Ada adagium, detail akan membuat orang percaya. Dalam hal ini hanya Anies-Muhaimin yang membesut programnya menyertakan target capaian yang detil, lengkap berdasarkan dengan indikator angka.
Target indeks gini misalnya dari 0,388 pada 2023 akan menjadi 0,36-0,37 pada 2029, indeks pembangunan manusia akan berada di angka 74,0-75,0 pada 2029, indeks persepsi korupsi akan ditingkatkan dari posisi 34 (2022) menjadi ke 44-46 pada 2029, indeks demokrasi dari 6,71 (2022) menjadi 7,30-7,50 pada 2029. Target terukur jelas ini tidak dilakukan oleh Prabowo-Gibran dan Ganjar-Mahfud MD.
Demikian, ketika Presiden Jokowi mengecam pilpres menjadi terlalu melodramatik, saya berharap ada upaya sungguh sungguh presiden mengetengahkan, mewacanakan diskusi tentang nilai nilai, program kerja, platform tiap pasangan capres-cawapres.
Politisi dan elit politik saatnya sadar, bukan masanya lagi saling saling sindir dan menebar gimik gimik politik, termasuk yang dilakukan dari orang-orang Istana.
Pemilu yang hanya tinggal kurang dari tiga bulan ini harus digelar sebagai pendidikan politik, seperti yang sudah diputuskan MK dengan memperbolehkan kampanye politik di lembaga pendidikan dan sekolah. Sebab, yaitu tadi, Indonesia tak akan bergerak dengan melodrama.
(Ecep Suwardaniyasa Muslimin)
Load more