Mauro musim lalu bergabung dengan klub NEC Nijmegen di Eredivisie (Divisi 1) Liga Belanda.
Namun, dia tidak mendapatkan kesempatan untuk bermain di tim senior, melainkan masih bergabung di Tim U-23.
Ia sebenarnya diharapkan bisa bertahan di NEC, namun pemain 19 tahun itu memutuskan untuk pindah ke klub Divisi 2 agar mendapatkan lebih banyak menit bermain.
Baru-baru ini, Mauro juga diwawancarai oleh Transfermarkt. Dalam wawancara tersebut, dia menjelaskan banyak hal mengenai pandangannya tentang Timnas Indonesia, gaya bermain, dan kariernya.
“Saya adalah tipe striker yang haus gol, kuat secara fisik dan reaktif,” ujarnya.
Bahkan, di media sosial Instagram, ia menyapa netizen di Indonesia dengan menggunakan bahasa Sunda.
“Kumaha barudak (gimana anak-anak),” kata Mauro.
Load more