tvOnenews.com - Salah satu bintang sepakbola Indonesia asal Brasil, pernah merasakan hidup melarat di kampung halamannya sendiri.
Bahkan dulu, cita-citanya menjadi pemain sepakbola pernah mendapat penolakan dari ibunya sendiri, lantaran hidup mereka yang susah.
Namun semenjak dirinya hijrah ke Tanah Air, justru karir dan kehidupannya semakin membaik.
Kisah Otavio Dutra yang pernah hidup melarat sebelum menjadi bintang sepakbola. Source: Lensa Olahraga
Otávio Dutra bercerita saat dirinya masih tinggal di Fortaleza kemudian mendapat kesempatan seleksi pemain salah satu klub di Sao Paulo, Brasil.
"Sebelumnya ada dua klub lain yang cari saya yah, tapi waktu itu mama saya tidak kasih ijin karena saya masih umur 12 tahun," ujar Otávio Dutra dilansir dari YouTube Lensa Olahraga, Selasa (22/08/23).
Otavio Dutra pertama kali mengawali karirnya bermain untuk klub Juventus dari Sao Paulo, Brasil.
Kemudian 3 bulan setelahnya, Dutra sapaan akrabnya, mendapat kesempatan untuk bermain di Corinthians selama 7 tahun.
Otavio mengungkapkan bahwa sedari kecil dirinya selalu bersama bola kemanapun.
"Selalu bola, saya sekolah, saya gak mau belajar, saya ke lapangan untuk latihan. Guru marah sama saya, setelah itu mereka bicara sama mama saya, oh ini anak gak mau belajar," ujar Dutra.
Otavio Dutra mengungkapkan bahwa dari situlah sang mama marah padanya. "Saya sering bicara sama mama, nanti saya akan bantu kamu dari bola," terang Otavio Dutra.
Bahkan sang mama sampai emosi dan pernah memukul Otavio Dutra beberapa kali gara-gara sepakbola.
"Marah, karena mama saya harus bayar. Yah saya main bola, ada mobil, saya tendang. Mobil itu kaca pecah. Ya ada rumah, ada pintu saya tendang, ya hancur," ungkap Otavio Dutra.
Otavio Dutra menceritakan bahwa sang mama harus membayar dengan cara mencicil, karena saat itu tidak memiliki uang untuk mengganti.
"Tapi dengan cicilan ya, karena mama saya gak punya duit. Saya dari keluarga miskin kan. Ya situasi susah," ujar bek asal Brasil tersebut.
Kisah Otavio Dutra yang pernah hidup melarat sebelum menjadi bintang sepakbola. Source: Lensa Olahraga
Bahkan saat itu, teman-teman dekat Otavio pun tak percaya dan menyangkal jika dirinya bisa menjadi bintang sepakbola.
"Tapi ya memang sering bicara sama mama. Kasih tau teman-teman yang dekat. Mereka juga gak percaya sama saya," ujar Dutra.
Namun Otavio Dutra tak ambil hati oleh perkataan tersebut, ia selalu berpikir positif, itulah yang membedakan dirinya dengan teman-temannya yang lain pada saat itu.
"Gak mungkin kamu jadi pemain bola. Lihat kamu tinggal dimana. Hidup kamu susah, makan aja gak ada. tutur pemain Persija Jakarta ini.
Bahkan saat tim Corinthians bermain dan ditonton oleh orang satu kampungya, Otavio pernah di-bully dan dipukuli.
"Duduk semua nonton TV, pada saat mulai main, saya berdiri. Saya langsung bilang, nanti kalian semua akan nonton saya di TV juga. Oyii, mereka langsun pukul saya, tendang. Serius," ungkap Otavio Dutra.
Ajaibnya, 3 tahun berselang, Otavio Dutra muncul di TV, dan semua orang yang dulu membully-nya menonton dirinya.
Otávio Dutra, adalah bek asal Brasil, yang saat ini bermain untuk Madura United FC, pinjaman dari klub Persija Jakarta di BRI Liga 1 indonesia.
Pada September 2019 lalu, Otávio Dutra menjalani sumpah dalam rangkaian proses naturalisasi sebagai WNI.
Saat babak kualifikasi Piala Dunia 2020 zona Asia melawan Vietnam, Otávio Dutra bermain untuk debutnya di Timnas Indonesia.
Meski bermain sebagai posisi bek, namun jangan salah Otávio Dutra merupakan salah satu pemain yang rajin mencetak gol.
"Jangan berharap bisa mencetak gol, selama saya ada di pertahanan," pesan Otávio Dutra.
(udn)
Load more