LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Temuan baru satu keluarga tewas
Sumber :
  • tim tvOne/Arief Budiman

Temuan Barang Mencengangkan di Sekitar Mayat Satu Keluarga di Perumahan Citra Garden Kalideres!

Satu keluarga ditemukan tewas di dalam rumahnya di Perumahan Citra Garden Kalideres. Awalnya polisi menduga satu keluarga tersebut tewas karena kelaparan, namun

Minggu, 13 November 2022 - 13:27 WIB

Jakarta - Linimasa media sosial dihebohkan dengan kabar temuan mayat satu keluarga yang telah mengering di Perumahan Citra Garden Kalideres, Jakarta Barat.

Satu keluarga yang tewas tersebut berjumlah 4 orang yang terdiri dari seorang bapak berinisial RG (71), anak berinisial DF (42), ibu berinisial KM (66), dan paman berinisial BG 68.

Awalnya mencuat kabar bahwa satu keluarga tersebut tewas karena dugaan kelaparan. Hal ini merujuk pada laporan hasil otopsi yang menyebutkan bahwa tidak ditemukan sisa makanan di tubuh korban dan otot-otot mengecil.
satu keluarga
Temuan satu keluarga yang meninggal di Perumahan Citra Garden Kalideres (Kolase tvOnenews.com / Arief Budiman / VIVA)

Sontak, hal tersebut membuat publik mengarahkan mata pada tetangga dari satu keluarga yang meninggal tersebut, atau lebih tepatnya warga Perumahan Citra Garden.

Namun tidak berselang lama, kepolisian menemukan fakta baru terkait temuan satu keluarga meninggal tersebut.

Baca Juga :

Temuan terbaru ini menyebutkan bahwa ada bedak bayi dan kapur barus pada sekitar jasad satu keluarga yang meninggal di Perumahan Citra Garden Kalideres tersebut.

Hal ini disampaikan oleh Kapolsek Metro Kalideres AKP Syafri Wasdar pada Kamis (10/11/2022).

Menurut AKP Syafri Wasdar, usai pemeriksaan tim Forensik kapur baru dan bedak bayi itu ditujukan untuk menghilangkan bau pada jasad yang tewas terlebih dahulu.  

"Itu ditemukan ada beberapa bekas bedak bayi dan kapur barus, menurut dokter itu untuk menghilangkan bau," ungkapnya. 

Di sisi lain, pihak Dokter Forensik Polri juga sempat menyebutkan jika jasad satu keluarga tersebut tidak tewas secara serentak di waktu yang sama.

"Jadi itu dari bapaknya, ibunya, iparnya semuanya di waktu berbeda meninggalnya, sehingga pembusukannya masing-masing berbeda-beda," kata Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pasma Royce, Jumat (11/11/2022).

Sementara itu, pihak Dokter Forensik Polri masih melakukan pendalaman pada jasad satu keluarga tersebut guna mengungkap teka-teki kematiannya.  

Hasil sementara didapati bahwa organ lambung pada keempat jasad tersebut tak memiliki asupan makanan.  

"Kemarin disampaikan sisa atau bekas makanan itu keterangan sementara tapi belum tentu menjadi penyebab kematian. Menurut dokter bahwa jenazah yang dilakukan pemeriksaan dalam keadaan begitu memang tidak ada masuk makanan dua hari atau lebih," katanya.  

Sudah nampak murung sejak Agustus

Sebelumnya, diketahui bahwa berita terkait tewasnya satu keluarga ini mengejutkan masyarakat, khususnya warga di Perumahan Citra Garden Kalideres.

Diwawancarai oleh reporter tvOne, Desi, seorang warga di Perumahan Citra Garden Kalideres sekaligus koordinator Juru Pemantau Jentik (Jumantik) menunjukkan keterkejutannya atas berita meninggalnya satu keluarga tersebut.

Menurut pengakuan Desi, salah satu kader Jumantik-nya terakhir mendatangi rumah satu keluarga tersebut pada bulan Agustus. Menurut penuturan kadernya saat pemeriksaan Jumantik tersebut sang suami atau kepala keluarga sudah menunjukan wajah yang murung.

“Bulan Agustus awal dia nggak masuk karena yang keluar suaminya dan jadi cuman tanda tangan saja di luar. Tapi menurut kader saya itu, suaminya itu wajahnya udah murung di situ. Dia udah melihat kaya’ orang stres gitu, lo,” terang Desi pada reporter lapangan tvOne.

Namun pada bulan berikutnya, secara tiba-tiba sang istri mengirim pesan dari aplikasi Whatsapp berupa foto bak kamar mandi. Hal tersebut dimaksudkan agar kader Jumantik tidak perlu datang ke rumahnya untuk memeriksa kamar mandi.

Kronologi penemuan jenazah satu keluarga

Kronologi penemuan jenazah satu keluarga itu berawal ketika para warga mencium aroma menyengat dari arah rumah para korban tewas.

Kemudian, warga pun memberikan laporan pada ketua RT untuk melakukan pengecekan rumah korban. Selanjutnya, Ketua RT melapor pada Polsek Kalideres terkait temuan bau busuk itu. Bersama dengan polisi, pengurus RT memaksa masuk ke dalam rumah tersebut.

"Saat itu pagar rumah dan pintu utama terkunci," tutur Kombes Pol Pasma Royce, selaku Kapolres Metro Jakarta Barat.

Ketika pintu utama di buka, petugas mendapati empat mayat di tiga ruangan berbeda, yakni ruang tamu, kamar tengah, dan ruang belakang.

"Untuk mayat yang ditemukan dalam nama di kartu keluarga bahwa identitas atas nama RY usia 71 dan RN usia 68 tahun dan DF adalah anaknya perempuan berusia 42 tahun dan BG usia 69 merupakan ipar dari bapaknya," ucap Pasma.

Setelah mayat ditemukan, polisi langsung memeriksa di sekitar lokasi. Setelah itu, keempat korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati Jakarta Timur untuk proses otopsi.

Hingga saat ini, polisi masih memeriksa beberapa saksi dan melakukan penjagaan di tempat kejadian perkara. (raa/put/kmr/lsn)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Nelayan Pesisir Pantura Lamongan Temukan Mayat di Pohon Mangrove

Nelayan Pesisir Pantura Lamongan Temukan Mayat di Pohon Mangrove

Sesosok mayat tanpa identitas ditemukan di sekitar kawasan pohon mangrove di Desa Labuhan, Kecamatan Brondong, Kabupaten Lamongan, Jumat (10/1).
Kekecewaan Agus Salim Tak Terbendung Saat Tahu Uang Donasi Rp1,3 Miliar Dialihkan ke Korban Bencana NTT: Kalian Tega!

Kekecewaan Agus Salim Tak Terbendung Saat Tahu Uang Donasi Rp1,3 Miliar Dialihkan ke Korban Bencana NTT: Kalian Tega!

Agus Salim kecewa saat tahu uang donasi senilai Rp1,3 miliar dialihkan ke korban bencana alam di Nusa Tenggara Timur (NTT). Seperti apa? Simak artikelnya!
Klasemen Liga Voli Korea 2024-2025 Terbaru Setelah Red Sparks Pecundangi GS Caltex, Megawati Hangestri Bawa Sejarah Baru

Klasemen Liga Voli Korea 2024-2025 Terbaru Setelah Red Sparks Pecundangi GS Caltex, Megawati Hangestri Bawa Sejarah Baru

Red Sparks meraih kemenangan setelah menaklukan GS Caltex dengan skor 3-2 (25-23, 25-27, 25-22, 20-25, 15-12) pada Jumat (10/1/2025). 
FIM Akhirnya Merilis Daftar Pembalap Moto GP 2025, Ini 22 Nama yang Siap Bertarung Meraih Gelar Juara

FIM Akhirnya Merilis Daftar Pembalap Moto GP 2025, Ini 22 Nama yang Siap Bertarung Meraih Gelar Juara

Menjelang bergulirnya ajang MotoGP 2025, FIM selaku Federasi Sepeda Motor Internasional baru saja merilis daftar pembalap yang akan berpartisipasi di musim ini.
Ada Kabar Baik untuk Guru! Kemenag Mulai Buka PPG Dalam Jabatan pada Maret 2025, Intip Kriteria Pesertanya

Ada Kabar Baik untuk Guru! Kemenag Mulai Buka PPG Dalam Jabatan pada Maret 2025, Intip Kriteria Pesertanya

Menteri Agama (Menag) RI Prof. Nasaruddin Umar mengungkap Kemenag akan resmi buka program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan dimulai pada Maret 2025.
Sering Merasa Was-was Saat Ibadah Hingga Mengulang Wudhu dan Shalat Berkali-kali? Ustazah Aisyah Farid Sarankan Lakukan Ini

Sering Merasa Was-was Saat Ibadah Hingga Mengulang Wudhu dan Shalat Berkali-kali? Ustazah Aisyah Farid Sarankan Lakukan Ini

Was-was merupakan salah gangguan setan yang bertujuan untuk mengalihkan seorang Muslim dari ibadah. Ustazah Aisyah Farid memberikan cara untuk menghilangkannya.
Trending
Baru juga Tunjuk Patrick Kluivert sebagai Pengganti Shin Tae-yong, Pelatih Bahrain Langsung Gercep Tantang Timnas Indonesia: Kami Tahu...

Baru juga Tunjuk Patrick Kluivert sebagai Pengganti Shin Tae-yong, Pelatih Bahrain Langsung Gercep Tantang Timnas Indonesia: Kami Tahu...

Belum apa-apa, pelatih Bahrain Dragan Talajic langsung tantang Timnas Indonesia di bawah asuhan Patrick Kluivert jelang lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Media Belanda Lempar Ancaman untuk Patrick Kluivert, Ungkap Risiko Gantikan Pelatih Timnas Indonesia Paling Lama Bertugas Sejak 1963

Media Belanda Lempar Ancaman untuk Patrick Kluivert, Ungkap Risiko Gantikan Pelatih Timnas Indonesia Paling Lama Bertugas Sejak 1963

Patrick Kluivert resmi diperkenalkan pada publik untuk menggantikan posisi mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. 
Shin Tae-yong Direkrut Thailand Pasca Dipecat dari Timnas Indonesia? STY: Saya Sebenarnya Tertarik Melatih Thailand dan...

Shin Tae-yong Direkrut Thailand Pasca Dipecat dari Timnas Indonesia? STY: Saya Sebenarnya Tertarik Melatih Thailand dan...

Sebelum dipecat dari Timnas Indonesia, Shin Tae-yong pernah hampir bergabung dengan Timnas Thailand. STY mengungkapkan ketertarikannya untuk melatih Thailand
4 Pemain Naturalisasi Kesayangan Shin Tae-yong Diprediksi akan Didepak Patrick Kluivert dari Starting Line Up Timnas Indonesia, Siapa Saja?

4 Pemain Naturalisasi Kesayangan Shin Tae-yong Diprediksi akan Didepak Patrick Kluivert dari Starting Line Up Timnas Indonesia, Siapa Saja?

4 pemain naturalisasi kesayangan Shin Tae-yong akan didepak Patrick Kluivert dari starting line up Timnas Indonesia jelang laga kontra Bahrain dan Australia.
Istri Shin Tae-yong Bicara Jujur soal Watak Erick Thohir yang Sebenarnya, hingga Ruben Onsu Akhirnya Ungkap Jika Sarwendah Menikah Lagi

Istri Shin Tae-yong Bicara Jujur soal Watak Erick Thohir yang Sebenarnya, hingga Ruben Onsu Akhirnya Ungkap Jika Sarwendah Menikah Lagi

Istri Shin Tae-yong bicara jujur soal watak Erick Thohir yang sebenarnya, hingga Ruben Onsu akhirnya ungkap soal kemungkinan Sarwendah menikah lagi, katanya...
Jengah Terus Dituding Jadi Biang Keladi Shin Tae-yong Dipecat dari Pelatih Timnas Indonesia, Mees Hilgers Akhirnya Akui Kalau Sebenarnya…

Jengah Terus Dituding Jadi Biang Keladi Shin Tae-yong Dipecat dari Pelatih Timnas Indonesia, Mees Hilgers Akhirnya Akui Kalau Sebenarnya…

Mees Hilgers jengah terhadap tudingan yang menyebut dirinya menjadi dalang di balik keputusan PSSI memecat Shin Tae-yong dari kursi pelatih Timnas Indonesia.
Legenda Belanda Sebut Patrick Kluivert Tak Layak Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Lebih Baik Jika Alex Pastoor ...

Legenda Belanda Sebut Patrick Kluivert Tak Layak Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Lebih Baik Jika Alex Pastoor ...

Patrick Kluivert tiba dengan menggantikan Shin Tae-yong yang resmi dipecat pada awal pekan ini. 
Selengkapnya
Viral