Gerhana bulan penumbra terjadi saat seluruh bagian bulan berada di bagian penumbra sehingga bulan masih dapat terlihat dengan warna suram. Untuk mengamatinya diperlukan alat khusus. (Aag)
Sebelumnya diberitakan, Gerhana Bulan atau khusuful qamar diprediksi akan kembali terjadi pada 8 November 2022. Hal ini berdasarkan data astronomis, yang juga menyatakan Gerhana Bulan Total (GBT) akan terjadi di seluruh wilayah Indonesia.
Maka dari itu, Kementerian Agama mengajak umat Islam untuk melaksanakan sholat Gerhana Bulan atau sholat khusuf. Ajakan ini langsung disampaikan Dirjen Bimas Islam Kamaruddin Amin.
Memang dalam Islam, sangat dianjurkan sekali untuk melaksanakan sholat Gerhana Bulan. Pasalnya, Gerhana Bulan ini merpukan tanda-tanda kebesaran Allah SWT.
"Sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua tanda di antara tanda-tanda kekuasaan Allah. Gerhana ini tidak terjadi karena kematian seseorang atau lahirnya seseoranh. Jika melihat hal tersebut maka berdoalah kepada Allah, bertakbirlah, kerjakanlah saholat dan bersedekahlah." (HR. Bukhari no. 1044).
Di samping itu, ustaz Khalid Basalamah dalam ceramahnya menuturkan, sholat Gerhana Bulan adalah sholat yang sangat dianjurkan dalam Islam.
"Ini sifatnya melaksanakan sholat Gerhana Bulan, yakni fardhu kifayah. Makna fardhu kifayah di sini, apabila sudah ada yang mengerjakan, maka gugur bagi yang tak mengerjakan. Sama dengan melaksanakan sholat jenazah," kata ustaz Khalid Basalamah seperti yang dikutip dari kanal YouTube Almahasin, Senin (7/11/2022).
Load more