Pemecatan Christian Rontini oleh Madura United Sehari usai Laga Timnas Indonesia Vs Filipina di Piala AFF 2024 Jadi Sorotan Media Ternama Jepang

Jakarta, tvOnenews.com - Media ternama Jepang menyoroti pemecatan pemain Filipina, Christian Rontini oleh Madura United usai bantu The Azkals menang atas Timnas Indonesia di Piala AFF 2024.

Keputusan mengejutkan datang dari Madura United yang tiba-tiba mengumumkan bahawa Christian Rontini dilepas pada bursa transfer putaran kedua Liga 1.

Pengumuman dilepasnya Rontini disampaikan Madura United satu hari usai pertandingan Timnas Indonesia melawan Filipina pada Minggu (22/12/2024).

"Kebersamaan Christian Rontini akan terhenti pada putaran pertama bersama Laskar Sape Kerrab musim ini. Pemain berkebangsaan Filipina ini, diharapkan menambah menit bermainnya di pelabuhan barunya," ujar Direktur Utama PT. Polana Bola Madura Bersatu (PBMB) Annisa Zhafarina dikutip dari laman LIB.

"Terima kasih kebersamaannya selama berkostum loreng (merah putih). Waktu, yang sebentar ini, semoga tak memutus tali silaturahmi antara kita," lanjutnya.

Banyak yang menduga bahwa dilepasnya Rontini dari Madura United karena kontribusinya untuk Filipina dalam laga kontra Timnas Indonesia.

Pada laga yang berkesudahan 1-0 untuk kemenangan Filipina itu, Rontini masuk pada menit ke-70 menggantikan Scott Woods.

Kemenangan itu juga berarti sangat besar bagi Filipina, karena memastikan mereka lolos ke babak semifinal Piala 2024 sebagai runner up Grup B.

Sumber :

• ANTARA FOTO/MOHAMMAD AYUDHA

Sementara bagi skuad Garuda, kekalahan dari Filipina membuatnya hanya menempati urutan ketiga klasemen akhir Grup B dan gagal melangkah ke babak berikutnya.

Pemutusan kontrak menantu legenda Timnas Indonesia, Cristian Gonzales itu menjadi sorotan salah satu media ternama Jepang, Biglobe.

"Cristian Rontini (25 tahun), bek kelahiran Italia di timnas Filipina, tiba-tiba diputus kontraknya oleh klubnya, Divisi Satu Indonesia Madura United," tulis Biglobe dikutip pada Rabu (25/12/2024).

"Pemutusan kontrak terjadi sesaat setelah babak final Grup B ASEAN Mitsubishi Electric Cup 2024, turnamen penentuan yang terkuat di Asia Tenggara," sambungnya.

Media tersebut juga memberitakan bahwa pemutusan kontrak Rontini membuat publik curiga ada sesuatu yang aneh.

Meski, Madura United sendiri menegaskan bahwa alasan Rontini keluar karena minimnya menit bermain pada musim ini.

"Klub menyebutkan kurangnya kontribusinya kepada tim sebagai alasannya, namun opini publik mencurigai bahwa ini adalah balas dendam atas kekalahan Filipina atas Indonesia," tulis Biglobe.  (fan)