Hal itu terjadi lantaran plat mobil keluarga tersebut berpelat B, atau berasal dari Jakarta.
Padahal, pemilik mobil itu berasal dari Bandung, dan merupakan warga asli Bandung, Jawa Barat.
"Kita ini orang Bandung, ya. KTP Bandung, walaupun plat mobilnya B, kaca dipecahin," ujar korban oknum bobotoh.
Terkait hal itu, PSSI lantas meminta Persib untuk bertanggung jawab atas kasus tersebut.
Exco PSSI, Arya Sinulingga angkat bicara dan menyinggung PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) yang disebutnya harus memberikan pendidikan kepada klub untuk bisa menangani suporternya dengan baik.
"Kami mengucapkan selamat kepada Persib sudah memenangkan piala champion (Liga 1), tapi kami minta tolong juga supaya klub seperti Persib bertanggung jawab terhadap suporternya," ujar Arya.
"Kejadian-kejadian yang kemarin terjadi di Bandung itu kan harus di bawah dan kewenangannya Persib," sambungnya.
Load more