LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Jauh Sebelum Marselino Ferdinan, Asnawi, dan Pratama Arhan, Pemain Asal Indonesia ini Juga Main di Luar Negeri, tapi Melempem dan Balik ke Tanah Air Lagi
Sumber :
  • Antarafoto

Jauh Sebelum Marselino Ferdinan, Asnawi, dan Pratama Arhan, Pemain Asal Indonesia ini Juga Main di Luar Negeri, tapi Melempem dan Balik ke Tanah Air Lagi

Beberapa pemain asal Indonesia yang pernah main di lluar negeri namun karirnya melempem dan balik ke tanah air adalah Kurniawan Dwi Yulianto, Egy Maulana Fikri, dan Witan Sulaeman

Rabu, 1 November 2023 - 07:43 WIB

tvOnenews.com - Bermain sepak bola di luar negeri merupakan kebanggan tersendiri bagi pemain asal Indonesia seperti Marselino Ferdinan, Asnawi, dan Pratama Arhan.

Sistem manajemen yang rapi, karir, popularitas, dan gaji yang tinggi menjadi daya tarik tersendiri bisa bermain sepak bola di luar negeri.

Namun tahukah Anda bahwa jauh sebelum karir mereka, ada pemain asal Indonesia yang juga main di luar negeri.

Namun kabarnya, setelah kembali ke tanah air, karirnya di lapangan hijau justru melempem dan kurang bersinar.

Baca Juga :

Dilansir dari YouTube Footix ID, Rabu (31/10/23) berikut adalah pemain Indonesia yang pernah bermain di luar negeri, namun karirnya justru melempem setelah kembali ke tanah air.

Pemain Indonesia mulai dari era Kurniawan Dwi Yulianto, Bambang Pamungkas, hingga Egy Maulana Vikri, dan Witan Sulaeman memiliki kesulitan sama yakni bermain di klub Eropa

Hal ini membuat mereka terpaksa kembali bermain di Liga Indonesia karena berbagai alasan saat bermain di lapangan hijau Eropa.

1. Kurniawan Dwi Yulianto

Pemain Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, yang pernah bermain di liga Eropa. Source: Antara

Pada awal kariernya Kurniawan Dwi Yulianto sempat bermain di tim remaja Sampdoria sebelum kemudian pindah ke FC Luzern di Swiss akibat masalah dengan PSSI.

Salah satu legenda Timnas Indonesia era 1990 – 2000an ini terkenal sebagai penyerang berbahaya di ASEAN dengan julukan “Si Kurus”. 

Pemain kelahiran Mertoyudan, Magelang 13 Juli 1976, diketahui menghabiskan karirnya dalam dunia sepak bola dengan membela 13 klub, termasuk saat dirinya berhasil menjadi pemain Sampdoria.

Nama Kurniawan Dwi Yulianto mulai bersinar sebagai salah satu pemain muda Indonesia yang berkarir di Eropa dalam program Timnas Primavera.

Tahun kedua berkarir di Eropa, tepatnya Italia, karir Kurniawan muda mulai bersinar hingga dirinya masuk di tim Primavera Sampdoria. 

Tak hanya itu, Kurniawan Dwi Yulianto juga pernah tergabung dalam skuad menjalani tur ke Asia tahun 1994 bersama pemain top lainnya seperti Attilio Lombardo dan Roberto Mancini.

2. Bambang Pamungkas

Pemain Indonesia, Bambang Pamungkas, yang pernah bermain di liga Eropa. Source: Antara

Bambang Pamungkas yang dikenal sebagai Bepe, adalah seorang mantan Manajer Persija Jakarta pada Liga 1 2020 silam.

Bepe juga dikenal sebagai salah satu pemain sepakbola Indonesia terbaik sepanjang masa.

Tahun 2000, Bambang Pamungkas bergabung dengan sebuah tim divisi 3 Belanda, EHC Norad. 

Namun karena adanya permasalahan keluarga dan kegagalan dalam menyesuaikan diri dengan cuaca sejuk Eropa selama beberapa bulan, EHC Norad meminjamkan Bambang kembali kepada Persija.

Hal ini diketahui sebelum kedua belah pihak, mengakhiri kontraknya atas persetujuan bersama.

Pada tahun 2010 Bepe juga hendak menjalani masa trial di Selandia Baru, klub Wellington Phoenix FC. namun gagal untuk mengamankan kontrak tersebut.

3. Egy Maulana Vikri

Pemain Indonesia, Egy Maulana Vikri, yang pernah bermain di liga Eropa. Source: Antara

Bakat Egy Maulana Vikri semakin menarik perhatian media internasional kala ia bermain untuk Indonesia U-19.

Tim yang mewakili Asia di ajang ternama Festival International Espoirs - Tournoi Maurice Revello atau lebih dikenal sebagai Turnamen Toulon untuk tim junior dari 29 Mei hingga 10 Juni 2017.

Saat Indonesia U-19 harus menelan kekalahan dari seluruh pertandingan grupnya, Egy justru berhasil memenangkan "Jouer Revelation Trophée".

Egy Maulana Vikri menjadi pemain pelarian di turnamen dan mendapat penghargaan yang sebelumnya dimenangkan oleh pesepakbola yang kemudian menjadi bintang dunia, termasuk Cristiano Ronaldo dan Zinedine Zidane.

Egy kemudian menerima tawaran uji coba dari sejumlah klub Eropa termasuk Benfica, Sporting Lisbon, Getafe, Espanyol, Legia Warsaw, Saint-Étienne, Ajax Amsterdam dan beberapa klub Italia.

Akhirnya Egy Maulana Vikri memilih klub asal Polandia Lechia Gdańsk, yang membawanya bergabung tanpa uji coba. 

Bahkan ketika Egy tidak memiliki pengalaman menjadi bagian dari klub profesional manapun, ia bisa melenggang.

Pada 11 Maret 2018, Egy secara resmi bergabung dengan Lechia Gdańsk dengan kontrak selama tiga tahun.

Lalu pada 30 Agustus 2021, Egy Maulana Vikri menyelesaikan kepindahannya ke klub Slovakia Senica dengan durasi kontrak enam bulan.

Ia juga memiliki opsi untuk memperpanjang lebih lanjut selama satu setengah tahun, namun  pada tanggal 9 Agustus 2022, klub Slovakia ViOn Zlaté Moravce mengumumkan bahwa mereka sudah menandatangani Egy dengan durasi kontrak selama satu tahun.

4. Witan Sulaeman

Pemain Indonesia, Witan Sulaeman Vikri, yang pernah bermain di liga Eropa. Source: Antara

Pada tanggal 11 Februari 2020, Witan Sulaeman resmi bergabung dengan klub asal Serbia yaitu Radnik Surdulica yang bermain di Liga Super Serbia dengan kontrak jangka panjang 3,5 tahun.

Pada 1 September 2021, Witan bergabung dengan klub Polandia Lechia Gdańsk dengan durasi kontrak selama 2 tahun. 

Witan direkrut oleh Lechia Gdańsk setelah rekan senegaranya Egy Maulana Vikri pindah ke klub Slovakia, FK Senica.

3 hari kemudian, Witan membuat debutnya di Lechia Gdańsk dalam laga persahabatan melawan Jeziorak Iława sebagai pemain pengganti untuk Kacper Sezonienko.

Pada akhir Januari 2022, Witan Sulaeman memutuskan untuk menyetujui peminjamannya kepada FK Senica dari Lechia Gdansk. 

Keputusan itu disebabkan karena Witan Sulaeman jarang dipercaya untuk bermain sebagai Starting XI tim utama Lechia Gdansk.

(udn)
Baca artikel tvOnenews.com terkini dan lebih lengkap, klik google news.

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Terungkap Pesan Terakhir Ayah untuk Baim Wong soal Rumah Tangganya dengan Paula Verhoeven: Jangan…

Terungkap Pesan Terakhir Ayah untuk Baim Wong soal Rumah Tangganya dengan Paula Verhoeven: Jangan…

Ayah Baim Wong, meninggal dunia usai berjuang melawan tumor pankreas. Sebelum wafat, ia berpesan agar Baim Wong bisa menjaga Paula Verhoeven. Seperti apa?
Sebanyak 60 Calon Jemaah Haji Tuban Mundur, Ini Penyebabnya

Sebanyak 60 Calon Jemaah Haji Tuban Mundur, Ini Penyebabnya

Sebanyak 60 Calon Jemaah Haji (CJH) Tuban mengundurkan diri dari pemberangkatan tahun 2025 lantaran meninggal dunia, sakit, hingga menunggu porsi suami istri.
Meski sudah Dipecat dari Pelatih Timnas Indonesia, Ternyata Ada Satu Keinginan Shin Tae-yong yang Belum Mampu Dipenuhi oleh PSSI, Apa Itu?

Meski sudah Dipecat dari Pelatih Timnas Indonesia, Ternyata Ada Satu Keinginan Shin Tae-yong yang Belum Mampu Dipenuhi oleh PSSI, Apa Itu?

PSSI ternyata 'gagal' menyelesaikan satu pekerjaan hingga masa jabatan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia berakhir pada Senin (6/1/2025).
Geger Bayi Perempuan Dalam Kresek, Kini di Rawat di Puskesmas Tanralili

Geger Bayi Perempuan Dalam Kresek, Kini di Rawat di Puskesmas Tanralili

Penemuan bayi perempuan di dalam kantong kresek di depan rumah warga. Bayi tersebut langsung dibawa ke Puskesmas guna mendapat perawatan medis.
Dinas Peternakan Jombang Sidak Pasar Hewan untuk Cegah Penyebaran PMK

Dinas Peternakan Jombang Sidak Pasar Hewan untuk Cegah Penyebaran PMK

Dalam upaya mencegah penyebaran PMK pada hewan ternak yang kian meluas, Dinas Peternakan Kabupaten Jombang melakukan sidak di pasar hewan Kecamatan Kabuh.
Warga Blokir dan Bakar Ban di Tengah Jalan Puger – Grenden, Arus Lalu Lintas Lumpuh

Warga Blokir dan Bakar Ban di Tengah Jalan Puger – Grenden, Arus Lalu Lintas Lumpuh

Jalan raya Provinsi Puger - Grenden Jember lumpuh total, Rabu (8/1) pagi. Seluruh kendaraan yang melintas menepi karena adanya blokir jalan.
Trending
Tak Kuat Lagi, Calvin Verdonk Akhirnya Respons Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia: Coach, Saya Sangat...

Tak Kuat Lagi, Calvin Verdonk Akhirnya Respons Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia: Coach, Saya Sangat...

Bek kiri Timnas Indonesia, Calvin Verdonk memberikan respons usai Shin Tae-yong tidak lagi menjabat sebagai pelatih skuad Garuda.
Akhirnya Berani Jujur, Shin Tae-yong Blak-blakan soal Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia: Sebenarnya Skuad Garuda itu...

Akhirnya Berani Jujur, Shin Tae-yong Blak-blakan soal Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia: Sebenarnya Skuad Garuda itu...

Sebelum resmi diberhentikan PSSI, SHin Tae-yong pernah blak-blakan mengungkapkan soal peluang Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia, tak disangka katanya...
Liga 1: Resmi! Persib Rekrut Bintang Curacao Eks Anak Asuh Calon Pelatih Timnas Indonesia

Liga 1: Resmi! Persib Rekrut Bintang Curacao Eks Anak Asuh Calon Pelatih Timnas Indonesia

Persib Bandung meresmikan perekrutan Gervane Kastaneer di jendela transfer paruh musim Liga 1 2024/2025.
PSSI Akhirnya Buka Suara Soal Rumor Louis van Gaal Gabung Timnas Indonesia

PSSI Akhirnya Buka Suara Soal Rumor Louis van Gaal Gabung Timnas Indonesia

Sempat ramai dikabarkan bakal bergabung dengan Timnas Indonesia, PSSI akhirnya buka suara soal peluang Louis van Gaal jadi direktur teknik skuad Garuda.
Bukti Shin Tae-yong Tetap Cinta kepada Timnas Indonesia usai Dipecat, Minta Tangan Kanannya Jaga Pemain hingga Lolos Piala Dunia 2026

Bukti Shin Tae-yong Tetap Cinta kepada Timnas Indonesia usai Dipecat, Minta Tangan Kanannya Jaga Pemain hingga Lolos Piala Dunia 2026

Permintaan Shin Tae-yong ke tangan kanannya untuk menjaga pemain hingga lolos Piala Dunia 2026 menjadi bukti STY tetap cinta kepada skuad Garuda usai didepak dari kursi pelatih.
Demi Timnas Indonesia, Coach Justin Bongkar Erick Thohir Hanya Punya 2 Pilihan Sulit, Pecat Shin Tae-yong atau...

Demi Timnas Indonesia, Coach Justin Bongkar Erick Thohir Hanya Punya 2 Pilihan Sulit, Pecat Shin Tae-yong atau...

Coach Justin ungkap Erick Thohir harus pilih dari 2 pilihan yang sulit untuk kebaikan Timnas Indonesia, salah satu pilihannya adalah segera pecat Shin Tae-yong.
Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia Disorot Media Besar Spanyol, 2 Nama Papan Atas Disebut Jelas Tukangi Jay Idzes Cs

Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia Disorot Media Besar Spanyol, 2 Nama Papan Atas Disebut Jelas Tukangi Jay Idzes Cs

Kabar pemecatan Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia menjadi perbincangan hangat penggemar sepak bola tanah air.
Selengkapnya
Viral