Jakarta, tvOnenews.com - Di tengah polemik stadion JIS (Jakarta International Stadium), legenda Persija Jakarta dan Timnas Indonesia, Bambang Pamungkas ikut buka suara soal stadion yang disebut sarat akan muatan politis tersebut.
Di mana hal ini berawal ketika stadion yang dibangun era Anies Baswedan jadi Gubernur DKI Jakarta diklaim tak memenuhi standar FIFA.
Sebelumnya, International Stadium (JIS) menjadi perbincangan hangat akhir-akhir ini karena dinilai tidak sesuai dengan standar FIFA.
Jakarta International Stadium (JIS). (Julio Trisaputra/tvOnenews)
Salah satu faktor yang disebut-sebut belum memenuhi standar FIFA adalah kondisi rumput stadion sehingga menjadi alasan untuk direnovasi.
Namun yang jadi polemik di masyarakat adalah justru yang menyatakan hal tersebut adalah Menteri PUPR, bukan dari FIFA langsung. Di mana hal itu langsung memicu kecaman dari netizen.
Bola semakin liar dan panas ketika banyak pihak mengaitkan permasalahan JIS ke ranah politik.
Diketahui sebelumnya kalau beberapa waktu yang lalu, sempat beredar kabar yang menyebutkan kalau berbagai infrastruktur dari Jakarta International Stadium (JIS) belum sesuai dengan standar dari FIFA.
Hal itu termasuk rumput dan juga lahan parkir dari Jakarta International Stadium yang dianggap belum sesuai dengan standar FIFA.
Berbagai polemik yang menerpa Jakarta International Stadium itu membuat stadion kebanggan warga Jakarta itu semakin sulit untuk digunakan.
Terlebih untuk klub Ibu Kota, Persija Jakarta yang sudah sejak lama berharap kalau JIS bisa digunakan sebagai markasnya.
Menanggapi soal polemik JIS yang terus berlarut, legenda Persija Jakarta dan mantan Kapten Timnas Indonesia, Bambang Pamungkas pun memberikan pandangannya terkait permasalahan tersebut.
Melalui sebuah unggahan di akun Instagram pribadinya, @bepe20, Bambang Pamungkas mengusulkan agar nama stadion JIS diganti.
Bambang Pamungkas saat masih aktif bermain.
Bepe mengusulkan untuk mengganti nama Jakarta International Stadium menjadi Jakarta Independence Stadium.
"'Jakarta Independence Stadium'. Mungkin kita perlu mengubah nama Jakarta International Stadium, menjadi Jakarta Independence Stadium," tulis Bepe di unggahan instagramnya.
Hal tersebut dengan harapan stadion kebanggan warga Jakarta itu bisa terbebas dari segala hal yang mungkin akan menimbulkan perpecahan di masyarakat.
"Agar kita dapat memerdekakan stadion ini, dari segala unsur yang berpotensi menimbulkan perpecahan di Masyarakat," lanjutnya.
"Saya tidak sedang mengambil posisi untuk berhadapan dengan siapa pun. Pun demikian, saya juga tidak sedang ingin mendekat kepada pihak manapun. Apa yang saya sampaikan hanyalah apa yang ada dalam pikiran saya," tutupnya.
Meski begitu diketahui kalau FIFA menilai bahwa kekurangan dari JIS masih bisa dan ada cukup waktu untuk diperbaiki sehingga JIS tetap dipilih sebagai salah satu venue untuk gelaran Piala Dunia U-17 2023.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir memastikan Presiden Joko Widodo atau Jokowi sudah mengeluarkan surat jaminan pemerintah (Government guarantee) untuk penyelenggaraan Piala Dunia U-17.
Piala Dunia U-17 2023 sendiri bakal berlangsung pada 10 November - 2 Desember 2023 di Stadion JIS Jakarta, Si Jalak Harupat Bandung, Manahan Solo, Gelora Bung Tomo Surabaya. (akg/ind)
Baca artikel terkini dari tvOnenews.com selengkapnya di Google News, Klik di sini
Load more