Jakarta, tvOnenews.com - Putri Candrawathi lakukan hal ini saat Brigadir J dieksekusi.
Dia menceritakannya saat menjalani pemeriksaan sebagai terdakwa di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel), Rabu (11/1/2023).
“Sampai di Duren Tiga kami masuk kamar. Setelah diantar tas sama Kuat Ma'ruf dan mendengar suara tembakan, waktu mendengar suara tembakan kamu lagi ketiduran atau lagi nyenyak atau lagi sadar?,” tanya majelis hakim.
Putri Candrawathi pun menjawab, “Waktu itu saya sedang tiduran di atas kasur, di kamar. Terus ada letusan saya kaget. Saya tutup telinga. Saya menangis, ini ada apa”.
“Kamu tidak keluar? Tanya ada apa?,” tanya majelis hakim kembali.
“Saya takut Yang Mulia. Sejak kejadian tanggal 7 saya ketakutan," jawab Putri Candrawathi.
Majelis hakim bertanya lagi, "Sudah tidak berani keluar ya?”.
Load more