LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kamaruddin Simanjuntak/Febri Diansyah
Sumber :
  • kolase tvOnenews.com/Tribunnews

Putri Candrawathi Ikut Menembak Brigadir J, Febri Diansyah: Siapa yang Menembak Juga akan Diuji

Kuasa hukum Putri Candrawathi, Febri Diansyah, blak-blakan menyinggung Kamaruddin Simanjuntak soal kesaksiannya dalam sidang perkara pembunuhan Brigadir Yosua

Rabu, 26 Oktober 2022 - 17:21 WIB

Jakarta - Kuasa hukum Putri Candrawathi, Febri Diansyah memberikan komentar yang menyinggung soal kesaksian Kamaruddin Simanjuntak dalam sidang perkara pembunuhan berencana Brigadir J alias Yosua Hutabarat.

Sebelumnya, Kamarudin mengatakan ada kemungkinan Putri Candrawathi turut menjadi eksekutor atau menembak Brigadir J di rumah dinas Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Menurut dia, sebagai saksi, Kamaruddin seharusnya bisa berkata jujur di depan majelis hakim agar keadilan bisa diraih dalam persidangan.

"Setiap ucapan, kami pikir harus mengarah ke bukti ya. Jadi dalam berkas perkara pun tidak ada petunjuk atau bukti yang mengarah dugaan orang lain yang menembak," ujar Febri di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel), Rabu (26/10/2022).

Baca Juga :

Menurut Febri, pihaknya kini akan menghormati jalannya persidangan usai eksepsinya ditolak majelis hakim.

Namun, dia menegaskan keterangan saksi yang nantinya akan menghadirkan Kamaruddin pun tidak akan menghalangi bukti-bukti yang didapat pihaknya.

"Siapa yang menembak juga akan diuji. Kami berkomitmen penuh menghormati majelis hakim," tegasnya.

Selain itu, Febri meminta kepada saksi-saksi yang bakal dihadirkan dalam sidang perkara tersebut agar berkata jujur.

Sebab, dia mengatakan persidangan itu tujuannya ialah mencari keadilan bagi semua pihak.

"Jangan sampai dikotori pihak-pihak lain yang menyebar informasi yang tidak benar, fitnah atau hoaks," imbuhnya.

Febri Diansyah membantah kesaksian Kamaruddin

Artikel
Febri Diansyah (tvOne/Julio Trisaputra)

Kuasa hukum Putri Candrawathi, Febri Diansyah, menduga majelis hakim bisa ragu terhadap kesaksian Kamaruddin Simanjuntak soal kliennya turut menembak Brigadir J alias Yosua Hutabarat.

Menurut Febri, pihaknya telah membantah tegas kesaksian Kamaruddin soal Putri Candrawathi diduga ikut menembak Brigadir J.

"Saya kira itu kami bantah dengan tegas tuduhan PC ikut menembak. Kami menyimak hakim juga ragu apa yang disampaikan Pak Kamaruddin," kata Febri di PN Jakarta Selatan, Rabu (26/10/2022).

Febri menjelaskan saat peristiwa di Duren Tiga, Putri Candrawathi berada di dalam kamar.

Oleh karena itu, dia mengatakan klaim Kamaruddin soal Putri Candrawathi ikut menembak Brigadir J bisa dibantahkan.

"Kami sampaikan yang ada dalam berkas perkara, Ibu Putri ada di kamar sehingga tidak ada petunjuk atau bukti ada pihak lain yang ikut menembak Brigadir J," jelasnya.

Selain itu, Febri mengatakan Kamaruddin agar berkata jujur ketika menjadi saksi dalam persidangan perkara pembunuhan Brigadir J.

Menurut dia, persidangan digelar untuk mendapatkan keadilan bagi semua pihak, baik korban atau terdakwa.

"Pembelajaran untuk kita semua, ruang sidang itu sakral bagi semua orang. Saksi-saksi harus berkata jujur. Tidak boleh mengganggu ruang persidangan," imbuhnya.

Kamaruddin Simanjuntak: Putri Candrawathi ikut menembak brigadir J

Artikel
Kasus dugaan pembunuhan berencana Brigadir J (kolase tvOnenews/Julio)

Sebelumnya, kuasa Hukum Keluarga Yosua Kamaruddin Simanjuntak, mengatakan Putri Candrawathi turut serta menembak Brigadir J menggunakan senjata api (senpi).

Hal itu disampaikan Kamaruddin saat menjadi saksi pertama pada agenda pemeriksaan saksi dengan terdakwa Richard Eliezer atau Bharada E dalam kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J.

"Awalnya dibilang yang menembak saudara Richard Eliezer. Tetapi kemudian kami temukan fakta baru bahwa yang menembak adalah Ferdy Sambo dan Richard Eliezer atau Bharada Richard Eliezer bersama dengan Putri Candrawathi," kata Kamaruddin saat menyampaikan kesaksiannya di PN Jaksel, Selasa (25/10/2022).

Tak cukup sampai di situ, Kamaruddin turut serta menyebut jenis senpi yang digunakan Putri Candrawathi saat turut serta menembak Brigadir J. Menurutnya, senpi yang digunakan istri dari eks Kadiv Propam Polri itu merupakan buatan salah satu negara Eropa.

"Ya karena ada menggunakan senjata yang diduga buatan Jerman," ungkapnya.

Ia pun mengaku kesaksian tersebut didapat turut serta dengan sejumlah bukti saat pihaknya melakukan investigasi dalam kasus kematian Brigadir J.

"Iya (dari investigasi)," katanya.

Sebagaimana diketahui, Richard Eliezer Pudihang Lumiu atau Bharada E terjadwal menjalani sidang kedua kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel) pada Selasa (25/10).

Diketahui, Richard Eliezer atau Bharada E menjalani sidang perdananya yang beragendakan pembacaan dakwaan pada Selasa (18/10/2022) lalu.

Dalam hal ini, Bharada E didakwa oleh JPU melakukan ikut serta dalam pembunuhan berencana terhadap Brigadir J dan dijerat dengan Pasal 340 subsider Pasal 338 KUHP Junto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP. (nsi/Mzn)
 

Saksikan berita lainnya di YouTube tvOnenews.com:

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Ustaz Adi Hidayat Beri Peringatan pada Orang yang Hobi Menunda Shalat,  Jangan lagi Dianggap Sepele karena Bahaya sedang ...

Ustaz Adi Hidayat Beri Peringatan pada Orang yang Hobi Menunda Shalat, Jangan lagi Dianggap Sepele karena Bahaya sedang ...

Ustaz Adi Hidayat pun menerangkan agar tidak diteruskan. Apalagi dikala waktu sibuk, seperti kerja atau sekolah dan bepergian sering melupakan shalat. Simak..
Masih Ingat Phyadeth Rotha? Gadis Cantik Asal Kamboja yang Pernah ‘Digoda’ Marselino Ferdinan di SEA Games 2022, Begini Kabarnya Sekarang

Masih Ingat Phyadeth Rotha? Gadis Cantik Asal Kamboja yang Pernah ‘Digoda’ Marselino Ferdinan di SEA Games 2022, Begini Kabarnya Sekarang

Kabar terbaru Phyadeth Rotha, gadis cantik asal Kamboja yang pernah 'digoda' pemain andalan Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan di SEA Games 2022 lalu.
Pelaku Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan Asyik Melenggang Tanpa Borgol dan Merokok saat Diamankan Bikin DPR Geram

Pelaku Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan Asyik Melenggang Tanpa Borgol dan Merokok saat Diamankan Bikin DPR Geram

Dia pun mempertanyakan standar yang diterapkan anggota Propam ketika mengamankan polisi yang bermasalah.
Polda Kaltara Ungkap 20 Kasus TPPO Selama Sebulan, Modus Gaji Tinggi Hingga Gunakan Paspor Ziarah

Polda Kaltara Ungkap 20 Kasus TPPO Selama Sebulan, Modus Gaji Tinggi Hingga Gunakan Paspor Ziarah

Polda Kalimantan Utara menjadi salah satu Polda jajaran yang berhasil mengungkap kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO) terbesar dalam kurun waktu sebulan.
4 Alasan Kuat Timnas Indonesia Bisa Juara Piala AFF 2024, Nomor 2 Bikin Malaysia hingga Vietnam Ketar-ketir

4 Alasan Kuat Timnas Indonesia Bisa Juara Piala AFF 2024, Nomor 2 Bikin Malaysia hingga Vietnam Ketar-ketir

4 alasan kuat ini membuat Timnas Indonesia memiliki peluang besar untuk menjadi juara Piala AFF 2024, yang akan dimulai pada Desember mendatang.
Wamenpora Soal Atlet Berprestasi: Harus Diperhatikan Pemerintah

Wamenpora Soal Atlet Berprestasi: Harus Diperhatikan Pemerintah

Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga (Wamenpora) RI, Taufik Hidayat meminta pemerintah bekerja sama dengan stakeholder untuk memperhatikan atlet berprestadi di Indonesia.
Trending
Utang Langsung Lunas dan Rezeki Seketika Lancar, Baca Surat ini 21 Kali Pengganti Shalat Dhuha Kata Ustaz Maulana

Utang Langsung Lunas dan Rezeki Seketika Lancar, Baca Surat ini 21 Kali Pengganti Shalat Dhuha Kata Ustaz Maulana

Ustaz Maulana menganjurkan saat punya utang menggunung dan rezeki masih seret bisa rutin membaca surat dalam Al Quran selain rajin mengerjakan shalat Dhuha.
Amukan AKP Dadang Iskandar Usai Tembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan: Saya Makan Kau

Amukan AKP Dadang Iskandar Usai Tembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan: Saya Makan Kau

Instansi Polri kembali menyulut perhatian publik usai dua anggotanya kbali terlibat aksi saling tembak menembak di lingkungan Polres Solok Selatan, Sumatera Barat.
Shin Tae-yong Ultimatum Marselino Ferdinan di Pertandingan Timnas Indonesia Vs Arab Saudi, Eks Pemain Persebaya Itu sampai Mohon-mohon

Shin Tae-yong Ultimatum Marselino Ferdinan di Pertandingan Timnas Indonesia Vs Arab Saudi, Eks Pemain Persebaya Itu sampai Mohon-mohon

Shin Tae-yong sempat mengultimatum Marselino Ferdinan pada jeda babak pertama pertandingan Timnas Indonesia melawan Arab Saudi di Stadion GBK, Selasa (19/11).
4 Alasan Kuat Timnas Indonesia Bisa Juara Piala AFF 2024, Nomor 2 Bikin Malaysia hingga Vietnam Ketar-ketir

4 Alasan Kuat Timnas Indonesia Bisa Juara Piala AFF 2024, Nomor 2 Bikin Malaysia hingga Vietnam Ketar-ketir

4 alasan kuat ini membuat Timnas Indonesia memiliki peluang besar untuk menjadi juara Piala AFF 2024, yang akan dimulai pada Desember mendatang.
Mencuat! Bekingan Tambang Ilegal Solok Selatan, Buat Kapolri Geram hingga Perintahkan Ini

Mencuat! Bekingan Tambang Ilegal Solok Selatan, Buat Kapolri Geram hingga Perintahkan Ini

Usai terungkapnya insiden tewasnya Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, AKP Ulil Ryanto Anshari yang ditembak oleh Kabag Ops Polres Solok Selatan AKP Dadang
Masih Ingat Phyadeth Rotha? Gadis Cantik Asal Kamboja yang Pernah ‘Digoda’ Marselino Ferdinan di SEA Games 2022, Begini Kabarnya Sekarang

Masih Ingat Phyadeth Rotha? Gadis Cantik Asal Kamboja yang Pernah ‘Digoda’ Marselino Ferdinan di SEA Games 2022, Begini Kabarnya Sekarang

Kabar terbaru Phyadeth Rotha, gadis cantik asal Kamboja yang pernah 'digoda' pemain andalan Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan di SEA Games 2022 lalu.
Ustaz Adi Hidayat Ungkap Cara Rezeki Mengalir Deras dan Karir Meroket, Bukan Hanya Bekerja tapi Tambah Amalan Sunnah Ini

Ustaz Adi Hidayat Ungkap Cara Rezeki Mengalir Deras dan Karir Meroket, Bukan Hanya Bekerja tapi Tambah Amalan Sunnah Ini

Amalan sunnah itu adalah shalat tahajud. Mungkin memulai sesuatu yang baik seperti shalat malam (tahajud) tak mudah, tapi ada baiknya dibiasakan mulai sekarang.
Selengkapnya
Viral