“Setelah bantuan tiba anggota kembali melakukan penyisiran di lokasi penembakan, namun pelaku penembakan telah meninggalkan lokasi kejadian,” tuturnya.
Namun, kata Kamal, Kelompok Kriminal Bersenjata melakukan pembakaran terhadap 2 Unit kendaraan milik Polres Kepulauan Yapne yang dibawa saat akan membersihkan lokasi pemalangan dan 1 Unit mobil mengalami rusak berat.
Kabid Humas mengungkapkan, dari romobongan Polres membawa 3 orang operator sensor, 1 diantaranya meninggal dunia an. Yeferson Sayuri akibat luka tembak dibagian punggung, korban langsung dievakuasi ke RSUD Serui.
“Korban tadi malam sudah dibawa oleh pihak keluarga untuk disemayamkan. Memang kontak tembak ini tidak bisa dipungkiri karena posisi mereka berada di ketinggian dan anggota sudah berupaya melakukan pembalasan dan mencari posisi yang menguntungkan. Alhamdulilah seluruh anggota selamat namun kami sayangkan dari rombongan itu ada yang meninggal,” ungkapnya.
Menurutnya, situasi saat ini di Kabupaten Kepulauan Yapen cukup kondusif, namun Kapolres dan seluruh anggota tetap melakukan kegiatan kegiatan preventif dan kasus kontak tembak ini sedang diselidiki oleh Polres Kepulauan Yapen
“Mudah-mudahan Yapen saat ini dan kedepan lebih kondusif, karena korban dari peristiwa tersebut merupakan warga asli Yapen,” pungkasnya. (ree)
Load more