Perjalanan karier senior Taisei Marukawa sendiri justru tidak dimulai di Liga Jepang. Ia mengawalinya dengan menjadi pemain musafir di negeri Malta dan Latvia.
Tak begitu menguntungkan di sana, Marukawa mencoba peruntungan di Indonesia. Namun ia dikabarkan sempat mendapat penolakan dari klub-klub di tanah air karena posturnya yang kecil.
Satu-satunya tim yang menerimanya adalah Persebaya. Marukawa tak mau menyia-nyiakan kepercayaan tersebut. Dengan kerja kerasnya ia berhasil menunjukkan kualitasnya, menjelma bintang baru di Surabaya.
Pemain berusia 26 tahun itu langsung terpilih menjadi pemain terbaik di musim debutnya di sepak bola Indonesia.
Persebaya pun menawarinya kenaikan gaji lima kali lipat ditambah berbagai fasilitas mewah. Namun sayang Marukawa menolaknya.
Penggawa PSIS Semarang Taisei Marukawa ikut merayakan selebrasi rekannya Carlos Fortes. (Foto: PSIS)
Load more