Sementara, tiga orang yang mencegat mobil ambulans itu teridentifikasi berinisial PP, R, dan J merupakan warga Kampung Kabandungan, Kecamatan Cugenang, Cianjur.
Para pelaku tersebut sempat dibawa ke Mapolres Cianjur untuk diberikan pembinaan. Namun mereka telah dipulangkan kembali ke rumahnya masing-maisng
Setelah mendapat teguran dari pihak berwajib, akhinya PP, R, dan J meminta maaf atas perbuatannya mencegat mobil bantuan gempa.
"Sehubungan dengan viralnya perbuatan yang kami lakukan, yaitu mengadang relawan bantuan sosial di Kabupaten Cianjur, kami meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada semua masyarakat Cianjur yang resah dengan perbuatan kami. Kami mengakui perbuatan kami salah. Untuk warga Cianjur yang terdampak gempa untuk tidak mengikuti dan mecontoh perilaku kami," kata P pada Rabu, 23 November 2022.
Motif Pencegat Mobil Bantuan Korban Gempa Cianjur
Peristiwa itu berawal saat mobil ambulans yang membawa bantuan untuk korban gempa Cianjur sedang melaju di jalan.
Tiba-tiba tiga warga Kampung Kabandungan, Kecamatan Cugenang, Cianjur mencegat mobil ambulans tersebut.
Padahal mobil ambulans itu sedang membawa bantuan untuk dibawa menujuk ke Desa Sarampad.
Diketahui desa tersebut merupakan lokasi paling parah akibat gempa Cianjur M 5,6 pada Senin (21/11/2022).
Sedangkan tujuan ketiga warga mencegat mobil pembawa bantuan tersebut yaitu ingin bantuan diturunkan ke desanya.
Mereka sempat beradu mulut dengan relawa karena mobil ambulans itu sedang membawa bantuan dalam keadaan darurat.
Namun ketiga warga tersebut tetap ngotot agar bantaun diturunkan ke desanya. Terpaksa relawan memundurkan mobil bantaun tersebut.
Kendati demikian, ketiga warga yang terlibat pencegatan itu akhinya meminta maaf atas perbuatannya mencegat mobil bantuan gempa.
Presiden Jokowi Tinjau Lokasi Gempa di Cianjur
Sebelumnya diberitakan, Presiden Jokowi (Joko Widodo) kembali meninjau lokasi pascagempa Cianjur. Lokasi yang dikunjungi Presiden Jokowi kali ini adalah Desa Cijedil, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Kunjungannya ke lokasi pascagempa Cianjur adalah untuk memastikan distribusi logistik tersalurkan.
“Saya ingin memastikan logistik di lapangan terdistribusi dengan baik. Termasuk kekurangan tenda. Tadi juga ada keluhan air. Karena ini titiknya banyak, jadi butuh waktu untuk distribusi,” ujar Presiden Jokowi, Kamis (24/11/2022).
Selain memastikan distribusi logistik, dia juga ingin memastikan proses evakuasi berjalan lancar. “Masih ada 39 orang yang belum ditemukan. Siang ini kita konsentrasi ke evakuasi,” katanya. (rem)
Load more