Medan, Sumatera Utara - Kabar mengejutkan datang dari Kongres Biasa PSSI di Bandung yang mulai berlangsung sejak Senin, 30 Mei 2022. Di mana perwakilan PT. Kinantan Medan Indonesia (KMI) yang menaungi PSMS Medan untuk Liga 2 2022, tak diterima masuk dalam kongres.
Sosok perwakilan PT. KMI yang mendapatkan penolakan kendati telah mendapatkan mandat yakni Manajer PSMS, Mulyadi Simatupang, dan juga Direktur Hukum PT. KMI, Bambang Abimanyu.
"Pertama kami sangat terkejut, mandat kami tidak diproses sejak Minggu (29/5/2022) malam. Mandat kami diterima panitia kongres bagian registrasi, tapi mereka seperti kebingungan. Kita heran dan bertanya ada apa ini," ujar Mulyadi menerangkan kepada awak media, Senin (30/5/2022).
"Ternyata setelah kita tunggu, kita baru tahu kalau ada oknum yang mengaku PSMS yang lebih dulu meregistrasi dan sudah mendaftar melalui SIAP (Sistem Informasi dan Administrasi PSSI) yang sudah disetujui," ucapnya.
"Kita tahu itu dari akun kita di SIAP itu. Kita terkejut dan kita tanyakan, tak ada satu panitia pun yang bisa menjawab, sampai kami tunggu jam 12 malam," ujarnya melanjutkan.
Lebih lanjut, Mulyadi menyayangkan dan mempertanyakan sikap PSSI yang diam seribu bahasa dan tak memberikan penjelasan rinci kepada pihaknya.
"Maka dari itu kami ingin pertanyakan kepada PSSI apa alasannya, tapi tidak ada satupun yang bisa kita jumpai. Sehingga kami tak bisa masuk ke kongres hari ini," katanya lagi.
"Jadi kita sebenarnya tidak ada urusan dengan oknum yang mengaku PSMS ini. Jadinya kita ada urusan dengan PSSI kenapa kami gak bisa masuk namun tak ada jawaban, karena tak ada respon dari PSSI, jam 12 malam kami tinggal tempat kongres," ujarnya melanjutkan.
Ketika disinggung perihal langkah pihaknya, Mulyadi menyebut pihaknya akan melakukan upaya melalui Direktur Hukum, Bambang Abimanyu.
"Nanti saat kembali pulang, ini akan diserahkan ke direktur hukum kita. Karena kami lihat ada kejanggalan-kejanggalan ini," tuturnya lagi.
Namun dari informasi yang diperoleh, PSSI justru memberikan izin kepada Kodrat Shah sebagai CEO PSMS Medan yang diakui untuk mengikuti Kongres.
Saat ditanyakan langsung kepada Kodrat Shah melalui pesan Whats App malam ini, dengan singkat dirinya membenarkan.
"Berdasarkan Rapat Exco PSSI telah memutuskan bahwa saya yang masih diakui sebagai CEO. Jadi saya berhak mengikuti Kongres PSSI," ucapnya mengakhiri.
Sebelumnya berdasarkan hasil RUPS 25 Maret 2022, Kodrat Shah tak lagi menjabat sebagi Direktur Utama (Dirut) PSMS dan namanya tidak ada lagi dalam jajaran manajemen klub. Namun Kodrat menolak dengan tegas hasil RUPS. Dirinya pun menganggap tidak pernah ada RUPS pada tanggal 25 Maret 2022. (Sgh/ade)
Load more