tvOnenews.com - Meski punya banyak pengalaman berharga dan pernah main di luar negeri, nyatanya eks bintang Timnas Indonesia ini tak dilirik STY.
Padahal eks bintang Skuad Garuda ini pernah dikontrak klub kasta tertinggi Liga Yunani, Asteras Tripolis FC.
Penyerang yang pernah membawa Timnas Indonesia U16 juara Piala AFF dan lolos ke perempat final Piala Asia 2018 justru tidak dipanggil Shin Tae-yong.
Bahkan saat Skuad Garuda berhasil menyabet gelar juara SEA Games 2023 Kamboja lalu, eks bintang Timnas ini juga tak dipilih oleh pelatih Indra Sjafri untuk memperkuat Timnas Indonesia.
Dilansir dari YouTube Cerita Bola Indonesia, Rabu (17/1/24) berikut adalah kisah eks bintang Timnas Indonesia yang punya pengalaman berkarir di luar negeri namun tak dilirik STY.
Sosok eks bintang Timnas Indonesia ini adalah Bagus Kahfi punya pengalaman bermain di luar negeri namun tak dapat panggilan STY untuk memperkuat Timnas Indonesia di Piala Asia 2023.
Seperti diketahui, Shin Tae-yong sudah menetapkan 26 pemain untuk memperkuat Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 termasuk para pemain naturalisasi yang masih berkarir di Eropa.
Uniknya, nama Bagus Kahfi tak masuk hitungan, meski punya pengalaman segudang bermain di sepak bola Eropa dengan usia yang masih muda.
Namun hingga saat ini kabarnya eks bintang Timnas Indonesia ini masih menunggu panggilan STY untuk membela Timnas.
Bagus Kahfri tak dilirik Shin Tae-Yong dan Indra Sjafri meski punya pengalaman bermain di Eropa. Source: PSSI
Sebelumnya, Bagus Kahfi pernah membawa Timnas Indonesia U16 menjuarai Piala AFF 2018 lalu.
Hingga akhirnya Bagus Kahfi langsung direkrut oleh tim Liga Belanda yakni Jong Utrecht.
Selama satu musim membela Jong Utrecht, Bagus justru lebih sering bergelut dengan cederanya dan hanya tampil sebanyak dua kali.
Pemain asal Magelang itu pun kemudian mencoba peruntungan di Eropa dengan bergabung ke Liga Yunani bersama klub Asteras Tripoli.
Beruntungnya tak lama berselang, Bagus lantas mendapat panggilan dari Timnas Indonesia untuk SEA Games 2023 asuhan pelatih Indra Sjafri.
Namun lagi-lagi, Direktur Teknik PSSI ini menyarankan agar Bagus Kahfi sebaiknya mengambil kesempatan untuk debutnya bersama Astera Tripoli dibanding harus bergabung dengan Timnas Indonesia.
Kabarnya, atas dasar itu lantas Bagus Kahfi hingga saat ini belum bisa kembali memperkuat Timnas Indonesia dibawah asuhan pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae-yong.
Bagus Kahfi juga belum pernah sekalipun diturunkan sebagai pemain utama di Asteras Tripoli dan hanya mampu hanya mampu membawa timnya finis di peringkat empat zona play-off degradasi Liga Yunani.
Saat ini Bagus Kahfi, kembali ke Tanah Air dan berkarir di Liga 1 dengan Barito Putera dan bermain untuk Laskar Antasari dalam tiga musim terakhir.
Sejak kedatangannya di awal musim ini, Bagus Kahfi langsung mendapat kepercayaan di Barito Putera dan sudah tampil sebanyak 22 kali dengan torehan satu gol dan tiga assist.
(udn)
Baca artikel tvOnenews.com terkini dan lebih lengkap, klik google news.
Ikuti juga sosial media kami
facebook Redaksi TvOnenews
Load more