Jakarta, tvOnenews.com - Presiden FIFA, Gianni Infantino menyebut bahwa masa depan sepak bola di kawasan Asia Tenggara alias ASEAN tampak cerah.
Hal itu diungkapkan sang pria berpaspor Swiss tersebut saat berpidato pada Kongres Biasa ke-31 Federasi Sepak Bola ASEAN (AFF) yang diadakan di Vientiane, Laos, Jumat (29/11/2024).
Dalam pertemuan tahunan AFF itu, Infantino memuji kerja asosiasi anggota (MA) dan secara khusus menyoroti penggunaan program FIFA untuk mendukung dan mengembangkan sepak bola di kawasan ASEAN.
Kemajuan pun telah dirasakan, salah satunya Timnas Indonesia mengalami peningkatan pesat hingga menjadi satu-satunya wakil Asia Tenggara di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Bahkan, Timnas Indonesia yang kini menempati posisi tiga di klasemen sementara Grup C ajang tersebut, memiliki peluang untuk bisa lolos ke Piala Dunia 2026.
Tak pelak, pria berkepala plontos itu memuji sepak bola ASEAN yang dinilai memiliki masa depan lebih baik daripada sebelumnya.
“Terima kasih telah memberi saya kesempatan untuk berbicara dengan Anda saat Anda bertemu untuk membahas keadaan sepak bola di wilayah Anda yang indah, yang memiliki minat besar terhadap olahraga ini,” kata Infantino, dikutip dari laman resmi FIFA.
“Anda semua pasti dipenuhi dengan optimisme karena masa depan sepak bola di kawasan ASEAN tampak cerah. Ada banyak hal yang bisa dinantikan, terutama dengan Piala Dunia Futsal Wanita FIFA pertama di Filipina tahun depan. Sekali lagi, Anda akan menjadi yang terdepan dalam membawa olahraga wanita ke era baru," imbuhnya.
Infantino juga menyoroti ASEAN yang saat ini sedang berkembang pesat setelah baru-baru ini menjadi tuan rumah bersama Piala Dunia Wanita FIFA Australia dan Selandia Baru 2023.
Kemudian Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 FIFA 2023 hingga Filipina akan menjadi tuan rumah Piala Dunia Futsal Wanita FIFA 2025 yang pertamanya.
Masih menurut FIFA, negara-negara ASEAN menunjukkan hasil yang kuat, dengan Australia dan Indonesia bersaing untuk lolos langsung ke Piala Dunia 2026.
Kemudian menyusul penampilan ASEAN MA di Piala Dunia Wanita FIFA dengan Australia berhasil mencapai semifinal dan Filipina mengklaim kemenangan pertama mereka, mengalahkan tuan rumah Selandia Baru.
Sepak bola di kawasan ASEAN juga berubah dengan diperkenalkannya kompetisi regional baru. Edisi kedua Piala Wanita ASEAN saat ini sedang berlangsung di Laos dan Piala AFF alias ASEAN Mitsubishi Electric yang berganti nama akan dimulai pada Desember 2024.
"Seperti yang saya sampaikan kepada Perdana Menteri Laos [Sonexay Siphandone] di New York pada bulan September lalu, kawasan ini mendapat dukungan FIFA untuk terus mengembangkan sepak bola," kata Infantino.
"Bersama visi dan tekad Anda, Program Pengembangan Pemain Depan FIFA adalah alat untuk membantu Anda melakukannya," ujarnya lagi.
“Tanyakan saja kepada hampir dua juta anak laki-laki dan perempuan yang telah memperoleh manfaat dari penerapan program Sepak Bola FIFA untuk Sekolah selama kurun waktu tersebut, belajar cara bekerja sebagai tim di dalam dan luar lapangan," jelasnya.
FIFA dan Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) pada 2019, bergabung untuk memanfaatkan sepak bola sebagai katalisator pembangunan sosial dan gaya hidup sehat di kawasan tersebut.
Dalam lima tahun sejak penandatanganan Nota Kesepahaman, berbagai inisiatif telah dilakukan oleh FIFA dan ASEAN serta para asosiasi, termasuk inisiasi dan implementasi Program Sepak Bola untuk Sekolah FIFA di beberapa negara anggota ASEAN.
(yus)
Load more