Jakarta - Wakil Presiden Republik Indonesia, K.H. Ma'ruf Amin mengajak masyarakat untuk melakukan gerakan revolusi mental untuk menyambut Indonesia Emas 2045.
Menurut dia untuk menyongsong usia emas Indonesia ke-100 tahun membutuhkan generasi emas yang unggul dan memiliki wawasan kebangsaan.
"Revolusi atau perubahan yang dimulai dari dalam jiwa, akan terefleksikan dalam tindakan dan perilaku positif yang kita butuhkan untuk membangun badan negeri ini," ucap Ma'ruf Amin saat memberikan sambutan dalam acara 'Anugerah Revolusi Mental 2022' di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Rabu (21/12/2022).
Diketahui, Indonesia akan berusia satu abad pada 2045. Pada masa itu, Indonesia ditargetkan sudah menjadi negara maju dan telah sejajar dengan negara adidaya.
Untuk itu, Wakil Presiden mengajak masyarakat untuk bergerak melakukan perubahan, baik secara pola pikir, maupun
"Saya berpesan kepada seluruh pihak, Gerakan Nasional Revolusi Mental mesti terus dibumikan secara inovatif dalam berbagai kegiatan yang menjangkau generasi muda kita," ucap dia.
"Jangan lupa terus manfaatkan media sosial dan kanal-kanal digital lainnya agar upaya ini semakin efektif," sambungnya.
Menurut Mantan Ketua Umum MUI itu, gerakan revolusi mental merupakan bagian sentral dalam pembangunan jiwa Indonesia.
"Karena Revolusi Mental bertujuan untuk menciptakan manusia Indonesia yang berhati mulia dalam interaksi sosial dengan sesama manusia dan lingkungannya, namun keras dalam tekad dan gigih di dalam kerja nyata,"terangnya.
Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa revolusi atau perubahan yang dimulai dari dalam jiwa akan terefleksikan dalam tindakan dan perilaku positif untuk membangun badan negeri ini.
"Jiwa yang disemai dengan nilai-nilai Pancasila, moderasi dan toleransi, akan menghasilkan perilaku yang menolak radikalisme dan ekstremisme," ucap
"Jiwa yang diperkaya dengan nilai-nilai integritas dan kejujuran, akan memunculkan gerakan antikorupsi dan pelayanan publik terbaik," lanjutnya.
"Jiwa yang mekar dalam kepercayaan diri dan kemandirian, akan menyalakan semangat dan kebanggaan menggunakan produk dalam negeri dan penguatan UMKM," tambah dia. (rpi/ree)
Load more