LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Indra Sjafri Berani Ungkap Kegagalan Timnas Indonesia, Karena Tak Jadi Dipecat PSSI Akhirnya Ia Berani Membangun...
Sumber :
  • YouTube Helmy Yahya

Indra Sjafri Berani Ungkap Kegagalan Timnas Indonesia, Karena Tak Jadi Dipecat PSSI Akhirnya Ia Berani Membangun...

Indra Sjafri mengungkapkan bahwa dirinya pernah gagal membawa Timnas Indonesia dan tak jadi dipecat PSSI. Lantas ia kemudian membawa perubahan dengan mencari

Selasa, 5 Desember 2023 - 09:03 WIB

tvOnenews.com - Indra Sjafri dalam salah satu podcast bersama Helmy Yahya akhirnya berani ungkapkan satu hal ketika dirinya tidak jadi dipecat PSSI.

Indra Sjafri merupakan seorang direktur teknis PSSI yang dinilai banyak pihak ikut andil dalam kesuksesan menangani Timnas Indonesia.

Salah satu prestasinya adalah saat Timnas Indonesia berhasil memboyong medali emas SEA Games pada peringkat tiga klasemen akhir SEA Games 2023 Kamboja.

Atas prestasi tersebut, banyak yang membandingkan Indra dengan pelatih asal Korsel, Shin Tae-yong yang belum berhasil membawa trofi apapun untuk Timnas Indonesia. 

Baca Juga :

Namun Indra Sjafri pun membantah bahwa hubungannya dengan Shin Tae-yong tidak telalu bagus. 

Justru sebaliknya, komunikasi dan hubungan dengan pelatih STY sangat baik, terutama dalam program membangun Timnas Indonesia.

Pelatih dan mantan pemain sepak bola tersebut kemudian mengungkapkan satu momen saat dirinya tak jadi dipecat PSSI pada Helmy Yahya.

Kemudian ia juga mengungkapkan jika dirinya pernah gagal membawa 23 pemain Timnas Indonesia.

Pada awalnya, Indra mengaku biasa saja dan hanya berpikir bahwa olahraga yang didalamnya ada sepak bola bukan hanya bicara kalah menang. 

Ada nilai-nilai lain yang harus disampaikan seperti nilai persatuan, nilai respect, kebersamaan dan lain sebagainya.

Saat pertama kali dipercaya mengasuh Timnas Indonesia U-16 tahun 2011 untuk berlaga di ajang Piala Asia Bangkok.

Indra tidak menyangka bahwa dirinya yang ditunjuk menjadi pelatih timnas kala itu, saat dirinya masih tergolong orang baru dan tidak memiliki background pelatih tim nasional.

Indra Sjafri Pernah Gagal Membawa Timnas Indonesia dan Hampir dipecat PSSI

"Background saya cuman punya licensi A. Belum A pro. Bukan pemain tim nasional, bukan pelatih yang pernah menangani klub, tapi kok diberi kepercayaan," ujar Indra.

Kala itu dirinya masih menjabat sebagai instruktur pelatih, dan kemudian diberikan 58 pemain yang kemudian ia seleksi dan akhirnya menjadi 23.

Indra Sjafri ungkap momen gagal dalam membawa Timnas Indonesia dan hampir dipecat PSSI. Source: YouTube Helmy Yahya

"Dan itulah yang saya bawa ke Bangkok. Ini awal mula semuanya saya robah. Gagal disitu," ungkapnya.

"Harusnya kalau gagal kan dipecat. Nah ini mungkin takdir mungkin. Saya gak dipecat waktu itu," tuturnya melanjutkan cerita.

Dari hal tersebut akhirnya Indra Sjafri mengevaluasi apa yang menjadi penyebab kegagalan Timnas Indonesia kala itu. 

Rupanya 58 pemain dari PSSI itu merupakan anak DKI dan sekitarnya, dan belum menyeluruh ke daerah-daerah, hal itulah yang merupakan fakta pertama. 

Kemudian fakta kedua, ke-58 pemain tersebut tidak tahu parameter apa yang membuat mereka terpilih.

"Ndak ada parameter kenapa dia terpilih menjadi tim nasional. Dan 58 itulah yang saya bawa dan gagal," ungkapnya pada Helmy Yahya.

Lantas dari data tersebut, Indra melihat bahwa tim nasional tapi tidak menunjukkan ke-Indonesiannya.

"Dari data-data itu, saya melihat Tim Nasional kok ndak menunjukkan ke-Indonesiannya gitu," ungkap Indra Sjafri.

"Disitulah saya robah, karena memang gak dipecat, saya minta ke PSSI. Izinkan saya membangun tim sendiri, mencari pemain sendiri," ujarnya.

Kemudian ia mendapatkan problem baru yakni mencari pemain ideal adalah dari kompetisi, dan kala itu tidak ada kompetisi.

Dari situlah Indra Sjafri dikenal karena mencari pemain ke 34 provinsi di Indonesia selama 2 tahun. 

"Maka terkenal lah waktu itu, saya mencari pemain ke-34 provinsi selama dua tahun. Dari provinsi ke provinsi, kabupaten ke kabupaten, sampai Atambua dan sampai Natuna," ungkapnya.

Menurutnya, kala itu mungkin orang akan tertawa mengapa Indra melakukan hal demikian. 

Namun dirinya berpikir bahwa tidak hanya mencari pemain yang berkualitas, tapi melibatkan semua provinsi sebagai bagian dari Timnas Indonesia.
(udn)
Baca artikel tvOnenews.com terkini dan lebih lengkap, klik google news.

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Shin Tae-yong Bahagia, Manajer Timnas Indonesia Sebut Ada Pemain Diaspora Tambahan yang Menyusul Gabung di Piala AFF 2024

Shin Tae-yong Bahagia, Manajer Timnas Indonesia Sebut Ada Pemain Diaspora Tambahan yang Menyusul Gabung di Piala AFF 2024

Ketua Badan Tim Nasional (BTN) sekaligus Manajer Timnas Indonesia, Sumardji menyebut ada pemain abroad akan menyusul untuk bergabung di Piala AFF 2024.
Gantikan Wulan Guritno, Chef Juna Jadi Komisaris Independen Kelab Malam SCBD

Gantikan Wulan Guritno, Chef Juna Jadi Komisaris Independen Kelab Malam SCBD

Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Lima Dua Lima Tiga Tbk (LUCY) resmi mengangkat Chef Juna sebagai komisaris independen, Senin (25/11/2025)
Bapemperda DPRD DKI Jakarta Tekankan PT MRT Fokus pada Pembangunan Rel, Cegah Konflik dengan BUMD Transportasi Lain

Bapemperda DPRD DKI Jakarta Tekankan PT MRT Fokus pada Pembangunan Rel, Cegah Konflik dengan BUMD Transportasi Lain

Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD DKI Jakarta akan fokuskan PT MRT sebagai BUMD berbasis rel agar tidak bersinggungan dengan BUMD lain.
Tidak Baca Surat Al Fatihah saat Shalat, Apakah Boleh? Buya Yahya Tegaskan Hukumnya Jadi...

Tidak Baca Surat Al Fatihah saat Shalat, Apakah Boleh? Buya Yahya Tegaskan Hukumnya Jadi...

Buya Yahya menyampaikan kalau shalat sudah menjadi kewajiban yang dilakukan setiap hari. Umum dalam praktiknya biasa membaca surat Al Fatihah, simak penjelasan
Kejati Sumsel Bongkar Kasus Mafia Tanah, Serahkan Aset Rp27,8 Miliar ke Pemprov Sumsel

Kejati Sumsel Bongkar Kasus Mafia Tanah, Serahkan Aset Rp27,8 Miliar ke Pemprov Sumsel

Kejaksaan Tinggi Sumsel, menyerahkan dua aset senilai Rp27,8 miliar ke Pemprov Sumsel, berupa Asrama Mahasiswa Mesuji di Yogyakarta senilai Rp10,628 miliar dan sedangkan tanah seluas 2.800 meter persegi di Jalan Mayor Ruslan, Kota Palembang, senilai Rp17,2 miliar.
Harga Emas Antam, Galeri 24 dan UBS di Pegadaian Selasa 26 November 2024

Harga Emas Antam, Galeri 24 dan UBS di Pegadaian Selasa 26 November 2024

Berikut rincian harga emas di pegadaian hari ini: Harga emas Antam...
Trending
Jurnalis Korea Selatan Akui Terkejut Ketika Meliput Pertandingan Timnas Indonesia, Tagar STY Out Sekejap Berubah Jadi Pujian

Jurnalis Korea Selatan Akui Terkejut Ketika Meliput Pertandingan Timnas Indonesia, Tagar STY Out Sekejap Berubah Jadi Pujian

Memperkenalkan diri sebagai Football Bohemian, Kim Tae-seok menceritakan atmosfer Stadion Gelora Bung Karno saat Timnas Indonesia menjamu Jepang dan Arab Saudi.
Profil Alwin Jabarti Kiemas, Jadi Tersangka Judi Online Komdigi Keponakan Megawati Ini Punya Karier yang Mentereng

Profil Alwin Jabarti Kiemas, Jadi Tersangka Judi Online Komdigi Keponakan Megawati Ini Punya Karier yang Mentereng

Kasus judi online di lingkungan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) kini seret keponakan Megawati Soekarnoputri, Alwin Jabarti Kiemas. Ini profilnya!
Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

PDIP buka suara berita soal keponakan Megawati Soekarnoputri, yakni Alwin Jabarti Kiemas yang ditetapkan sebagai tersangka kasus judi online. Begini katanya..
Reaksi Media Vietnam Dengar Asnawi Mangkualam Sebut Timnas Indonesia Kini Lebih Mudah Kalahkan Golden Star karena Banyak Pemain Naturalisasi 

Reaksi Media Vietnam Dengar Asnawi Mangkualam Sebut Timnas Indonesia Kini Lebih Mudah Kalahkan Golden Star karena Banyak Pemain Naturalisasi 

Media Vietnam memberikan reaksi usai mendengar Asnawi Mangkualam menyebut Timnas Indonesia kini lebih mudah mengalahkan Golden Star karena diperkuat banyak pemain naturalisasi.
Bertahun-tahun pakai Doa Iftitah dengan Inni Wajjahtu saat Shalat, Apakah Benar? Ustaz Adi Hidayat Tegaskan Kalau Nabi Muhammad SAW...

Bertahun-tahun pakai Doa Iftitah dengan Inni Wajjahtu saat Shalat, Apakah Benar? Ustaz Adi Hidayat Tegaskan Kalau Nabi Muhammad SAW...

Dalam penjelasannya, Ustaz Adi Hidayat Sebut itu hukumnya ini. Doa iftitah juga mempunyai keutamaan dahsyat jika diamalkan dalam shalat. Simak penjelasannya....
Mulai Sekarang Shalat Dhuha Baca Surah Ini agar Rezeki Mengalir Deras dan Keinginan Cepat Tercapai Kata Ustaz Adi Hidayat

Mulai Sekarang Shalat Dhuha Baca Surah Ini agar Rezeki Mengalir Deras dan Keinginan Cepat Tercapai Kata Ustaz Adi Hidayat

Mulai sekarang shalat dhuha baca surah ini agar rezeki mengalir deras dan keinginan cepat tercapai kata Ustaz Adi Hidayat, bukan surah Ad-Dhuha, ternyata...
Kejujuran Sarwendah soal Betrand Peto, Akui kini Onyo Sudah Mulai Berani Bicara soal Cinta: Dia Bilang ke Aku Kalau…

Kejujuran Sarwendah soal Betrand Peto, Akui kini Onyo Sudah Mulai Berani Bicara soal Cinta: Dia Bilang ke Aku Kalau…

Baru-baru ini, Sarwendah ungkap kejujuran soal Betrand Peto yang kini makin leluasa bicara cinta. Bagaimana cara Onyo mengungkap perasaan cintanya? Baca di sini
Selengkapnya
Viral