tvOnenews.com - Laga terakhir Persib Bandung Liga 1 2022/2023 akan menjadi laga spesial bagi kiper senior I Made Wirawan. Made memutuskan untuk pensiun di usia 41 tahun sebagai pemain profesional.
Made mengakui tidak tahu apakah itu akan menjadi momen terindah atau tersedih baginya. Tapi yang jelas, dia ingin mengakhiri karir profesional bersama Bobotoh yang sudah bersamanya sejak bergabung dengan Persib pada 2012 lalu.
"Pastinya itu spesial buat saya karena itu merupakan momen pertandingan terakhir saya nanti. Selama ini Bobotoh ada di belakang saya baik tim sedang baik atau tidak bagus, pada intinya ini hari istimewa bagi saya," kata Made.
Made menyanggah jika alasannya pensiun karena fisiknya sudah menurun. Menurutnya, dia bisa saja melanjutkan karir di tempat lain, namun ini menjadi waktu dan tempat yang tepat untuk pensiun.
"Kalau masalah kuat mungkin masih bisa untuk melanjutkan karir, tapi saat ini waktu yang tepat berada di tempat yang tepat untuk pensiun," kata Made.
Made belum mengungkapkan rencananya setelah pensiun nanti. Dia mengakui akan beristirahat lebih dahulu untuk memikirkan karir selanjutnya.
"Rencana ke depan sekarang mau libur dulu, keluar dari bola dulu, tanpa mikir bola. Mungkin liburan ke Bali atau mungkin liburan ke tempat sepi, setelah itu kita pikirkan lagi ke depan," kata Made.
1. Awal Karir Made Wirawan
I Made Wirawan merupakan pemain kelahiran Gianyar, Bali pada 1 Desember 1981 lalu. Made mengawali karir dari klub lokal, Persegi Gianyar.
Dok. Instagram
Made banyak menghabiskan karir sebagai pemain muda di Bali. Termasuk mendapatkan promosi sebagai pemain profesional pertamanya di Perseden Denpasar.
Made kemudian hijrah ke Persikaba Bali pada 2004. Memiliki peluang keluar dari Bali, Made pun bergabung dengan Persiba Balikpapan pada 2006 silam.
2. Jadi Kiper Utama di Persiba Balikpapan
Karir Made kemudian berkembang di Persiba bahkan sampai mendapatkan panggilan dari tim nasional Indonesia. Made yang berhasil menyabet titel kiper utama membuat Persib akhirnya Persib meliriknya pada 2012 lalu.
Pelatih Djadjang Nurdjaman menganggap Made bisa mengisi kekosongan kiper utama yang ditinggalkan oleh Jendry Pitoy.
3. Bawa Persib Juara
Di musim pertamanya, Made pun menjadi kiper utama hingga akhrinya meraih juara pada 2014 silam. Satu tahun kemudian, dia pun membawa Persib memenangkan Piala Presiden seri pertama, 2015.
Dok. Instagram
Made masuk dalam skuad Persib untuk bertanding di ajang Piala AFC 2015. Sayangnya, langkah Persib terhenti di babak 16 besar.
Pembekuan PSSI oleh FIFA membuat Persib tak bisa bermain di kompetisi Liga. Meski tak ada kompetisi dan hanya turnamen, posisi Made Wirawan sebagai kiper utama masih belum tergantikan.
Setiap tahunnya, Made sempat tersisihkan saat M. Natshir menjadi kiper utama sejak musim 2018. Namun cedera Natshir pada musim 2019 lalu membuat Made Wirawan kembali menjadi kiper utama tim.
4. Mulai Menepi dan Menjadi Asisten Pelatih Kiper
Hadirnya Teja Pake Alam pada musim 2020 lalu membuat Made bisa beristirahat. Selain Teja membuktikan kualitasnya, Made bisa menyembuhkan cederanya.
Dok. Instagram
Selama musim 2022/2023, pelatih kiper Luizinho Passos meminta Made Wirawan menjadi asistennya. Made pun lebih banyak ada dibalik layar untuk membantu Passos memoles kiper-kiper Persib.
Patut dinantikan bagaimana Made Wirawan melanjutkan karirnya setelah pensiun sebagai kiper. Termasuk jika akhirnya Made memutuskan untuk melanjutkan karir sebagai pelatih kiper untuk membagikan pengalamannya.
(hfp)
Load more