Jakarta - Persepakbolaan tanah air sedang dilanda duka mendalam atas peristiwa kerusuhan di Stadion Kanjuruhan. Kini Mahfud MD sebut Ketua PSSI dapat kena tanggung jawab pidana Tragedi Kanjuruhan, beri sinyal Iwan Bule mundur?, Sabtu (22/10/2022).
Insiden pada pertandingan gelaran Liga 1 antara Arema FC sebagai tuan rumah menjamu Persebaya Surabaya berakhir dengan skor 2-3. Pasca pertandingan kericuhan mulai terjadi yang turut memakan ratusan Aremania menjadi korban jiwa.
Tegas! Mahfud MD Sebut Ketua PSSI Dapat Kena Tanggung Jawab Pidana Tragedi Kanjuruhan, Beri Sinyal Iwan Bule Mundur?
Mahfud MD dan Iwan Bule Ketua PSSI. (sumber: Kolasetvonenews.com)
Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan, Mahfud MD mengatakan bahwa Kematian massal sebanyak 134 orang di Stadion Kanjuruhan, disebabkan oleh tembakan gas air mata oleh aparat kepolisian. Menurut Mahfud, memang kandungan gas air mata tidak menyebabkam kematian.
Tetapi tembakan gas air mata membuat penonton panik dan berdesakan keluar stadion sehingga banyak penonton kehabisan nafas dan akhirnya meninggal. Mahfud meminta PSSI bertanggung jawab atas peristiwa itu.
"Bukan kimianya yang kita teliti menyebabkan kematian, tetapi penembakannya yang menyebabkan orang panik, kemudian masuk ke pintu yang sama berdesak-desakan, mati, kalau itu sudah pasti. Oleh sebab itu PSSI harus bertanggung jawab," kata Mahfud, yang dikutip Jumat 21 Oktober 2022.
Mahfud mengatakan, ada dua bentuk tanggung jawab yang bisa dibebankan oleh PSSI. Tanggung jawab hukum dan juga tanggung jawab secara moral yang dapat dilakukan oleh PSSI.
Load more