"Saya pernah rekor tuh 1 tahun 3 tim, cuma yang satu tim itu di pramusim, jadi bisa kan, di regulasinya kan (aturan) 2 tim," tuturnya yang dilansir Youtube Tiento Indonesia.
"Pramusim saya bermain di Persela, kemudian pindah ke Badak Lampung FC setengah musim kemudian saya pindah ke PSS Sleman," sambungnya.
Lanjut, Jefri Kurniawan dalam sesi wawancara mengungkapkan pengalaman tak menyenangkan selama berkarier sebagai pesepakbola profesional.
"Saya itu tak pernah berpikir, ini momen jelek buat saya, karena saya itu orangnya mau belajar, kemudian itu menjadi titik saya harus memulainya lagi," tuturnya.
Jefri mengaku telah berkorban banyak untuk berangkat ke salah satu tim, tetapi yang didapatnya malah tak sesuai ekspektasi.
"Tapi kalo dibilang sedih, saya pernah pengen berangkat ke salah satu tim, sebelumnya saya sudah dapat panggilan kerja di bank waktu itu, cuma saya pilih berangkat ke salah satu tim itu." ungkapnya.
"Sampai ada jual sesuatu, atau pinjam sesuatu buat saya berangkat ke sana, sempat digaji juga 6 bulan pernah. Tapi ikhlas waktu itu sih karena dari kecil sudah dididik dari kecil udah keras, jadi ya menikmati saja," sambungnya.
Jefri Kurniawan, kapten Gresik United. (Instagram/jefrijk)
Load more