Semarang, Jawa Tengah - Piala Dunia U-17 yang dihelat di Indonesia ditutup manis di Stadion Manahan Surakarta. Pada partai puncak, Jerman sukses meraih gelar juara setelah menang adu penalti 4-3. Babak tostosan itu harus dilakukan setelah kedua tim bermain imbang 2-2.
Secara keseluruhan, gelaran Piala Dunia di 4 kota berjalan dengan lancar dan sukses. Khusus di Solo, Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Dijana menilai kesuksesan itu tak lepas dari dukungan masyarakat.
"Dari awal kompetisi hingga pertandingan pamungkas yang mempertemukan tim Jerman dan Prancis di Stadion Manahan pada Sabtu 2 Desember 2023 malam juga terselenggara dengan baik," kata Nana Sujana.
Ia menyebutkan, Kota Surakarta yang menjadi tuan rumah mulai dari penyisihan, per delapan final, perempat final, semi final, final, hingga upacara penutupan, mampu membuktikan bahwa bangsa Indonesia dapat melaksanakan kompetisi berkelas dunia.
"Selama pelaksanaan, kita selalu bersyukur sebab dari awal sampai akhir, pertandingan berjalan dengan tertib dan tidak ada suatu permasalahan yang menonjol,” ungkap Nana.
Menurutnya, Indonesia sebagai panitia perhelatan internasional mampu menyelenggerakan dengan baik. Keberhasilan itu tidak lepas dari peran masyarakat Solo Raya pada khususnya dan masyarakat Jawa Tengah pada umumnya. Masyarakat mampu menjaga situasi yang nyaman dan kondusif.
"Saya berterima kasih dan mengapresiasi, khususnya bagi panitia dan masyarakat Solo Raya yang telah melaksanakan kepanitiaan. Terima kasih juga kepada masyarakat mampu menjaga situasi yang nyaman dan kondusif," katanya.
Penyelenggaraan Piala Dunia U - 17 ini, lanjutnya memberi dampak positif bagi tumbuhnya ekonomi di Solo Raya. Setidaknya, hal ini tampak dari tingkat hunian hotel yang full booked dan tempat kuliner yang penuh. (tjs/ard)
Load more