tvOnenews.com - Rumput di lapangan Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta menjadi sorotan jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Stadion Utama Gelora Bung Karno akan menjadi kandang bagi dua pertandingan Timnas Indonesia saat menjamu Irak dan Filipina.
Rumput GBK pun menjadi sorotan karena selisih waktu antara konser salah satu boyband Korea Selatan berdekatan dengan pertandingan yang akan digelar pada 6 dan 11 Juni 2024 ini.
Ternyata pengamat sepak bola nasional, Justinus Lhaksana alias Coach Justin pernah menyoroti hal ini.
Menurutnya, wajar jika stadion digunakan untuk menggelar konser karena target keuangan bisa didapatkan lebih banyak dari konser.
Namun sudah menjadi tanggung jawab pihak pengelola untuk bisa merawat rumput dengan baik.
"Ini juga saya pernah berdebat, saya bilang saya malu, video pertandingan ditonton juga sama orang di luar negeri," kata Coach Justin dikutip dari kanal YouTube Sportify, Senin (20/5/2024).
"Tapi untuk (konser) boyband itu harus dilakukan karena Direktur GBK itu punya target untuk mencari uang, salah satu dapat uang banyak ya dari konser-konser ini," kata Coach Justin.
Menggelar konser di stadion pun bukan hal yang aneh karena di luar negeri pun konser dilaksanakan di stadion.
Bagi Coach Justin, yang perlu disoroti adalah bagaimana pengelola GBK mampu merawat rumput bahkan ketika waktu konser dan pertandingan jaraknya berdekatan.
"Jadi kita tidak boleh komplain soal itu (konser). Yang jadi poin adalah bagaimana dengan konser ini kita tetap merawat rumput, contoh bisa kasih papan di atasnya seperti stadion lain atau Stadion Singapura yang punya otomatis pelapis," kata Coach Justin.
Biaya yang dikeluarkan untuk merawat rumput pun memang tak sedikit. Dengan pendapatan besar dari konser ini, Coach Justin memberikan saran bahwa perawatan rumput bisa dibebankan pada promotor.
"GBK ini punya Setneg (Sekretariat Negara RI), PSSI pun menyewa, Setneg punya departemen yang mengurus GBK, PSSI tidak bisa apa-apa karena PSSI juga menyewa," kata Coach Justin. (hfp)
Load more