KPK menduga Bambang Kayun menerima uang miliaran rupiah dan kendaraan mewah.
Diduga suap dan gratifikasi itu terkait penanganan perkara pemalsuan surat dalam perkara perebutan hak ahli waris PT Aria Citra Mulia yang ditangani Mabes Polri.
Jakarta, tvOnenews.com - Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjemput paksa seorang pihak swasta bernama Yayanti yang telah mangkir dua kali panggilan sebagai saksi dalam kasus dugaan suap dan penerimaan gratifikasi yang menjerat AKBP Bambang Kayun.
"Hari ini tim penyidik dalam perkara tersangka BK (Bambang Kayun), lakukan perintah membawa seorang saksi Yayanti, pihak swasta, dan dibawa ke Gedung Merah Putih KPK untuk dilakukan pemeriksaan," ujar Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri lewat pesan singkat, Rabu (28/12/2022).
Yayanti, sudah dua kali dipanggil tim penyidik KPK. Pertama, pada Senin (28/11). Sementara yang kedua, pada Rabu (21/12). Namun, dia mangkir dari panggilan penyidik komisi antirasuah.
"Sebelumnya, tim penyidik telah memanggil patut yang bersangkutan namun mangkir, padahal keterangannya sangat dibutuhkan agar perbuatan tersangka menjadi makin jelas dalam pembuktiannya," ungkapnya.
Ali mengingatkan, siapapun yang dipanggil tim penyidik, baik sebagai saksi maupun tersangka, harus kooperatif memenuhi panggilan. Hal itu merupakan kewajiban hukum.
Load more