Airlangga Hartarto yang memiliki elektabilitas rendah dalam bursa capres, tetapi relatif tinggi pada bursa cawapres mencapai 6,3 persen.
"Airlangga bisa menjadi pasangan Ganjar yang didukung Koalisi Indonesia Bersatu (KIB)," kata Andreas.
Airlangga masih harus bersaing dengan Erick Thohir, yang juga memiliki elektabilitas cukup tinggi sebagai cawapres sebesar 8 persen.
"Posisi keduanya relatif imbang. Akan tetapi, Airlangga memiliki peluang yang kuat karena mengetuai Golkar, pemimpin poros KIB," ucapnya.
Di kubu Anies yang sementara ini baru resmi didukung NasDem, kata dia, upaya untuk membentuk koalisi bersama Demokrat dan PKS masih terganjal sosok cawapres. AHY bersaing ketat dengan Andika. Selain itu, ada pula nama Khofifah Indar Parawansa dengan elektabilitas 5,6 persen.
Nama-nama lain yang muncul sebagai calon wakil presiden adalah Sandiaga Uno sebesar 3,3 persen dan Ridwan Kamil sebesar 2,8 persen.
"Tanpa dukungan kuat partai politik, nama Sandi dan RK belum cukup moncer, baik sebagai capres maupun cawapres," kata Andreas.
Load more