LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Mahasiswa UI, almarhum Muhammad Hasya Atalla ditetapkan sebagai tersangka
Sumber :
  • Kolase tim tvOnenews.com

Tak Mau Tolong Korban, Penabrak Mahasiswa UI yang Tewas Kini Berencana Nyaleg, Partai Gerindra Tutup Pintu 

diketahui penabrak almarhum Hasya Atallah kini akan maju menjadi calon legislatif (Caleg). Mengetahui hal tersebut, Partai Gerindra tegas menolak jadi kadernya

Selasa, 31 Januari 2023 - 22:13 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Kasus kecelakaan yang menewaskan seorang mahasiswa UI (Universitas Indonesia), Muhammad Hasya Atallah masih jadi perbincangan publik. Lantaran kasus ini terbilang janggal oleh beberapa pihak.

Pasalnya, kasus kecelakaan tersebut telah menetapkan satu orang sebagai tersangka. Namun, tersangka yang dimaksud yaitu Almarhum Muhammad Hasya Atallah, mahasiswa UI yang merupakan korban tewas dalam kecelakaan tersebut.

Ibu Hasya Atallah, Ira kecewa sebab anaknya yang telah terkapar dibawah mobil milik mantan anggota Polri, AKBP (Purn) Eko Setia Budi Wahono tidak ditolong untuk dibawa ke rumah sakit.

Namun, diketahui penabrak almarhum Hasya Atallah kini akan maju menjadi calon legislatif (Caleg). Mengetahui hal tersebut, Partai Gerindra tegas menolak mantan anggota Polri tersebut menjadi kadernya.

Seperti apa penjelasan dari Partai Gerindra terkait Penabrak Mahasiswa UI yang akan menjadi Caleg, simak informasinya berikut ini.

Pelaku Menolak Membawa Almarhum ke Rumah Sakit

Baca Juga :

Ibu Hasya Atallah, Dwi Syaviera Putri atau Ira mengakui bahwa anaknya lalai dalam kecelakaan tersebut. Namun, dalam kecelakaan ini ia menilai bahwa seharusnya penetapan tersangka ini bukan hanya anaknya.

“Saya setuju bahwa memang mungkin anak saya lalai. Tapi kalau sudah terjadi satu kecelakaan yang melibatkan dua kendaraan dan dua orang, menurut saya dua-duanya lalai. Anak saya lalai terduga pelaku juga lalai. Tapi kenapa dalam hal ini yang jadi tersangka cuman anak saya,” ungkap Ibunda almarhum Hasya Atallah, Dwi Syaviera Putri atau Ira dalam program acara Apa Kabar Indonesia Pagi (30/1/2023).

Almarhum Muhammad Hasya Atallah. (Ist)

Menurut Ira, ketika seseorang menyetir mobil dan mengetahui terdapat seseorang jatuh. Maka secara sadar, pengendara akan berusaha untuk menghentikan mobil yang sedang dikendarai.

“Saya juga orang yang nyetir sendiri jika bawa mobil. Dalam keadaan sadar ya melihat orang itu jatuh paling enggak kaki kita ada di atas rem. Tapi yang saya dengar, anak saya itu terlindas ban depan dan ban belakang berarti terduga pelaku itu sama sekali nggak ngerem mobilnya (tidak menghentikan kendaraan),” jelas Ira. 

Dirinya mengatakan bahwa berdasarkan keterangan saksi dari teman anaknya, Hasya telah terkapar di bawah mobil pelaku. Namun sangat disayangkan karena pelaku menolak membawa korban ke rumah sakit. 

“Saat sudah terjadi seperti itu, anak saya sudah terkapar di bawah mobilnya. Terduga pelaku ini diminta oleh teman anak saya untuk membawa ke rumah sakit,” kata Ira.

“tapi terduga pelaku menolak, dia bilang silahkan bawa tapi jangan pakai mobil saya,” lanjutnya. 

Ira menilai bila terdapat orang yang dalam keadaan sekarat, secara sadar maka seseorang wajib menolongnya.

“Jika ada seseorang yang membiarkan orang itu dalam keadaan sekarat, Dalam hal ini anak saya, wajiblah Ia untuk menolong,” jelasnya.

Oleh karena itu, pihak keluarga Almarhum Hasya akan menuntut terduga pelaku dengan alasan telah membiarkan korban tidak ditolong.

“Jadi menurut kamu misalnya terduga pelaku itu dikenakan sebagai tersangka dia bisa terkena pasal berlapis dengan membiarkan korban tidak ditolong, itu yang kami tuntut,” tutupnya.

Gerindra Tolak Penabrak Mahasiswa UI

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman membantah penabrak mahasiswa Universitas Indonesia (UI) Hasya Atallah Syahputra adalah kader Gerindra.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman. (Tim tvOnenews - Syifa Aulia)

Anggota Komisi III DPR itu menyebut Eko Setia Budi Wahono yang merupakan purnawirawan Polri baru akan mendaftar sebagai caleg Gerindra.

“Saya sudah cek orang itu bukan kader Gerindra, tapi orang baru mau daftar caleg Gerindra. Belum mengisi formulir, belum menjadi anggota juga, apalagi kader. Masih jauh,” ujar Habiburokhman di Gedung DPR, Jakarta Pusat, Selasa (31/1/2023).

Dia menegaskan akan menolak apabila penabrak mahasiswa UI itu mendaftar sebagai caleg Gerindra.

“Dan kalau memang dia berniat menjadi caleg Gerindra, saya tolak pasti. Saya Ketua Mahkamah Partai, saya katakan kami akan menolak,” tegasnya.

Selain itu, Habiburokhman mengatakan Eko Setia Budi adalah orang yang arogan.

“Karena saya dapat informasi ini orang arogan,” jelas dia.

Minta Polri Usut Ulang Kasus

Dia meminta kepada Kapolda Metro Jaya untuk mengusut ulang kasus tersebut. Sebab, dia menilai kasus itu janggal.

“Janggalnya kenapa? Kalau enggak ngebut bagaimana mungkin bisa melindas sampai meninggal orang,” ujar Habiburokhman.

Dia juga mengingatkan agar Polri mengusut kasus itu tidak tebang pilih meskipun pelaku adalah purnawirawan Polri.

“Jadi tegas dari kami, ini orang bukan kader Gerindra dan agar diproses secara hukum,” jelasnya.

Selain itu, Habiburokhman juga meminta penetapan tersangka terhadap Hasya dicabut dan nama baiknya dipulihkan.

“Karena memang enggak masuk akal. Enggak mungkin orang sudah mati ditetapkan tersangka. Kalau Anda baca 77 KUHP saja, orang yang ditetapkan tersangka masih hidup, lalu meninggal dunia, gugur. Ini orang sejak awal meninggal, ditetapkan sebagai tersangka,” kata dia.

“Saya minta Propam turun diperiksa penyidik-penyidiknya ini,” pungkas Habiburokhman.

Namun, setelah penetapan Hasya Atallah sebagai tersangka, maka pihak kepolisian menyebutkan kasus kecelakaan tersebut telah ditutup dengan dikeluarkannya Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3).  (saa/nsi/kmr)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Indra Sjafri Pernah Bocorkan Bagaimana Cara Dia Merekrut Pemain yang Cocok untuk Timnas Indonesia: Kalau Mau...

Indra Sjafri Pernah Bocorkan Bagaimana Cara Dia Merekrut Pemain yang Cocok untuk Timnas Indonesia: Kalau Mau...

Pelatih yang bawa Timnas Indonesia meraih gelar Piala AFF U-19 2024, Indra Sjafri, bongkar bagaimana caranya menemukan pemain yang cocok untuk Skuad Garuda.
Akankah Gisel dan Gading Bisa Rujuk Kembali? Terawangan Denny Darko Bilang Kalau Mereka Itu...

Akankah Gisel dan Gading Bisa Rujuk Kembali? Terawangan Denny Darko Bilang Kalau Mereka Itu...

Akankah Gisella Anastasia (Gisel) dan Gading Marten bisa rujuk kembali) Terawangan Denny Darko bilang kalau ada hal yang menarik, katanya mereka itu...
IHSG Mendung Saat Bursa Saham Kawasan Asia Cerah Berseri

IHSG Mendung Saat Bursa Saham Kawasan Asia Cerah Berseri

IHSG ditutup melemah 29,18 poin atau 0,41 persen ke posisi 7.036,57.
Greg Nwokolo Soroti Permainan Ivar Jenner di Timnas Indonesia, Sampai Disamakan dengan Gelandang Barcelona Ini ...

Greg Nwokolo Soroti Permainan Ivar Jenner di Timnas Indonesia, Sampai Disamakan dengan Gelandang Barcelona Ini ...

Mantan striker timnas Indonesia, Greg Nwokolo menyoroti gaya permainan pemain keturunan timnas Indonesia Ivar Jenner, sampai disamakan dengan legenda Barcelona.
​Polda Jateng Ajukan Pencekalan Luar Negeri pada Tersangka Kasus Kematian Dokter PPDS Undip

​Polda Jateng Ajukan Pencekalan Luar Negeri pada Tersangka Kasus Kematian Dokter PPDS Undip

Polda Jateng ajukan pencekalan ke luar negeri terhadap ketiga tersangka kasus kematian Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anestesi Universitas Diponegoro (Undip), dokter Aulia Risma (AR).
Polda Jateng Ajukan Pencekalan Luar Negeri Terhadap Tiga Tersangka Kasus Kematian Mahasiswi PPDS Undip dr Aulia Risma

Polda Jateng Ajukan Pencekalan Luar Negeri Terhadap Tiga Tersangka Kasus Kematian Mahasiswi PPDS Undip dr Aulia Risma

Polda Jateng ajukan pencekalan ke luar negeri terhadap ketiga tersangka kasus kematian Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anestesi Undip dr Aulia Risma.
Trending
Top 3 Sport: Klasemen V-League 2024/2025, KOVO Ubah Regulasi, Megawati Hangestri Masuk Jajaran Top Skor Liga Voli Korea

Top 3 Sport: Klasemen V-League 2024/2025, KOVO Ubah Regulasi, Megawati Hangestri Masuk Jajaran Top Skor Liga Voli Korea

Rangkuman berita sport terpopuler di tvOnenews.com pada hari Kamis (26/12/2024). Artikel seputar Megawati Hangestri di klub Korea Red Sparks paling diminati.
Ucapan Pelatih Singapura Usai Digulung Vietnam di Semifinal Piala AFF 2024, Drama Wasit Tetap Jadi Sorotan Utama

Ucapan Pelatih Singapura Usai Digulung Vietnam di Semifinal Piala AFF 2024, Drama Wasit Tetap Jadi Sorotan Utama

Pelatih Singapura Tsutomu Ogura memberi tanggapan seusai pertandingan melawan Vietnam di leg pertama semifinal Piala AFF 2024. Dia menyoroti keputusan wasit....
Sudah Tak Malu-malu Lagi, Sarwendah Bongkar Sifat Asli Boy William: Dia Suka Banget...

Sudah Tak Malu-malu Lagi, Sarwendah Bongkar Sifat Asli Boy William: Dia Suka Banget...

Terbaru, Sarwendah mengungkapkan sifat asli Boy William yang mungkin belum banyak diketahui publik. Penasaran seperti apa? Scroll untuk tahu jawabannya.
Kekesalan Ruben Onsu Tak Terbendung Saat Tahu Kedekatan Sarwendah dan Boy William: Gue…

Kekesalan Ruben Onsu Tak Terbendung Saat Tahu Kedekatan Sarwendah dan Boy William: Gue…

Ruben Onsu ternyata sempat kesal saat mengetahui kedekatan antara Boy William dan Sarwendah.  Lantas, seperti apa pengakuannya? Simak artikelnya berikut ini!
FIFA Mendadak Bilang Timnas Indonesia Berada di Posisi Kuat Lolos ke Piala Dunia 2026, Skuad Shin Tae-yong Itu Disebut…

FIFA Mendadak Bilang Timnas Indonesia Berada di Posisi Kuat Lolos ke Piala Dunia 2026, Skuad Shin Tae-yong Itu Disebut…

FIFA mendadak membahas soal peluang Timnas Indonesia untuk lolos ke putaran final Piala Dunia 2026 jelang pertandingan krusia menghadapi Australia dan Bahrain.
Coach Justin Tidak akan Lagi Kritik Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong, sampai Bawa Nama Bung Towel: Pertarungan yang Gua Tak Bisa Menangkan!

Coach Justin Tidak akan Lagi Kritik Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong, sampai Bawa Nama Bung Towel: Pertarungan yang Gua Tak Bisa Menangkan!

Coach Justin memutuskan untuk tidak lagi membahas pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, gara-gara hal ini terjadi kepadanya, singgung soal Bung Towel.
Polisi Ungkap Detik-detik Rekaman CCTV Mahasiswi UPI Meninggal Jatuh dari Lantai 2 di Gedung Gymnasium, Ternyata...

Polisi Ungkap Detik-detik Rekaman CCTV Mahasiswi UPI Meninggal Jatuh dari Lantai 2 di Gedung Gymnasium, Ternyata...

Pihak kepolisian masih dalami kasus penemuan jenazah mahasiswi UPI bersimbah darah di dalam gedung gymnasium kampusnya. Begini penjelasan dari rekaman CCTV.
Selengkapnya
Viral