tvOnenews.com - Beda nasib, ternyata segini perbandingan harga pasaran Marselino Ferdinan dan Pratama Arhan saat berkarier di luar negeri.
Perbandingan nilai pasar antara Marselino Ferdinan dan Pratama Arhan menjadi topik yang menarik, terutama mengingat situasi terkini mereka di kancah sepak bola internasional.
Kedua pemain muda Indonesia ini telah merintis karier di luar negeri, namun dengan perjalanan yang berbeda.
Apakah nilai pasar Marselino Ferdinan dan Pratama Arhan di luar negeri jumlahnya fantastis? Simak ulasannya berikut ini.
Marselino Ferdinan
Marselino Ferdinan, kelahiran Jakarta pada 9 September 2004, berposisi sebagai gelandang serang. Saat ini, ia memperkuat Oxford United di EFL Championship, divisi kedua Liga Inggris.
Sebelum bergabung dengan Oxford United, Marselino sempat bermain untuk KMSK Deinze di Belgia dan merupakan produk akademi Persebaya Surabaya.
Menariknya, meskipun telah menjadi bagian dari Persebaya, ia belum sempat tampil di Liga 1 Indonesia akibat pandemi COVID-19.
Pada 21 Januari 2025, Marselino menunjukkan performa gemilang dengan mencetak dua gol dalam pertandingan Oxfordshire FA Senior Cup melawan Banbury United, yang berakhir dengan kemenangan 6-0 untuk Oxford United U21.
Penampilan impresif ini semakin mengukuhkan reputasinya di kancah sepak bola internasional.
Berapa nilai pasar Marselino Ferdinan pasca berkarier di Oxford United? Menurut data dari Transfermarkt, nilai pasar Marselino saat ini mencapai €300.000 (sekitar Rp5,21 miliar).
Adapun mengenai pendapatannya, beberapa sumber menyebutkan bahwa gaji Marselino di Oxford United berkisar antara Rp787 juta hingga Rp3,13 miliar per tahun.
Pratama Arhan
Pratama Arhan, lahir pada 21 Desember 2001 di Blora, Indonesia, berposisi sebagai bek kiri.
Karier profesionalnya dimulai dengan PSIS Semarang pada tahun 2020, di mana ia berhasil mengamankan posisi sebagai fullback kiri pada musim 2021-2022 dengan tampil dalam sembilan pertandingan di Liga 1.
Penampilan cemerlangnya bersama PSIS menarik perhatian pelatih Shin Tae-yong, yang kemudian memanggilnya untuk memperkuat Timnas Indonesia di Piala AFF 2020.
Dalam turnamen tersebut, Arhan berkontribusi dengan mencetak dua gol dan dua assist, membantu Indonesia meraih posisi runner-up.
Performa impresif ini menarik minat Tokyo Verdy, klub J-League 2 di Jepang, yang kemudian merekrutnya.
Namun, selama dua musim bersama Tokyo Verdy, Arhan hanya tampil dalam empat pertandingan.
Setelah kontraknya tidak diperpanjang pada akhir 2023, ia bergabung dengan Suwon FC di K-League 1 Korea Selatan dengan kontrak satu tahun dan opsi perpanjangan.
Setelah masa baktinya di Suwon berakhir, Arhan melanjutkan kariernya di klub Thailand, True Bangkok United.
Berapa nilai pasar Pratama Arhan pasca berkarier di Suwon FC?
Berdasarkan data dari Transfermarkt, nilai pasar Pratama Arhan saat ini mencapai €150.000 (sekitar Rp2,61 miliar).
Mengenai pendapatannya, beberapa sumber menyebutkan bahwa gaji Arhan di Suwon FC mencapai Rp10 miliar per musim.
Perbandingan nilai pasar antara Marselino Ferdinan dan Pratama Arhan menunjukkan bahwa Marselino memiliki nilai yang lebih tinggi, yaitu €300.000 dibandingkan dengan €150.000 milik Arhan.
Namun, pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, menekankan pentingnya kebugaran dan menit bermain reguler sebagai kriteria utama dalam pemilihan pemain.
Hal ini menjadi tantangan bagi kedua pemain untuk memastikan mereka mendapatkan waktu bermain yang cukup di klub masing-masing agar tetap menjadi pilihan utama di Timnas Indonesia.
Secara keseluruhan, baik Marselino Ferdinan maupun Pratama Arhan telah menunjukkan dedikasi dan kemampuan yang luar biasa dalam karier sepak bola mereka.
Dengan terus meningkatkan performa dan mendapatkan waktu bermain yang konsisten, keduanya berpotensi menjadi pilar penting bagi masa depan sepak bola Indonesia. (udn)
Load more