LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Presiden Joko Widodo menerima Penghargaan Perdamaian Internasional Imam Hasan bin Ali Tahun 2022 dari Abu Dhabi Forum Peace Award
Sumber :
  • (ANTARA/HO-Biro Pers Setpres/am)

Presiden Jokowi Terima Penghargaan Imam Hasan bin Ali Tahun 2022 Atas Upayanya Pada Perdamaian Dunia

Presiden Joko Widodo menerima Penghargaan Perdamaian Internasional Imam Hasan bin Ali Tahun 2022, karena upayanya terhadap perdamaian dunia

Rabu, 9 November 2022 - 11:02 WIB

Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima Penghargaan Perdamaian Internasional Imam Hasan bin Ali Tahun 2022, karena upayanya terhadap perdamaian dunia

"Penghargaan ini menurut saya mengandung dua hal, yang pertama bahwa Presiden Jokowi telah melakukan upaya dan usaha yang sungguh-sungguh atas perdamaian dunia yang telah terjadi bertahun-tahun," kata Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) K.H. Marsudi Syuhuddi Jakarta, Rabu (9/11/2022).

Dari konflik berkepanjangan negara-negara Muslim di Timur Tengah dan Afrika yang trennya terus bertambah, lanjut Marsudi, Jokowi hadir sebagai pembawa perdamaian, termasuk usaha mendamaikan Palestina, negara konflik lain, dan terakhir konflik antara Rusia dan Ukraina.

Makna kedua atas penghargaan tersebut, menurut Marsudi, ialah tetap dibutuhkan sosok kepala negara yang berani dan mempunyai sikap tegas untuk mengajak negara konflik menyelesaikan persoalan melalui dialog dan musyawarah, karena negara-negara konflik memiliki kecenderungan bertambah. Hal itu sebagaimana kedatangan Jokowi ke Rusia dan Ukraina beberapa waktu lalu.

Jokowi juga mengajak mereka yang terlibat konflik untuk duduk bersama, meskipun sulit. Namun, kata Marsudi, Jokowi berusaha keras mengundang mereka untuk bisa berdialog di forum internasional G20.

"Dari usaha-usaha beliau ini, saya yakin penghargaan-penghargaan perdamaian ini beliau peroleh. Saya, Marsudi Syuhud, mengapresiasi dan turut bangga sebagai bagian rakyat Indonesia yang mempunyai presiden yang terus berusaha keras untuk melakukan usaha-usaha konkret perdamaian dunia, sebagaimana yang diamanahkan oleh Undang-Undang Dasar Negara RI 1945," jelasnya.

Upaya-upaya perdamaian tersebut patut mendapat dukungan dan apresiasi karena sejalan dengan upaya para tokoh agama sedunia, seperti pertemuan di Roma atas prakarsa Sant'Egidio, R20 di Bali, Dialog Tokoh Agama di Bahrain, serta Dialog Antar Tokoh Agama yang akan digelar Global Peace Foundatin di Filipina dan India.

"Saya mendukung usaha-usaha perdamaian Presiden Jokowi ini, karena saya sendiri merasakan betapa pentingnya forum-forum perdamaian ini terus digalakkan dan saya ikuti dari puluhan tahun yang lalu semenjak saya di PBNU dan sekarang di MUI; karena syarat negara bisa membangun adalah negara yang damai," ujar Marsudi Syuhud. (ant/mii)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Beda dengan PBNU, PP Muhammadiyah Tak Setuju UKM Dapat Jatah Tambang

Beda dengan PBNU, PP Muhammadiyah Tak Setuju UKM Dapat Jatah Tambang

Perwakilan PP Muhammadiyah menjelaskan pihaknya lebih setuju jika izin usaha tambang itu dikelola oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ketimbang diberikan UKM.
Fikri/Daniel Susul Fajar/Rian dan The Daddies ke Babak 16 Besar Indonesia Masters 2025

Fikri/Daniel Susul Fajar/Rian dan The Daddies ke Babak 16 Besar Indonesia Masters 2025

Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin menyusul ganda putra tuan rumah lainnya yakni Fajar/Rian dan Ahsan/Hendra ke babak kedua Indonesia Masters 2025.
Pantas Saja, Ramalan Hard Gumay soal Nasib Shin Tae-yong di Timnas Indonesia Sudah Diungkap, Benar Terbukti?

Pantas Saja, Ramalan Hard Gumay soal Nasib Shin Tae-yong di Timnas Indonesia Sudah Diungkap, Benar Terbukti?

Sosok pria indigo, Hard Gumay jauh-jauh sudah menerawang soal nasib Shin Tae-yong di skuad Timnas Indonesia. Lantas, seperti apa hasil terawangannya? Simak.
Tak Terima Didenda Rp202,5 Miliar, Google Siap Lawan KPPU

Tak Terima Didenda Rp202,5 Miliar, Google Siap Lawan KPPU

Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) menjatuhkan sanksi denda sebesar Rp202,5 miliar kepada Google diduga melakukan praktik bisnis tidak adil di Google Play Billing System.
RI Denda Google Rp202,5 Miliar karena Terbukti Monopoli Pasar, Minta Play Store Dirombak

RI Denda Google Rp202,5 Miliar karena Terbukti Monopoli Pasar, Minta Play Store Dirombak

Sanksi ini dijatuhkan karena Google diduga melakukan praktik bisnis tidak adil yang berkaitan dengan layanan sistem pembayaran di Google Play Billing System.
Khutbah Jumat: Tips Hidup Bahagia Didampingi Hati Tenang, Tetap Semangat Jalani Kehidupan Dunia

Khutbah Jumat: Tips Hidup Bahagia Didampingi Hati Tenang, Tetap Semangat Jalani Kehidupan Dunia

Salah satu bentuk bahagia juga bisa diberikan sehat menjadi nikmat yang sangat besar. Apalagi bila kesehatan ini digunakan untuk beribadah kepada Allah SWT. ..
Trending
Marselino Ferdinan Memukau di Inggris, Bintang Timnas Indonesia Cetak 2 Gol dan Bantu Oxford United Menang Telak

Marselino Ferdinan Memukau di Inggris, Bintang Timnas Indonesia Cetak 2 Gol dan Bantu Oxford United Menang Telak

Bintang Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan tampil memukau di Liga Inggris dengan dua gol saat membantu Oxford United menang telak kontra Banbury United F.C.
Jay Idzes Kembali Catat Sejarah Membanggakan di Serie A, Jadi Pemain Timnas Indonesia Pertama yang Bisa...

Jay Idzes Kembali Catat Sejarah Membanggakan di Serie A, Jadi Pemain Timnas Indonesia Pertama yang Bisa...

Jay Idzes kembali mencatatkan sejarah membanggakan di Serie A dengan menjadi pemain Timnas Indonesia pertama yang raih hal ini. Apa itu? Simak selengkapnya.
Beda Nasib di Oxford United: Ole Romeny Jadi Pemanis Bangku Cadangan, Marselino Ferdinan Cetak Dua Gol

Beda Nasib di Oxford United: Ole Romeny Jadi Pemanis Bangku Cadangan, Marselino Ferdinan Cetak Dua Gol

Oxford United kembali unjuk gigi dalam ajang Championship melawan Luton pada Rabu (22/1/2025) dini hari WIB. 
Top 3 Sport: Ko Hee-jin Dapat Kritikan, Megawati Hangestri Ingin Peran Lain, Curhatan Mega Soal Kehidupan di Korea

Top 3 Sport: Ko Hee-jin Dapat Kritikan, Megawati Hangestri Ingin Peran Lain, Curhatan Mega Soal Kehidupan di Korea

Rangkuman artikel terpopuler dari tvOnenews.com sepanjang hari Selasa (21/1/2025). Berita seputar kiprah Megawati Hangestri di Red Sparks paling banyak dibaca.
Media Malaysia Sampai Terheran-heran Lihat Timnas Indonesia, Bisa-bisanya Skuad Garuda Mampu Cetak Rekor ini...

Media Malaysia Sampai Terheran-heran Lihat Timnas Indonesia, Bisa-bisanya Skuad Garuda Mampu Cetak Rekor ini...

Media Malaysia terheran-heran saat melihat performa Timnas Indonesia di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, sampai bilang bisa-bisanya skuad Garuda...
Sempat Ditolak Shin Tae-yong, 3 Bintang Ini Berpotensi Dinaturalisasi dan Perkuat Timnas Indonesia Era Patrick Kluivert?

Sempat Ditolak Shin Tae-yong, 3 Bintang Ini Berpotensi Dinaturalisasi dan Perkuat Timnas Indonesia Era Patrick Kluivert?

Setelah sempat ditolak oleh Shin Tae-yong, kini tiga pemain asing berikut berpotensi besar dinaturalisasi dan perkuat Timnas Indonesia era Patrick Kluivert.
Pecah! Dua Gol Marselino Ferdinan Antar Oxford United Menang, Jauh-jauh Hari Roberto Mancini Sudah Bilang Kalau Dia…

Pecah! Dua Gol Marselino Ferdinan Antar Oxford United Menang, Jauh-jauh Hari Roberto Mancini Sudah Bilang Kalau Dia…

Marselino Ferdinan mencetak dua gol untuk Oxford United dalam kemenangan 6-0 atas Banbury United. Roberto Mancini sebelumnya pernah bilang begini soal...
Selengkapnya
Viral