“Terus terang saya mengakui bahwa sepak bola Asia Tenggara mengalami kemajuan yang lambat, karena tim-tim belum mampu mempertahankan kemajuan yang berkelanjutan,” kata Quang Huy.
“Sepak bola Asia Tenggara belum mengalami kemajuan besar. Terkadang satu generasi baik, namun generasi berikutnya rusak,” tambahnya.
Quang Huy menambahkan bahwa Vietnam akan tampil lebih baik ketika bertemu kembali dengan Indonesia pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Maret mendatang.
Ia optimis pemain muda Vietnam yang lebih berpengalaman akan memberikan perbedaan besar. Menurutnya, tim yang seimbang dengan Vietnam di kawasan Asia Tenggara adalah Thailand, bukan Indonesia.
“Kalau Thailand kita masih tertinggal sedikit dari mereka, tapi kalau Indonesia berbeda, kadang menang atau kalah hanya soal momen atau kelas pemain,” ujarnya dikutip dari Soha.
“Mereka hanya tampil relatif lebih baik di turnamen, bukan berarti kami kalah dari mereka. Jangan cepat berasumsi bahwa kami lebih rendah dari mereka,” sambungnya.
“Maret besok, saat timnas Vietnam bertemu kembali dengan Indonesia, pemain-pemain muda kita akan diberi lebih banyak pengalaman, dengan banyak pilar yang kembali, itu akan sangat berbeda,” ucap Quang Huy.
Quang Huy kembali mengatakan jika tim yang seimbang dengan Vietnam di kawasan Asia Tenggara bukanlah Timnas Indonesia, tetapi Thailand.
Load more