Bandung, Jawa Barat - Pelatih Persib Bandung, Luis Milla mengaku jika dirinya harus merubah program tim selama terhentinya masa kopetisi Liga 1 2022/2023 imbas dari terjadinya trgaedi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang pada Sabtu (1/10/2022) lalu.
Melansir laman resmi Persib, Milla tidak menampik jika penghentian kompetisi selama dua pekan merupakan sebuah permasalahan bagi timnya, terlebih Persib Bandung tengah dalam tren positif dengan meraih tiga kemenangan beruntun sebelum Liga 1 dihentikan.
“Bagi kami memang menjadi masalah besar karena liga dihentikan. Karena saat ini sedang berada dalam momen yang bagus. Setelah tiga kemenangan, seharusnya kita bertanding melawan Persija di kandang sendiri yang tentu mendapat dukungan penuh dari suporter. Dinamikanya sedang dalam kondisi yang positif,” Ungkap Luis Milla.
Namun apapun keputusan dari pihak federasi dan penyelenggara, pelatih asal Spanyol itu mencoba untuk mehamami dan menerima dengan situasi yang tengah menimpa persepakbolaan Indonesia tersebut.
Milla mengaku jika dirinya sangat berlapang dada sebab suatasi saat ini semua insan persepakbolaan di Indonesia tengah berduka atas peristiwa kelam yang terjadi di Stadion Kanjuruhan.
Ia juga menilai jika semua pihak harus menghormati keputusan yang di ambil oleh pihak PSSI dan PT LIB selaku operator kompetisi yang memutuskan untuk menghentikan kompetis Liga 1 untuk sementara waktu selama berlangsungnya investigasi terkait tragedi Kanjuruhan.
Load more