Manajer Timnas Bahrain Kecewa Gagal Bikin Malu Timnas Indonesia, Bilang Seharusnya The Reds Menang atas Garuda 

Jakarta, tvOnenews.com - Manajer Timnas Bahrain, Mahmoud Riyad kecewa The Reds gagal mengalahkan Timnas Indonesia lantaran mereka sejatinya ditargetkan meraih kemenangan atas skuad Garuda.

The Reds julukan Timnas Bahrain- ditahan imbang Timnas Indonesia pada matchday ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dengan skor 2-2 di Bahrain National Stadium, Kamis (10/10/2024) malam WIB.

Pasukan Dragan Talajic itu sempat unggul lebih dulu atas skuad Garuda lewat gol Mohamed Mahroon di babak pertama sebelum disamakan Ragnar Oratmangoen jelang turun minum.

Timnas Indonesia berbalik unggul 2-1 di babak kedua berkat gol Rafael Struick, namun Bahrain berhasil menyamakan skor secara kontroversial di akhir laga  lewat gol kedua Marhoon.

Sumber :

• PSSI

Usai menahan skuad Garuda, The Reds kembali mencuri satu poin saat bertandang ke markas Arab Saudi pada matchday keempat Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Bermain di King Abdullah Sports City pada Rabu (16/10/2024) dini hari WIB, Bahrain memaksa Arab Saudi berbagi poin setelah pertandingan berakhir dengan skor 0-0.

Dua hasil imbang itu membuat Bahrain menempati peringkat keempat pada klasemen sementara Grup C dengan lima poin, unggul dua angka atas Timnas Indonesia yang duduk di posisi kelima.

Belakangan, Mahmoud Riyad selaku Manajer Timnas Bahrain berbicara tentang hasil yang diraih The Reds di dua laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Indonesia dan Arab Saudi.

Dia mengaku Bahrain tidak mencapai targetnya dalam dua laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia bulan Oktober itu.

Pasalnya, The Reds sejatinya ditargetkan menyapu bersih dua laga itu dengan kemenangan termasuk melawan Timnas Indonesia.

"Tidak, kami tidak mencapai apa yang kami inginkan dari dua laga ini (termasuk melawan Timnas Indonesia),” kata Mahmoud Riyad, dikutip dari Al Watan News.

"Ambisinya adalah meraih 6 poin dengan memenangkan dua pertandingan tersebut, mengingat kami bermain melawan Indonesia di kandang sendiri, dan mengingat timnas Saudi sedang dalam kondisi tidak normal,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Mahmoud Riyad menegaskan Bahrain seharunya minimal mendapatkan empat poin dari dua laga kontra Timnas Indonesia dan Arab Saudi.

Sebab demikian, ia kecewa akan dua hasil imbang yang didapat The Reds itu meski tetap disyukuri.

"Situasi yang tidak stabil selama periode ini, dan tujuan minimalnya adalah memperoleh 4 poin, namun yang diraih hanya dua poin, yang dianggap cukup memuaskan karena hasil di pertandingan lain bagus untuk kami,” papar Mahmoud Riyad. 

"Lima poin dari 12 bagus dibandingkan dengan kekuatan dan kesulitan grup. Tidak ada tekanan pada tim kami di kandang," tambahnya.

"Peran kami terbatas pada persiapan, dan tuan rumah serta publiklah yang memotivasi para pemain untuk tidak memanfaatkan keadaan Arab Saudi dan penurunan pertahanan, masalah teknis terkait dengan pelatih,” katanya lagi.

Bahrain sendiri akan kembali bertemu dengan Timnas Indonesia di leg kedua yang dijadwalkan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta pada 25 Maret 2025 mendatang.

(yus)