Jakarta - Nama Laksamana Yudo Margono disebut-sebut menjadi penggantinya Jenderal Andika Perkasa sebagai Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI), yang akan berakhir pada Desember 2022 mendatang.
Bahkan, anggota Komisi I DPR RI, Rudianto Tjen menyebut Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono paling layak menjadi Panglima TNI menggantikan Jenderal Andika Perkasa.
Selain itu, politikus PDIP itu berharap jabatan Panglima TNI diisi dari matra Angkatan Laut (AL), tidak lagi dari matra Angkatan DARAT (AD).
"Ya mungkin ya (Yudo Margono). Sudah AD, masa AD lagi. Kalau bisa AL, memang kan harusnya AL. Terus kemudian kalau sesuai itu lagi ya mungkin Angkatan Udara (AU), baru AD lagi," jelas Rudi di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (23/11/2022).
"Saya pikir beliau sangat mumpuni ya untuk menjadi Panglima. Beliau kan kalem, tegas, sistematis kerjanya. Oleh karena itu beliau paling layak lah," sambungnya.
Kepala Staf Angkatan Laut, Laksamana TNI Yudo Margono.
Tak hanya polikus saja, pengamat militer dan pertahanan, Connie Rahakundini Bakrie, juga menilai Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono merupakan sosok yang paling tepat menggantikan Jenderal Andika Perkasa.
Connie menyebut untuk membangun kekuatan maritim yang mumpuni dengan visi kekuatan Tri Matra Terpadu, maka jabatan Panglima TNI harus berasal dari angkatan laut (AL).
Load more