LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Bek senior Persija Jakarta, Maman Abdurrahman.
Sumber :
  • Persija

Perjuangan Maman Abdurrahman Ketika Cedera Parah, Tak Mendapat Kepercayaan dari Tim hingga Akhirnya Sosok Ini Hadir ..

Mantan bek Timnas Indonesia, Maman Abdurrahman membagikan kisah pilu ketika ia menahan sakit atas cedera yang dialami, untuk melanjutkan karier sepak bolanya.

Rabu, 1 November 2023 - 12:28 WIB

tvOnenews.com - Mantan bek senior Timnas Indonesia, Maman Abdurrahman membagikan kisah pilu ketika dirinya menahan sakit atas cedera yang dialami, untuk melanjutkan karier sepak bolanya.

Maman Abdurahman salah satu bek senior Persija Jakarta yang mencicipi masa keemasannya ketika masih berseragam PSIS Semarang pada era 2005-2008.

Pemain kelahiran 12 Mei 1982 di Jakarta ini memiliki postur yang ideal dan kemampuan berduel untuk menjaga lini pertahanan timnya.


Maman Abdurrahman saat masih berseragam Persib Bandung. (ANTARA/Yusran Uccang)

Tak ayal berkat kemampuannya ini ia menjadi langganan tim-tim besar Liga Indonesia.

Baca Juga :

Bahkan bersama PSIS Semarang, Maman terpilih menjadi Pemain Terbaik liga Indonesia musim 2006 dan menjadikan klub tersebut sebagai Runner Up Liga Indonesia 2006. 

Di mana musim sebelumnya, ia membawa PSIS Semarang menempati peringkat ketiga Liga Indonesia 2005.

Kemudian Maman pindah ke Persib Bandung pada tahun 2008, ia cukup lama membela Maung Bandung bahkan dirinya pernah mendapat kepercayaan mengenakan ban kapten Persib Bandung.

Dilansir tvOnenews dari podcast Sport77 di Youtube, Maman Abdurrahman membagikan kisahnya ketika mengalami cedera, dan memaksa melanjutkan demi karier sepak bolanya.

Hal itu berawal dari pertanyaan Host Coach Riphan soal performa Maman Abdurrahman yang dinilai menurun ketika pindah dari PSIS ke Sriwijaya FC pada tahun 2012.

"Kemudian pindah ke Persita, nah di fase itu bang kenapa bang Maman terlihat meredup? tak sehebat ketika di Persib dan PSIS lagi?" tanya Coach Riphan.

Merespons pertanyaan tersebut, Maman mengaku bahwa ketika masih di Sriwijaya FC dirinya mengalami cedera.

"Saya cedera lutut, cukup lumayan parah ya dan itu saya sempat,'udah selesai di sini," ujar Maman Abdurrahman.

"Kena (cederanya) di pramusim, belum diputar liga, pramusim di Inter Island di Malang waktu itu main, lutut kena," terangnya.

"Akhirnya menepi berapa lama tuh bang?" tanya Mamat Alkatiri host Sport77.

"Hampir setahun juga, akhirnya putaran kedua dicoret karena kondisinya memang cedera, tidak bisa main," tutur Maman.

Bahkan Maman sampai berpikir saat itu kariernya sebagai pemain sepak bola sudah berakhir sebagai pemain, karena sempat mencoba dengan cara apapun tetapi masih terasa sakit.

"Masih berasa sakit, masih ngilu, masih belum (sembuh), aduh udah sempat frustasi," ujarnya.


Maman Abdurrahman saat timnas Indonesia berlaga ajang Piala AFF 2010. (AP)

Pemain yang pernah didaulat sebagai pemain terbaik Liga Indonesia musim 2006 itu pernah mencoba ikut seleksi dengan klub-klub Liga 1.

"Dari situ saya sempat coba sama teman-teman, eh gua ikut lu dong, seleksi dulu aja, dilihat dulu pelatihnya, dan itu gak ada yang percaya," ujarnya.

"Karena takutnya kan percuma, udah kontrak tapi nggak bisa kepake," terangnya.

"Akhirnya yang percaya Bambang Nurdiansyah ketika itu melatih Persita Tangerang," sambungnya.

Maman mendapat kepercayaan dari Bambang Nurdiansyah untuk kembali berkarier sepak bola di Persita.

"Akhirnya saya datang, saya coba, saya udah bisa main, ya dia menyarankan untuk manajemen sign kontrak saya," ujarnya.

Pihak manajemen klub pun gak percaya, sampai harus di tes MRI (Magnetic Resonance Imaging).

"Hasilnya tidak ada apa-apa memang, tapi lutut saya masih berasa sedikit," tuturnya.

"Traumanya masih ada, saya latihan uji coba, benturan itu belum berani," sambungnya.

Berbeda dengan penampilannya dulu yang garang di lapangan dam siap berduel dengan siapa pun.

"Akhirnya dikasih kepercayaan, pedenya timbul lagi, dapat memen tabrakan sama pemain lain, percaya diri, oh gak papa nih," ungkapnya. (ind)

Baca artikel terkini dari tvOnenews.com selengkapnya di Google News, Klik di sini
 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Dokter Spesialis Mogok, Pelayanan RSUD Aceh Singkil Lumpuh

Dokter Spesialis Mogok, Pelayanan RSUD Aceh Singkil Lumpuh

Berbulan-bulan insentif tak dibayar, para dokter spesialis RSUD Singkil, Aceh Singkil lakukan mogok kerja, akibatnya sejumlah poli lumpuh dan ruangan-ruangan pelayanan poliklinik digembok. Poli-poli yang biasanya ramai aktifitas kini terlihat lengang tanpa pasien.
Ketua DPR Harap Capim dan Dewas KPK Terpilih Bisa Tingkatkan Kinerja Lembaga

Ketua DPR Harap Capim dan Dewas KPK Terpilih Bisa Tingkatkan Kinerja Lembaga

Ketua DPR RI, Puan Maharani berharap calon pimpinan (capim) dan dewan pengawas (Dewas) KPK terpilih periode 2024-2029 dapat meningkatkan kinerja lembaganya.
Jateng Muda Kibarkan Gerakan Ketuk Pintu untuk Ahmad Luthfi-Taj Yasin di Pilkada Jawa Tengah

Jateng Muda Kibarkan Gerakan Ketuk Pintu untuk Ahmad Luthfi-Taj Yasin di Pilkada Jawa Tengah

Relawan Jateng Muda mengungkap alasan mendukung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Ahmad Luthfi-Taj Yasin di Pilkada Jawa Tengah.
Jelang Laga Timnas Indonesia Vs Jepang, Kejadian Tak Terduga Ini Malah Dialami Shin Tae-yong

Jelang Laga Timnas Indonesia Vs Jepang, Kejadian Tak Terduga Ini Malah Dialami Shin Tae-yong

Jelang laga Timnas Indonesia Vs Jepang, kejadian tak terduga ini malah dialami Pelatih Shin Tae-yong. 
Apresiasi Pemberantasan Mafia Tanah, Kajati Jambi Terima Pin Emas dari Menteri ATR/BPN

Apresiasi Pemberantasan Mafia Tanah, Kajati Jambi Terima Pin Emas dari Menteri ATR/BPN

Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jambi Dr Hermon Dekristo SH MH menerima penghargaan dan pin emas dari Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) dalam memberantas mafia tanah serta menyelesaikan tindak pidana pertanahan di Provinsi Jambi selama 2024.
Presiden Prabowo Hadiri Serah Terima Kepemimpinan Kaukus ASEAN – ABAC dari Indonesia ke Malaysia

Presiden Prabowo Hadiri Serah Terima Kepemimpinan Kaukus ASEAN – ABAC dari Indonesia ke Malaysia

Presiden Prabowo Subianto menghadiri acara serah terima kepemimpinan Kaukus ASEAN untuk Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) Business Advisory Council (ABAC)
Trending
Peringkatnya Dilangkahi China di Klasemen Grup C, Mimpi Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026 Bisa Langsung Terkubur jika...

Peringkatnya Dilangkahi China di Klasemen Grup C, Mimpi Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026 Bisa Langsung Terkubur jika...

Timnas Indonesia jadi juru kunci klasemen Grup C dan sudah dilangkahi China yang berada di posisi keempat. Skuad Garuda tak bisa lolos Piala Dunia 2026 jika...
Profil Tim Geypens yang Resmi Jalani Proses Naturalisasi untuk Timnas Indonesia, Ternyata Adik Mees Hilgers di FC Twente

Profil Tim Geypens yang Resmi Jalani Proses Naturalisasi untuk Timnas Indonesia, Ternyata Adik Mees Hilgers di FC Twente

Intip profil Tim Geypens pemain keturunan yang resmi menjalani proses naturalisasi untuk bergabung dengan Timnas Indonesia. Ternyata jebolan akademi FC Twente.
Singgung Timnas Indonesia, Pelatih Bahrain Naik Darah saat Ditanya Wartawan Seusai Timnya Kalah dari China: Saya Tekankan Sekali Lagi...

Singgung Timnas Indonesia, Pelatih Bahrain Naik Darah saat Ditanya Wartawan Seusai Timnya Kalah dari China: Saya Tekankan Sekali Lagi...

Pelatih Bahrain Dragan Talajic usai timnya dikalahkan China di Kualifikasi Piala Dunia. Ia justru menyenggol Timnas Indonesia atas hasil yang diraih skuadnya.
Reaksi Ahmed Al Kaf usai Kembali Pimpin Laga yang Dimenangkan Tim Timur Tengah, Wasit Oman yang Rugikan Timnas Indonesia Itu Bangga Bukan Main

Reaksi Ahmed Al Kaf usai Kembali Pimpin Laga yang Dimenangkan Tim Timur Tengah, Wasit Oman yang Rugikan Timnas Indonesia Itu Bangga Bukan Main

Wasit asal Oman, Ahmed Al Kaf memberikan reaksi setelah kembali dipercaya AFC untuk memimpin pertandingan antara negara Timur Tengah yakni Uni Emirat Arab (UEA) melawan Kirgistan.
Kisah Mualaf Vendry Mofu, Mantan Pemain Timnas Indonesia Putuskan Masuk Islam Demi Dapatkan ini di Semen Padang

Kisah Mualaf Vendry Mofu, Mantan Pemain Timnas Indonesia Putuskan Masuk Islam Demi Dapatkan ini di Semen Padang

Mantan pemain Timnas Indonesia, Vendry Mofu mempunyai kisah perjalanan mualaf sejak kariernya semakin melesat di Semen Padang. Ia memeluk agama Islam pada 2010.
Suara Hati Pelatih Red Sparks soal Vanja Bukilic, Mengaku Sejak Awal Darft Sebenarnya Dia Tidak Yakin Pada....

Suara Hati Pelatih Red Sparks soal Vanja Bukilic, Mengaku Sejak Awal Darft Sebenarnya Dia Tidak Yakin Pada....

Pada program draft pemain asing Liga Voli Korea musim ini, Red Sparks memilih pevoli asal Serbia, Vanja Bukilic untuk menggantikan posisi dari Giovanna Milana.
Media Belanda Tak Habis Pikir, Bisa-bisanya Mees Hilgers Minta Maaf karena Belum Bisa Gabung Timnas Indonesia, Padahal Kalau di Eropa...

Media Belanda Tak Habis Pikir, Bisa-bisanya Mees Hilgers Minta Maaf karena Belum Bisa Gabung Timnas Indonesia, Padahal Kalau di Eropa...

Menurut media Belanda, di Eropa mungkin tidak pernah ada pemain meminta maaf tak bisa bela negara karena cedera seperti Mees Hilgers dengan Timnas Indonesia.
Selengkapnya
Viral