tvOnenews.com - Pelatih Bayern Munich, Thomas Tuchel mengaku sangat mewaspadai pergerakan Jude Bellingham saat timnya menjamu Real Madrid di leg pertama semifinal Liga Champions 23/24.
Dalam pertandingan yang berlangsung di Allianz Arena, Rabu (01/05/24) dini hari WIB nanti, Tuchel mengingatkan anak asuhnya untuk menjaga pergerakan Bellingham.
Meski bintang asal Inggris tersebut berposisi sebagai gelandang tengah, namun secara tiba-tiba dirinya bisa merangsek ke kotak penalti lawan untuk mencetak gol.
"Bellingham adalah pemain kunci dengan posisi yang sangat ofensif," kata Tuchel sebagaimana diwartakan AFP pada Selasa.
Mantan juru taktik Chelsea itu juga menyebut, bahwa Bellingham sangat mengenal cara bermain tim-tim Jerman karena pernah merumput bersama Borussia Dortmund selama tiga musim.
"Bellingham luar biasa. Dia pemain yang fantastis saat berada di Bundesliga. Sekarang dia sudah lebih berkembang dengan kepribadiannya yang lebih besar," kata Tuchel.
Meski bakal menghadapi Real Madrid yang punya koleks 14 gelar Liga Champions, namun Tuchel memastikan timnya tidak gentar melawan di semifinal nanti.
Menurutnya, meski Real Madrid punya sejarah panjang di Liga Champions, namun dalam sepak bola ada faktor non teknis yang menentukan kemenangan.
"Kami sudah menyadarinya dan mencoba mencari solusi untuk melawan Madrid," kata pelatih yang pernah membawa Chelsea juara Liga Champions 2021 tersebut.
“Anda memerlukan keberuntungan, momentum dan kebebasan sebagai satu paket untuk mengatasi Real Madrid di semifinal,” tambah Tuchel.
Di sisi lain, pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti memuji taktik yang diterapkan Bayern saat mengalahkan Arsenal di babak perempat final.
"Bayern memainkan pertandingan spektakuler melawan Arsenal, salah satu tim terkuat di Eropa," kata Ancelotti.
"Itu menunjukkan kualitas dan sejarah klub yang sangat sebanding dengan sejarah yang kami miliki di kompetisi ini," tambah eks AC Milan tersebut. (ant/sub)
Load more