Jakarta, tvOnenews.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatat masyarakat yang bepergian menggunakan angkutan umum selama tujuh hari masa pemantauan yaitu mulai Senin 19 Desember 2022 (H-6) sampai dengan Sabtu 24 Desember 2022 (H-1 Natal) kemarin, secara kumulatif mencapai 3.945.489 penumpang.
Juru Bicara Kemenhub, Adita Irawati mengungkapkan jumlah tersebut meningkat dari tahun sebelumnya.
Adita mengungkapkan, berdasarkan data sementara dalam periode tersebut, jumlah penumpang kumulatif tertinggi yaitu pada moda angkutan udara sebanyak 1.178.678.
"Secara rinci jumlah penumpang kumulatif tertinggi dari H-6 s.d. H-1, yaitu pada moda angkutan udara sebanyak 1.178.678 penumpang," ungkapnya.
"Jumlah ini meningkat 19,98% jika dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu yaitu sebesar 943.095 penumpang," sambung dia.
Sementara itu, berdasarkan data sementara, tercatat puncak pergerakan penumpang angkutan umum per harinya, terjadi pada tanggal 23 Desember 2022 (H-2).
"Pada H-2, untuk angkutan jalan terdapat sebanyak 142.682 penumpang. Angkutan penyeberangan 159.017 penumpang, angkutan udara 244.717 penumpang, angkutan kereta api 156.990 penumpang, dan angkutan laut sebanyak 57.123 penumpang," papar Adita.
Menurut dia, jumlah ini sesuai dengan yang diprediksikan oleh Kemenhub bahwa 23-24 Desember akan menjadi puncak mudik natal.
"Sesuai prediksi kami, H-2 dan H-1 akan menjadi puncak tertinggi pergerakan masyarakat pada arus mudik libur natal," ujarnya.
Namun demikian, menurut Adita, lonjakan arus pergerakan penumpang yang terjadi masih terkendali dan penyelenggaraan layanan angkutan umum tetap berjalan dengan lancar.(rpi/muu)
Load more