tvOnenews.com - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, kabarnya telah mengajukan data statistik seorang pemain keturunan kepada pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, untuk dipertimbangkan dalam proses naturalisasi.
Ilias Alhaft, pemain yang dimaksud, memiliki statistik yang mengagumkan dan berpotensi besar untuk memperkuat Timnas Indonesia.
Ronny Pangemanan, atau yang akrab disapa Bung Ropan, menyampaikan melalui akun YouTube pribadinya bahwa Erick Thohir telah mengajukan nama Ilias Alhaft kepada Shin Tae-yong.
"Erick Thohir sudah mendapatkan nama Ilias Alhaft dan saya coba untuk bisa memberikan nama Ilias Alhaft ini ke beliau," ujar Bung Ropan.
Ia menambahkan, "Dan beliau sudah teruskan ke STY. Untuk dilihat dan dipertimbangkan."
Menurut Bung Ropan, keputusan akhir mengenai proses naturalisasi Ilias Alhaft berada di tangan Shin Tae-yong.
"Sudah sampai ke tangan STY, semua tinggal tergantung STY, apakah STY mau dengan Ilias Alhaft ini," jelasnya.
Sampai saat ini, Shin Tae-yong belum memutuskan nasib Ilias Alhaft, dan keputusan sepenuhnya ada pada pelatih asal Korea Selatan tersebut.
Ilias Alhaft memiliki statistik yang cukup impresif dan dapat menjadi tambahan kekuatan bagi Timnas Indonesia.
Pemain berusia 26 tahun ini memulai karier sepak bolanya pada tahun 2013 bersama Sparta Rotterdam U-19 yang kini berkompetisi di Eredivisie (Belanda).
Pada tahun 2015, ia naik ke tim senior dan mencatatkan 25 penampilan dengan satu assist.
Untuk mendapatkan lebih banyak jam terbang, pemain kelahiran Rotterdam ini pindah ke Almere City pada musim 2018/2019.
Di Almere City, Ilias Alhaft menunjukkan performa terbaiknya dengan mencatatkan 101 kali penampilan, 18 gol, dan 12 assist.
Ia turut berkontribusi membawa Almere City promosi dari Eerste Divisie (divisi dua) ke Eredivisie (divisi satu) pada musim 2022/2023.
Salah satu momen yang menyedot perhatian masyarakat Indonesia adalah ketika Ilias Alhaft mengibarkan bendera merah putih saat membawa Almere City promosi ke Eredivisie.
Setelah sukses di Belanda, Ilias Alhaft mencari tantangan baru dengan bergabung ke klub Liga Armenia, Noah FC.
Musim ini, ia menjadi pemain kunci Noah FC dengan catatan 18 pertandingan, lima gol, dan enam assist. Selain itu, Ilias Alhaft juga pernah membela Timnas Belanda U-18 dan U-20 dengan mencatatkan sembilan penampilan.
Dengan catatan tersebut, banyak pihak yang menganggap bahwa Ilias Alhaft merupakan salah satu pemain 'Grade A' yang harus dinaturalisasi untuk memperkuat Timnas Indonesia.
Lantas sudah sejauh mana proses naturalisasi Ilias Alhaft?
Hingga putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026, proses naturalisasi Ilias Alhaft masih belum menemukan kejelasan.
Berdasarkan informasi terbaru, Shin Tae-yong masih mempertimbangkan berbagai aspek sebelum memberikan keputusan akhir.
PSSI dan Erick Thohir tetap mendukung langkah ini, tetapi keputusan final tetap berada di tangan pelatih kepala.
Bung Ropan menegaskan, "Tetapi pak ketua tidak boleh memaksakan karena semua itu harus ditentukan oleh sang pelatih kepala STY karena dia yang bertanggung jawab dengan tim, boleh diusulkan tetapi dia yang memutuskan."
Hal ini menunjukkan betapa pentingnya peran Shin Tae-yong dalam menentukan apakah Ilias Alhaft akan dinaturalisasi atau tidak.
Ilias Alhaft adalah pemain dengan potensi besar yang bisa memberikan kontribusi signifikan bagi Timnas Indonesia.
Namun, proses naturalisasinya masih tergantung pada keputusan pelatih Shin Tae-yong.
Sementara itu, performa dan statistik impresif Ilias Alhaft tetap menjadi pertimbangan utama dalam upaya memperkuat skuad Garuda. (udn)
Baca berita terkini dan lebih lengkap, klik google news tvOnenews.com
Ikuti juga sosial media kami;
twitter @tvOnenewsdotcom
facebook Redaksi TvOnenews
Load more