Jakarta - Selama ini motif dibalik Kabar keretakan rumah tangga keluarga pasangan Dedi Mulyadi dan Anne Ratna Mustika masih menjadi tanda tanya publik.
Namun, alasan mengapa Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika menggugat cerai sang suami Dedi Mulyadi kini terungkap.
Sebagaimana diketahui, Ambu Anne mengajukan gugatan cerai pada tanggal 19 September 2022. Sidang gugatan cerai digelar di Pengadilan Agama Purwakarta dengan agenda mediasi.
Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika (ist.)
Anne mengungkapkan alasan tersebut sangat kuat sehingga perceraian adalah jalan terakhir untuk dirinya. Dengan gamblang, Anne mengungkapkan bahwa alasan dirinya menggugat cerai Dedi Mulyadi karena sudah melanggar syariat Islam
"Yah alasannya sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, karena saya seorang istri dan beragama Islam, tentu saya mengacu ke syariat Islam," ujar Bupati Anne di Pengadilan Agama Purwakarta, pada Kamis 27 Oktober 2022 dikutip dari viva.
Anne Ratna Mustika juga menegaskan bahwa dia tidak berani melakukan gugatan cerai bila sang suami, Dedi Mulyadi tidak melanggar syariat Islam. Namun, Bupati Purwakarta tersebut enggan merinci terkait syariat yang dilanggar sang suami.
"Yah jelas lah (melanggar), kalau tidak melanggar saya tidak akan berani ngambil langkah menggugat cerai," ucapnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa kehadiran Dedi Mulyadi dalam proses mediasi tersebut akan membantu dirinya untuk mempercepat proses gugatan cerai yang tengah berlangsung.
"Berharap akan mempercepat proses," ujar Neng Anne saat ditanya mengenai kehadiran Dedi Mulyadi.
Dedi Mulyadi Curhat Dicerai Istri Usai Tak Lagi Jadi Bupati
Dedi Mulyadi (dok. DPR)
Tak lama, Dedi pun keluar dari ruang sidang. Saat ditanya tanggapannya soal proses perceraian ia menyebut selama ini tak pernah menggugat sang istri. Namun secara tiba-tiba ia kini justru digugat cerai.
"Saya pernah jadi wakil bupati 5 tahun, jadi bupati 10 tahun, selama menjabat enggak pernah gugat cerai. Tapi begitu saya tidak jadi bupati, istri jadi bupati saya digugat cerai," katanya.
Pria yang juga Anggota DPR RI itu mengatakan saat ini belum masuk pada pembahasan materi. Menurutnya tadi hanya proses mediasi antara kedua belah pihak.
Menurut Dedi, materi gugatan cerai tersebut bukan konsumsi publik. Bahkan pada proses sidang pihak suami akan menyampaikan materi langsung pada majelis hakim tanpa disampaikan kembali pada pihak istri, begitupun sebaliknya.
"Jadi itu rahasia hakim. Itu tidak boleh jadi konsumsi publik," katanya.
Terakhir, Dedi juga menyampaikan hakikat sebagai pemimpin adalah bermanfaat bagi rakyat dan bukan memikirkan kepentingan pribadi.
Sidang akan dilanjutkan pada awal Bulan November 2022 dengan agenda penyampaian pendapat Anne sebagai penggugat. Selanjutnya atau dua minggu setelahnya giliran Kang Dedi Mulyadi yang akan menyampaikan materi sebagai tergugat.
Mulyadi Mengulurkan Tangan Bersalaman dengan Anne Ratna
Mulyadi Mengulurkan Tangan Bersalaman dengan Anne Ratna (tangkapan layar)
Dalam unggahan video Instagram yang diunggah oleh Kang Dedi Mulyadi @dedimulyadi71, memperlihatkan momen langka pertemuan pasangan suami istri tersebut.
Terlihat Dedi Mulyadi atau disapa Kang Dedi ini datang ke Pengadilan Agama Purwakarta bersama rombongannya. Anne ratna yang merupakan pihak penggugat perceraian sudah tiba lebih awal di ruangan mediasi Pengadilan Agama Purwakarta sekitar pukul 14.00 WIB pada kamis (27/10).
Tak lama berselang, Dedi Mulyadi bersama rombongannya tiba di kantor Pengadilan, Mantan Bupati Purwakarta ini sempat menyapa awak media yang telah menunggu diluar.
Lalu terjadi lah momen langka tersebut, saat itu Dedi Masuk ke sebuah ruangan kecil untuk melakukan agenda mediasi. Ruangan yang terdapat meja dan dua kursi yang saling berhadapan.
Di ruangan yang telah duduk terlebih dahulu ada Anne Ratna sendirian. Saat Kang Dedi Mulyadi masuk terlihat pada awalnya Bupati Purwakarta ini terlihat hanya memainkan ponselnya dan hanya menunduk.
Lalu Dedi Mulyadi mengulurkan tangan untuk bersalaman dengan Jebolan Mojang Kabupaten Purwakarta tahun 2001. Walau awalnya tak bersambut, tetapi Ambu Anne menerima dan bersalaman dengan Dedi.
Keduanya tampak bersalaman tanpa mencium tangan selayaknya pasangan suami istri
Mahligai rumah tangga yang telah dibangun cukup selama 9 tahun itu telah dikaruniai tiga orang anak, Dedi Mulyadi dan Anne Ratna Mustika menikah pada tahun 2013.
Ketiga anak mereka adalah, Maulana AKbar Ahmad Habibie, Yudistira Manunggaling Rahmaning Hurip, Hyang Sukma Ayu.
"Terima kasih embu. Hampir 20 tahun, kau telah menjadi guru utama dalam hidupku. Aku bersumpah untuk #TetepBekerjaUntukRakyat," isi keterangan unggahan @dedimulyadi71 yang dikutip tvonenews. (ind/Mzn)
Load more