Saat debut, Sjors-Lowis masih berusia 16 tahun namun dia akan berulang tahun yang ke-17 pada tahun ini.
Di awal musim 2023/2024, Sjors-Lowis sejatinya adalah pemain untuk tim U-18 Fortuna Sittard. Namun, dia mendapatkan kesempatan promosi ke U-21 hanya beberapa bulan kemudian.
Dia mengaku memiliki darah Indonesia dari neneknya yang lahir di Jakarta, yang berdarah Indonesia sepenuhnya. Ayahnya setengah berdarah Indonesia dan setengah Belanda.
Kepada Yussa Nugraha, Sjors-Lowis mengaku sering memakan makanan Indonesia ketika berkunjung ke tempat neneknya, dan makanan kesukaannya adalah sate dengan saus kacang.
Sjors-Lowis mengandalkan kaki kanan dan sering bergerak di sayap kiri. Gaya bermain tersebut serupa seperti Ragnar Oratmangoen.
Ragnar Oratmangoen sendiri baru memulai kariernya di Timnas Indonesia pada tahun ini dan sejauh ini baru mengantongi tiga caps di laga resmi, tak termasuk penampilan di partai uji coba kontra Tanzania.
Namun, karena usia Sjors-Lowis masih 16 tahun pada saat ini, jika permainan Ragnar sudah menurun dalam beberapa tahun ke depan, bukan tidak mungkin jika juniornya di Fortuna Sittard tersebut menjadi penggantinya. (rda)
Load more