ADVERTISEMENT

LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kepala BNPT Komjen Pol. Dr. Boy Rafli Amar, MH, bersama Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng Jombang, KH. Abdul Hakim Mahfudz atau Gus Ikin, Sabtu (23/10/2022).
Sumber :
  • ANTARA

Kepala BNPT Ajak Umat Islam Kembali Mengingat Resolusi Jihad Hasyim Asy’ari 

"Resolusi Jihad inilah yang kemudian melahirkan peristiwa heroik tanggal 10 November 1945 yang kita memperingati sebagai hari pahlawan,” kata Kepana BNPT di Pondok Pesantren (Ponpes) Tebuireng, Jombang.
Minggu, 23 Oktober 2022 - 10:59 WIB

Jakarta - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol. Boy Rafli Amar mengatakan Hari Santri yang diperingati setiap tanggal 22 Oktober menjadi momentum untuk menghargai perjuangan ulama dan para santri.

"Santri, ulama, dan pesantren selama ini telah memberikan sumbangsih yang cukup besar tidak hanya mengisi kemerdekaan, tetapi juga dalam perebutan kemerdekaan bangsa ini," kata Boy Rafli dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu (23/10/2022).
 
Ia mengatakan peringatan Hari Santri yang dicetuskan oleh Presiden Joko Widodo berdasarkan Kepres Nomor 22 Tahun 2015 sebagai bentuk bahwa peran santri di Indonesia diakui oleh negara karena santri terus berkiprah sejak sebelum kemerdekaan.
 
Dalam sambutannya pada acara Deklarasi Toleransi, Meneguhkan Toleransi Islam Wasathiyah dalam Rangka Hari Santri Nasional dan peringatan 77 tahun Resolusi Jihad, Boy mengatakan hari santri merujuk pada tercetusnya "Resolusi Jihad" yang berisi fatwa kewajiban berjihad demi mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
 
"Resolusi Jihad inilah yang kemudian melahirkan peristiwa heroik tanggal 10 November 1945 yang kita memperingati sebagai hari pahlawan,” ujarnya dalam yang digelar BNPT bersama Pondok Pesantren (Ponpes) Tebuireng, Jombang ini berlangsung di aula H Bachir Achmad, Gedung KH M Yusuf Hasyim Ponpes Tebuireng Jombang, Sabtu (22/10) itu.
 
Lebih lanjut mantan Kepala Divisi Humas Polri itu menjelaskan, di Jawa Timur sendiri, Resolusi Jihad yang digelorakan Hadaratussyeck KH Hasyim Asy’ari telah membakar semangat pemuda-pemuda melawan penjajah, dan juga wilayah-wilayah lainnya di Indonesia.
 
Sampai masa ketika Indonesia sudah memproklamirkan diri sebagai negara merdeka. Hingga saat ini, santri telah merambah ke berbagai bidang profesi, memiliki keahlian yang beragam, bahkan menjadi pemimpin negara.
 
"Meskipun begitu, santri tidak melupakan tugas utamanya, yaitu menjaga agama itu sendiri. agama adalah mata air yang selalu mengalirkan inspirasi-inspirasi untuk menjaga dan menjunjung tinggi martabat kemanusiaan," ujarnya.
 
Alumni Akpol tahun 1988 itu mengatakan bahwa dalam memperingatkan Hari Santri Nasional ini salah satunya adalah momentum untuk menghargai perjuangan bangsa, para ulama dan santri.
 
Ia menyebutkan Ponpes Tebuireng yang merupakan berdirinya pondok pesantren telah menjadi pembelajaran bagi bangsa terkait Resolusi Jihad di awal kemerdekaan Indonesia.
 
"Tentunya ini menjadi sebuah momentum bagi kita semua untuk kembali mengingat bagaimana perjuangan para leluhur bangsa kita, para ulama dan santri dan segenap pahlawan bangsa untuk melawan segala bentuk penjajahan dan agresi dari pihak di masa lalu," ujarnya.
 
Mantan Kapolda Papua itu menambahkan, perjuangan para ulama dan santri ini perlu terus diangkat sebagai narasi terutama sebagai upaya pembelajaran program-program moderasi dan toleransi agama di Ponpes Tebuireng.
 
Moderasi agama, toleransi dan karakter bela bangsa ini, lanjut dia, perlu diangkat untuk menangkal narasi-narasi negatif, bermuatan provokatif terutama hal-hal buruk di sosial media, sehingga program-program BNPT di antaranya membangun berbagai pengetahuan bagi para santri untuk mengkonter hal-hal yang buruk di sosial media.
 
Lebih lanjut dirinya juga mengatakan bahwa di media sendiri juga banyak hal negatif yang sifatnya tidak mendidik masyarakat bangsa ini. Dan oleh karena itu santri sendiri tentunya juga harus menjadi garda terdepan untuk menggelorakan semangat nilai-nilai toleransi.
 
"Untuk itu program-program lain yang selama ini berjalan adalah bagaimana kita membangun kapasitas, berbagi informasi, berbagi pengetahuan dengan para santri untuk menjadi unsur-unsur terdepan dalam meng-counter hal-hal yang buruk di sosial media," ujar Boy Rafli. (ant/ito)
 

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Hasil Final Four Proliga 2025: Kalahkan Surabaya Samator, Jakarta Bhayangkara Presisi Sukses Raih Kemenangan Pertama

Hasil Final Four Proliga 2025: Kalahkan Surabaya Samator, Jakarta Bhayangkara Presisi Sukses Raih Kemenangan Pertama

Jakarta Bhayangkara Presisi berhasil meraih kemenangan pertama pada pertandingan final four Proliga 2025 divisi putra.
Bukan Jay Idzes, Ini 2 Pemain Timnas Indonesia yang akan Gabung ASEAN All Stars untuk Pertandingan Lawan Manchester United

Bukan Jay Idzes, Ini 2 Pemain Timnas Indonesia yang akan Gabung ASEAN All Stars untuk Pertandingan Lawan Manchester United

Media ASEAN mengumumkan dua pemain Timnas Indonesia akan bergabung dengan ASEAN All Stars untuk pertandingan melawan Manchester United (MU).
Kalah dari Jakarta Pertamina Enduro, Asisten Pelatih Electric PLN Sayangkan Anak Asuhnya Terlalu Banyak...

Kalah dari Jakarta Pertamina Enduro, Asisten Pelatih Electric PLN Sayangkan Anak Asuhnya Terlalu Banyak...

Jakarta Electric PLN (JEP) harus menelan hasil yang cukup mengecewakan pada laga pembuka babak final four Proliga 2025 menghadapi Jakarta Pertamina Enduro.
Perburuan Gelar Liga 1 Indonesia Makin Sengit, Dewa United Perketat Selisih Jarak dengan Persib Bandung

Perburuan Gelar Liga 1 Indonesia Makin Sengit, Dewa United Perketat Selisih Jarak dengan Persib Bandung

Dewa United terus menempel ketat Persib Banrung dalam perburuan gelar Liga 1 Indonesia seusai mengalahkan PSS Sleman pada pekan ke-29 di Stadion Maguwoharjo.
Haji 2025: Kemenag Kembali Terapkan Skema Murur

Haji 2025: Kemenag Kembali Terapkan Skema Murur

Kementerian Agama (Kemenag) menyatakan kembali menerapkan skema murur pada penyelenggaraan ibadah haji 2025, setelah skema tersebut diterapkan pada musim haji tahun lalu.
Jangan Bingung Saat Menjenguk Orang Sakit, Segera Bacakan Doa ini Agar Segera Sembuh 

Jangan Bingung Saat Menjenguk Orang Sakit, Segera Bacakan Doa ini Agar Segera Sembuh 

Terkadang manusia mendapat ujian dari Allah SWT berupa sakit. Ketika seseorang sedang sakit seringkali orang terdekatnya datang menjenguk.

Trending

Bak Jatuh Tertimpa Tangga! Megawati Hangestri Join Gersik Petrokimia Buat KOVO 'Rugi Fantastis Lagi', Berawal dari Tak Ada Megatron di Best 7 Liga Voli Korea 2024-2025

Bak Jatuh Tertimpa Tangga! Megawati Hangestri Join Gersik Petrokimia Buat KOVO 'Rugi Fantastis Lagi', Berawal dari Tak Ada Megatron di Best 7 Liga Voli Korea 2024-2025

Kini Megawati Hangestri akan kembali bermain di Liga Voli Indonesia (PBVSI) bersama Gersik Petrokimia. KOVO langsung mengalami kerugian dalam hal...
Top 3 Berita Sepak Bola: Timnas Indonesia U-17 Tak Jadi ke Piala Dunia, Skuad Nova Arianto Sudah Diingatkan, hingga Omongan Wanita Indigo soal...

Top 3 Berita Sepak Bola: Timnas Indonesia U-17 Tak Jadi ke Piala Dunia, Skuad Nova Arianto Sudah Diingatkan, hingga Omongan Wanita Indigo soal...

Simak kumpulan top 3 berita sepak bola yang menjadi artikel paling diminati sepanjang Rabu (16/4/2025).
FIFA Tiba-tiba Panggil 2 Pemain Timnas Indonesia Jelang Pertandingan Lawan China dan Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Ada Apa?

FIFA Tiba-tiba Panggil 2 Pemain Timnas Indonesia Jelang Pertandingan Lawan China dan Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Ada Apa?

FIFA panggil dua pemain Timnas Indonesia jelang pertandingan ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan China dan Jepang.
Omongan Pemuka Adat Bali Ini Akurat? Katanya, Agar Lolos Piala Dunia Timnas Indonesia Harus Libatkan...

Omongan Pemuka Adat Bali Ini Akurat? Katanya, Agar Lolos Piala Dunia Timnas Indonesia Harus Libatkan...

Seorang pemuka adat asal Bali ini membacakan analisinya soal Timnas Indonesia. Menurutnya, untuk bisa lolos Piala Dunia, Skuad Garuda harus libatkan sosok ini.
Gaji Fantastis Megawati Hangestri di Gresik Petrokimia, Digadang-gadang Lebih Besar Dibanding Gaji Red Spark, Ternyata..

Gaji Fantastis Megawati Hangestri di Gresik Petrokimia, Digadang-gadang Lebih Besar Dibanding Gaji Red Spark, Ternyata..

Intip berapa gaji Megawati Hangestri di Gresik Petrokimia untuk menghadapi final four Proliga 2025. Benarkah lebih besar dari gajinya di JungKwanJang Red Spark?
Media Vietnam Heran AFC Secara Tak Terduga Ubah Jadwal Timnas Indonesia Lawan China di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Suporter Garuda Dirugikan?

Media Vietnam Heran AFC Secara Tak Terduga Ubah Jadwal Timnas Indonesia Lawan China di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Suporter Garuda Dirugikan?

Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) mengejutkan suporter Garuda jelang laga krusial Timnas Indonesia lawan China di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di GBK
Pengadilan Agama Sebut Paula Verhoeven sebagai Istri Durhaka, Pesan Tegas Buya Yahya Mengatasinya Dianjurkan ....

Pengadilan Agama Sebut Paula Verhoeven sebagai Istri Durhaka, Pesan Tegas Buya Yahya Mengatasinya Dianjurkan ....

Diketahui, gugatan cerai yang dilayangkan Baim Wong terhadap Paula Verhoeven dikabulkan majelis hakim pengadilan Pengadilan Agama Jakarta Selatan pada Rabu
Selengkapnya

Viral