ADVERTISEMENT

LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ferdy Sambo dan Ibunda Brigadir J (Rosti Simanjuntak).
Sumber :
  • Kolase tvonenews.com / Muhammad Bagas

Blak-blakan! Ibunda Brigadir J Ngaku Masih Melihat Keangkuhan dan Kecongkakan pada Wajah Sambo di Sidang

Ibunda Brigadir buka suara soal permintaan maaf Ferdy Sambo, Ibunda Brigadir J ngaku masih melihat keangkuhan dan kecongkakan pada Wajah Sambo di Sidang, (4/11)

Jumat, 4 November 2022 - 10:25 WIB

Jakarta - Babak baru pengungkapan kasus kematian Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J yang didalangi oleh Ferdy Sambo. Adapun kini Ibunda Brigadir J ngaku masih melihat keangkuhan dan kecongkakan pada Wajah Sambo di Sidang, Jumat (4/11/2022).

Pada sidang pembunuhan berencana terhadap Brigadir J yang menghadirkan kedua terdakwa yakni Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi di persidangan. Dan untuk pertama kalinya bertemu dengan orang tua Brigadir J yang juga hadir sebagai saksi (Rosti Simanjuntak dan Samuel Hutabarat).

Blak-blakan! Ibunda Brigadir J Ngaku Masih Melihat Keangkuhan dan Kecongkakan pada Wajah Sambo di Sidang.

Ibunda Brigadir J, Rosti Simanjuntak. (ist)

Di tengah kesibukan sidang dan hadir sebagai saksi pada kasus pembunuhan berencana anaknya. Kedua orang tua Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat yakni Samuel Hutabarat dan Rosti Simanjuntak hadir sebagai narasumber di Acara Dua Sisi tvOne.

Baca Juga

Ibunda Brigadir J menerangkan beberapa hal terkait jalannya persidangan kasus pembunuhan berencana terhadap anak tercintanya. Yang dia minta keadilan dan membuka seterang-terangnya atas dibalik peristiwa pembunuhan Yosua.

Roslin mengaku baru pertama kali bertemu dengan Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi saat persidangan, sejak pasca kasus ini telah bergulir selama tiga bulan lebih.

Menurutnya, ia telah menunggu momen bertemu secara langsung dengan para terdakwa yakni Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.

"Memang melalui sejak peristiwa pembunuhan anak kami yang sudah dilakukan Ferdy Sambo beserta Putri dan komplotannya. Saya memang menunggu momen yang sangat tepat ini atau momen bertemu fisik kepada Sambo dan Putri.

Ibunda dari Mahareza Rizky Hutabarat ini juga menyampaikan soal apa yang dia lihat di ruang persidangan saat bertemu dengan sosok yang diduga mendalangi pembunuhan berencana kepada anaknya.

"Saya mau melihat bagaimana sikap atau perilakunya di saat kami bertemu. Denga apa yang sudah dia lakukan kepada anak saya, tapi saya lihat disana, Ferdy Sambo masih menunjukkan keangkuhannya, dia masih merasa memiliki kekuasaan, pangkat, jabatan maupun keberedaan yang bagaimana dia terapkan dalam kesehariannya mungkin. Itu yang saya terlihat disana.

Lebih lanjut, Host Dua Sisi menanyakan soal dari mana hal Rosti lihat sehingga menyimpulkan sebuah pernyataan tersebut.

Rosti mengaku walau sebagai orang awam ia dapat merasakan dari gestur dan mimik wajah dari Ferdy Sambo saat bertemu dengannya di ruang persidangan. Pada saat itu juga Sambo menyampaikan permohonan maafnya kepada keluarga Brigadir J.

"Saya sabagai ibu, saya melihat wajahnya, mimiknya, pandangan matanya dan cara duduk dia, memandang disana kan akan menunjukkan sifat setiap karakter manusia. Secara psikologi itu masih menunjukkan keangkuhan dan kecongkakan" ungkapnya.

Permintaan Maaf Ferdy Sambo

Ferdy Sambo memasuki ruang sidang dengan agenda pemeriksaan 12 Saksi dari keluarga Brigadir J. (tvonenews / Muhammad Bagas)

Ferdy Sambo mengungkapkan permintaan maaf dan rasa menyesalnya karena terbawa emosi sehingga menimbulkan kematian Brigadir J.

"Bapak dan ibu Yosua, saya sangat memahami perasaan bapak dan ibu. Saya mohon maaf. Saya sangat menyesal saya tidak mampu mengontrol emosi," ujar Ferdy Sambo. 

Mantan Kadiv Propam Polri itu juga mengatakan bahwa amarahnya meluap kepada Brigadir J lantaran tindakan yang dilakukan sang ajudan kepada istrinya. 
Meskipun demikian, dalam persidangan tersebut Ferdy Sambo tidak membeberkan secara terperinci alasannya. 

"Saya ingin menyatakan bahwa peristiwa yang terjadi adalah akibat dari perbuatan saya atas perbuatan anak Bapak ke istri. Itu yang ingin saya sampaikan," lanjutnya. 

Ferdy Sambo juga menyatakan siap bertanggungjawab secara hukum atas apa yang dilakukannya kepada Brigadir J. 

"Saya yakin bahwa saya telah berbuat salah dan saya akan bertanggung jawab secara hukum. Saya juga sudah meminta ampun terhadap Tuhan," ucapnya.

Respon Ibunda Brigadir J

Orangtua Brigadir J dan Putri Candrawathi. (tvonenew.com / Muhammad Bagas)

Rosti Simanjuntak dan Samuel Hutabarat yang hadir di forum Dua Sisi tvOne menanggapi soal permohonan maaf dari Mantan Kadiv Propam Polri.

"Kalau seseorang mengatakan maaf, tidak ada kata kecuali atau tanpa terkecuali. Tidak ada, kalau namanya orang udah berkata maaf, apa yang keluar dari mulut, seharusnya begitu juga dari lubuk hati yang dalam. 

"Harus menggunakan hati nurani sebagai manusia yang beretika, yang punya moral, yang sudah melakukan pembunuhan kepada anakku secara sadis. tapi disana dia tetap mengatakan 'tidak lepas dari perbuatan anak ibu dan anak bapak'. 

"Jadi kami disini heran selama dia sebagai penegak hukum dan dia sebagai polisinya polisi. sebenarnya tahu dia aturan dan tahu dia sikap bagaimana melindungi anak buahnya atau melindungi ajudannya.

"Jangan dia menggunakan keegoannya sendiri, disini saya lihat sifat Ferdy Sambo masih kekeuh dengan mengatakan tidak lepas dari perbuatan anak ibu dan bapak.

"Jadi permintaan maafnya itu hanya di bibir saja, tidak tulus dan tidak jujur sebenarnya dari dalam hatinya." (ind)

 Jangan lupa tonton berita terbaru lainnya dan Subscribe tvOneNews

Temukan semua yang Anda butuhkan berkaitan ramadhan! Jadwal puasa, artikel, video, serta hadis & ayat harian

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Jalani Sidang Perdana, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Pertanyakan Proses P21 Kasusnya yang Terkesan Dipaksakan

Jalani Sidang Perdana, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Pertanyakan Proses P21 Kasusnya yang Terkesan Dipaksakan

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mempertanyakan proses P21 atau kelengkapan penyidikan terhadap kasusnya yang terkesan dipaksakan di ruang sidang.
Kemenham Naik Pitam soal Aksi Bejat Eks Kapolres Ngada AKBP Fajar yang Pesan Anak di Bawah Umur untuk Dicabuli

Kemenham Naik Pitam soal Aksi Bejat Eks Kapolres Ngada AKBP Fajar yang Pesan Anak di Bawah Umur untuk Dicabuli

Kemenham soroti kasus pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur yang diduga dilakukan oleh mantan Kapolres Ngada AKBP Fajar Widyadharma Lukman Sumaatmaja.
IHSG Tertekan: Perang Dagang Trump dan Defisit APBN Jadi Biang Kerok

IHSG Tertekan: Perang Dagang Trump dan Defisit APBN Jadi Biang Kerok

IHSG pada akhir pekan ini ternyata Anjlok 81,10 Poin (1,22%) ke 6.566,32 akibat defisit APBN Rp31,2 T dan perang dagang Trump-Uni Eropa yang memicu aksi jual.
Rugikan Negara Rp222 Miliar! KPK Pastikan 5 Tersangka Korupsi Bank BJB Tak ke Luar Negeri, Termasuk Dirut

Rugikan Negara Rp222 Miliar! KPK Pastikan 5 Tersangka Korupsi Bank BJB Tak ke Luar Negeri, Termasuk Dirut

"KPK telah mengeluarkan surat keputusan nomor 373 tahun 2025 tentang larangan berpergian ke luar negeri terhadap lima orang tersangka (korupsi Bank BJB),"
Pelatih Madura United Bagikan Kunci Sukses Bawa Wakil Indonesia Lolos ke Semifinal AFC Challenge League 2024-2025

Pelatih Madura United Bagikan Kunci Sukses Bawa Wakil Indonesia Lolos ke Semifinal AFC Challenge League 2024-2025

Pelatih Madura United, Alfredo Vera, membeberkan kunci sukses bisa membawa anak asuhnya lolos ke semifinal AFC Challenge League 2024-2025.
Menguak Jumlah Kekayaan Eks Petinggi LPEI Dwi Wahyudi dan Arif Setiawan, Tersangka Korupsi 'Uang Zakat' yang Rugikan Negara

Menguak Jumlah Kekayaan Eks Petinggi LPEI Dwi Wahyudi dan Arif Setiawan, Tersangka Korupsi 'Uang Zakat' yang Rugikan Negara

Jumlah kekayaan Dwi Wahyudi dan Arif Setiawan, petinggi LPEI yang kini jadi tersangka korupsi kredit Rp11,7 T. Dana disamarkan dengan istilah "uang zakat."
Trending
Resmi! Daftar Terbaru Skuad Timnas Indonesia Pilihan Patrick Kluivert untuk Laga Lawan Australia dan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Resmi! Daftar Terbaru Skuad Timnas Indonesia Pilihan Patrick Kluivert untuk Laga Lawan Australia dan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Daftar terbaru skuad Timnas Indonesia untuk menghadapi Australia dan Bahrain di ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
2 Keputusan FIFA Paksa Patrick Kluivert Coret Banyak Pemain Timnas Indonesia Lawan Australia, Siapa Saja?

2 Keputusan FIFA Paksa Patrick Kluivert Coret Banyak Pemain Timnas Indonesia Lawan Australia, Siapa Saja?

Dua keputusan FIFA yang menjadi sebuah regulasi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 memaksa Patrick Kluivert harus mencoret tujuh pemain Timnas Indonesia saat melawan Australia.
Media China Tiba-tiba Ucapkan Selamat Tinggal ke Timnas Indonesia, Sebut Skuad Patrick Kluivert saat Ini...

Media China Tiba-tiba Ucapkan Selamat Tinggal ke Timnas Indonesia, Sebut Skuad Patrick Kluivert saat Ini...

Timnas Indonesia mendapat salam perpisahan dari media China, apa maksud dari media China ucapkan selamat tinggal ke Skuad Garuda asuhan Patrick Kluivert ini?
Fuji Tak Masuk Kriteria Menantu Impian Venna Melinda? Verrell Bramasta Pernah Bilang Mamanya Paling Suka Cewek yang...

Fuji Tak Masuk Kriteria Menantu Impian Venna Melinda? Verrell Bramasta Pernah Bilang Mamanya Paling Suka Cewek yang...

Kedekatan Fuji dan Verrell Bramasta semakin menarik perhatian publik. Namun, apakah Fuji memenuhi kriteria menantu idaman bagi ibunda Verrell, Venna Melinda?
Patrick Kluivert Diharap Tak Ulangi Kesalahan Shin Tae-yong, Legenda Timnas Indonesia Beri Saran Mahal untuk Hadapi Australia

Patrick Kluivert Diharap Tak Ulangi Kesalahan Shin Tae-yong, Legenda Timnas Indonesia Beri Saran Mahal untuk Hadapi Australia

Legenda Timnas Indonesia memberi saran mahal untuk Patrick Kluivert jelang Timnas Indonesia menghadapi Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Apa itu?
Tagihan Misterius LPEI ke Sritex Senilai Rp1,13 Triliun, Tak Ada Catatan Pembiayaan Tapi Tagih Utang Jumbo: Kapan Transaksinya?

Tagihan Misterius LPEI ke Sritex Senilai Rp1,13 Triliun, Tak Ada Catatan Pembiayaan Tapi Tagih Utang Jumbo: Kapan Transaksinya?

Berdasarkan data Tim Kurator Sritex, Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) atau Eximbank tercatat sebagai kreditor konkuren yang menagih utang ke Sritex sebesar Rp1,1 triliun.
Kondisi Fisik Pemain Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto Sorot Evandra Florista

Kondisi Fisik Pemain Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto Sorot Evandra Florista

Pelatih timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, menilai kondisi fisik para pemain asuhannya sudah sesuai ekspektasi.
Selengkapnya
Viral