Jakarta - Kementerian Pertahanan menggelar sebuah kursus singkat bertajuk "Warfare and Strategy Course 2022".
Dalam arahannya kepada para peserta, Menhan Prabowo menegaskan, kursus singkat ”Warfare and Strategy Course 2022” ini bertujuan mempersiapkan sikap, mental, serta kemampuan kekuatan pertahanan Indonesia dengan cakupan masalah perang dan strategi.
“Kursus ini akan menambah pengetahuan dan wawasan. Belajar terbaik tentang perang adalah dari sejarah, berbagai tulisan-tulisan tentang perang dan belajar dari para pakar yang mendalami teori dan sejarah perang,” ujar Menhan Prabowo, dalam arahannya pada peserta kursus.
Selain peningkatan pemahaman, para peserta diharapkan juga dapat meningkatkan keahlian dalam menerapkan teori-teori strategi inti untuk memperkuat sistem pertahanan negara menghadapi berbagai tantangan dan ancaman yang semakin kompleks di masa mendatang.
“Diadakan kursus ini agar saudara paham secara teori, memiliki kemampuan serta bertanggung jawab atas nama keselamatan bangsa dan negara ke depan. Ini tugas kita bersama,” lanjutnya.
Menhan Prabowo kemudian menjelaskan bahwa belajar dari perang di Ukraina, artileri jarak jauh menentukan di medan pertempuran modern dan logistik menentukan kemenangan.
Load more