Hinca mengatakan putusan itu dapat berdampak pada kinerja menteri sehingga kerja-kerja di kementerian tidak dilakukan dengan totalitas.
"Bisa berakibat pada kinerjanya yang memimpin kementerian itu pastilah tidak sepenuh hati lagi, minimal di waktu. Yang harusnya 7 hari seminggu, mungkin dia tidak sepenuh itu lagi," tandas dia. (saa/nsi)
Load more