Paris, Prancis - Kurang dari 6 jam tersisa untuk Liverpool berhadapan dengan Real Madrid di final Liga Champions (UCL), Minggu (29/5) dini hari di Stade de France Paris.
Baik Liverpool maupun Real Madrid sama-sama dipenuhi dengan pemain-pemain bintang yang kaya akan kualitas dan kemampuan jelajah yang tinggi. Catatan menunjukkan pasukan Carlo Ancelotti memenangkan semua pertandingan sistem gugur mereka.
Meski datang dari posisi kalah dalam skor agregat dan entah bagaimana El Real bisa mengejutkan lawan mereka, membalikkan keadaan.
The Reds di sisi lain memiliki laju yang hampir sempurna ke final, hanya kalah sekali melawan Inter Milan. Kedua tim tampil dengan banyak pilihan strategi dan taktik. Berikut adalah tiga pemain muda yang diprediksi bakal merepotkan lawan masing-masing.
1. Rodrygo (Real Madrid)
Striker Los Blancos ini tampil luar biasa meski memulainya dari bangku cadangan. Ia selalu mampu memainkan perannya, terutama saat tim dalam kondisi dead lock. Golnya ke gawang Chelsea mengubah arah permainan, membuat Real Madrid lolos ke fase berikutnya.
Lebih ajaib lagi saat ia mencetak dua gol di masa injury time, mengejutkan Manchester City saat Los Blancos sudah terasa tidak mungkin mengejar ketertinggalan agregat.
Jika dia turun ke lapangan dini hari nanti, pasukan Jurgen Klopp tentu harus ekstra waspada memerhatikan pergerakannya. Sejauh ini ia telah menyumbangkan 9 gol dan 7 assist untuk Real Madrid.
2. Trent Alexander-Arnold (Liverpool)
Real Madrid boleh punya penyerang-penyerang tajam, tapi Liverpool memiliki bek kanan muda berkualitas. Siapa lagi kalau bukan Trent Alexander-Arnold. Trent menjelma sebagai salah satu bek kanan paling produktif di Eropa sejauh ini.
Kemampuan playmaking pemain internasional Inggris itu berada di atas rata-rata. Ia telah membuat 19 assist dalam 46 penampilan di berbagai kompetisi.
Pemain berusia 23 tahun ini tidak hanya pandai melihat peluang mengoper di seluruh lapangan, tetapi juga memiliki tingkat akurasi yang tinggi. Ferland Mendy dari Real Madrid yang sering maju membantu penyerangan harus lebih berhati-hati melihat pergerakan bek sayap tersebut. Namun keduanya juga bisa saling mengeksploitasi.
3. Vinicius Jr. (Real Madrid)
Kemampuan bertahan Alexander-Arnold juga akan diuji juga dengan Vinicus Jr. Winger andalan Los Blancos itu suka berlari di belakang pertahanan lawan dan pastinya akan merepotkan Liverpool dalam situasi satu lawan satu. Jika bek kanan The Reds berhasil menahan serangan Real Madrid dari sektor ini maka mereka telah berhasil memperkecil peluang Madrid untuk menang.
Namun, kualitas Vini dalam menguasai bola tentu tidak mudah untuk ditaklukkan. Dapat dikatakan bahwa Vinicius Junior telah menjadi pemain yang paling berkembang di lima liga top Eropa selama setahun terakhir.
Pemain asal Brasil itu selalu menjadi ancaman bagi para pemain bertahan saat ia menggunakan tipu daya dan kecepatan kilatnya khas negeri samba.
Pemain sayap Real Madrid ini telah mencatatkan angka yang produktif dengan 21 gol dan 20 assist dalam 51 penampilan di berbagai kompetisi musim ini. Dia telah menjadi sosok yang jauh lebih tenang di sekitar kotak penalti daripada tahun lalu dan itu berdampak positif pada kemampuannya untuk menemukan pemain di dalam kotak.
Semua pecinta sepak bola tahu bagaimana mematikannya serangan pemain sayap Real Madrid itu di leg pertama melawan Manchester City. Dia meninggalkan Fernandinho di garis tengah sebelum akhirnya berlari ke kotak penalti City untuk mencetak gol solo yang menakjubkan. (amr)
Load more