Kejujuran Moriyasu, Pelatih Jepang itu Pernah Bicara Jujur tentang Timnas Indonesia, Dia Sampai Bilang Tanpa Shin Tae-yong Garuda...

tvOnenews.com - Pelatih Timnas Jepang, Hajime Moriyasu pernah berbicara jujur tentang kekuatan Timnas Indonesia dan Shin Tae-yong.

Hajime Moriyasu, pelatih sekaligus mantan pemain sepak bola, semakin dikenal setelah berhasil membawa Jepang mengalahkan Jerman dan Spanyol di Piala Dunia 2022. 

Meski Timnas Jepang hanya sampai di babak 16 besar, kepemimpinan Hajime Moriyasu patut diberikan acungan jempol. 

Sebelumnya, Moriyasu dan timnya juga pernah bertemu dengan Shin Tae-yong dan Skuad Garuda.

Jepang dan Indonesia bertemu pada matchday Grup D Piala Asia 2023 pada Rabu (24/1/2024) lalu. 

Saat itu, Jepang berhasil mengalahkan Skuad Garuda dengan skor 3-1. Dengan hasil tersebut, Hajime Moriyasu dan Timnas Jepang sukses lolos ke babak 16 besar.

Usai pertandingan tersebut, pelatih Jepang itu memberikan komentarnya tentang Timnas Indonesia dan Shin Tae-yong. 

Pelatih kelas dunia itu memberikan apresiasi terhadap permainan Timnas Indonesia yang berkembang positif. 

_{Hajime Moriyasu, pelatih Timnas Jepang. Source: AFC}

"Indonesia berkembang pesat di bawah kepemimpinan pelatih Shin Tae-yong," ungkap Hajime Moriyasu, dikutip dari laman News 1, Jumat (26/7).

Di sisi lain, Shin Tae-yong juga membeberkan perasaannya bisa membawa Timnas Indonesia ke ajang Piala Asia 2023. 

Ia mengaku bahwa mengikuti turnamen besar seperti Piala Asia dapat membantu perkembangannya sebagai pelatih. 

Coach Shin juga menyatakan bahwa ia selalu mendapatkan pengalaman dan kesan tersendiri dari turnamen besar ini. 

"Secara individu sebagai pelatih, turnamen besar seperti ini selalu memberikan saya perkembangan dan kesan tersendiri," kata Shin Tae-yong.

Pelatih asal Korea Selatan itu juga mengakui bahwa Indonesia merupakan salah satu tim termuda dalam turnamen tersebut. 

Namun, ia bersyukur karena bisa menghadapi tim-tim terbaik di Asia. Menurut STY, kesempatan bermain di Piala Asia 2023 adalah pengalaman yang sangat berarti karena dapat membantu Skuad Garuda terus berkembang.

Selama masa kepelatihan Shin Tae-yong, Timnas Indonesia telah mencapai berbagai prestasi. Salah satu prestasi penting adalah keberhasilan Indonesia meraih medali perunggu di SEA Games 2021. 

Selain itu, Timnas Indonesia berhasil lolos ke putaran final Piala Asia 2023, sesuatu yang sangat berarti mengingat Indonesia terakhir kali lolos ke Piala Asia pada tahun 2007.

Beberapa pemain naturalisasi juga memberikan kontribusi signifikan terhadap prestasi Timnas Indonesia di bawah asuhan Shin Tae-yong. 

Misalnya, Marc Klok, pemain kelahiran Belanda, yang menjadi andalan di lini tengah dengan kemampuan umpan dan visinya yang luar biasa. 

Selain itu, Ilija Spasojević, striker kelahiran Montenegro, memberikan kontribusi besar dengan ketajamannya di depan gawang. 

Keduanya membantu meningkatkan performa Skuad Garuda secara keseluruhan.

Marselino Ferdinan adalah salah satu pemain muda berbakat yang semakin menunjukkan performa impresif. 

Gelandang serang yang memiliki visi dan teknik tinggi ini menjadi pemain kunci dalam skuad Shin Tae-yong. 

Prestasinya mencakup penampilan gemilang di berbagai pertandingan internasional dan menjadi salah satu pencetak gol terbanyak untuk Timnas U-19.

Selain itu, Thom Haye, pemain naturalisasi asal Belanda, juga telah memberikan kontribusi besar. 

Sebagai gelandang, Haye menunjukkan kemampuan bertahan dan menyerang yang seimbang, membantu Timnas Indonesia dalam mengontrol permainan dan menciptakan peluang.

Rafael Struick dan Nathan Tjoe A On, dua pemain naturalisasi lainnya, juga telah menjadi bagian penting dari skuad. 

Struick, dengan kecepatan dan ketajamannya sebagai penyerang, telah mencetak beberapa gol penting untuk Timnas. 

Sementara itu, Nathan Tjoe A On, bek tangguh dengan kemampuan bertahan yang solid, membantu memperkuat lini belakang Indonesia.

Selain prestasi di level timnas senior, Shin Tae-yong juga berperan penting dalam pengembangan pemain muda. 

Banyak pemain muda yang mendapatkan kesempatan bermain di timnas senior, memberikan pengalaman berharga yang akan bermanfaat bagi karier mereka di masa depan. 

Beberapa pemain muda yang menonjol di bawah asuhan STY adalah Witan Sulaeman dan Egy Maulana Vikri, yang kini bermain di klub-klub Eropa.

Sementara itu, Timnas Indonesia akan kembali harus menghadapi Jepang di round 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia mendatang. 

Indonesia dan Jepang berada dalam grup yang sama, yakni Grup C, bersama dengan Arab Saudi, Australia, Bahrain, dan China.

Dengan prestasi yang telah diraih dan perkembangan positif yang ditunjukkan oleh Timnas Indonesia, harapan besar tertuju pada Shin Tae-yong dan anak asuhnya. 

Mereka diharapkan dapat terus melanjutkan tren positif dan meraih hasil yang lebih baik di turnamen-turnamen mendatang, termasuk kualifikasi Piala Dunia 2026. 

Dalam perjalanan mereka, dukungan dari para pemain naturalisasi dan pemain muda akan menjadi faktor kunci untuk mencapai kesuksesan yang lebih besar. 

Shin Tae-yong telah membuktikan kemampuannya sebagai pelatih yang mampu membawa perubahan positif dan prestasi bagi Timnas Indonesia. (udn)