"Suporter harus terlibat dalam ekosistem bisnis sepabola, jangan hanya jadi konsumen tapi masuk dalam rantai bisnisnya, jika supporter mandiri secara bisnis dan finansial maka nilai jual supporter pun akan naik dan pada akhirnya akan terwujud supporter naik kelas," kata Tobias.
Tobias bersyukur dengan kepenguran baru yang berisi anak muda dan kreatif maka visi Viking berada di jalur benar.
Pada kesempatan itu, Viking pun menyerahkan donasi untuk Lazis Darul Hikam sebesar Rp25 juta bagi masyarakat Palestina.
"Sebenarnya terkumpulnya Rp35 juta-an, tapi Rp10 juta dipakai untuk bendera Palestina kita gunakan untuk di Stadion GBLA kemarin dan Rp25 juta sisanya untuk serahkan langsung ke lazis Darul Hikam," tutup Tobias.
(hfp)
Load more