4 Respon Berbeda Pelatih Liga 1 yang Pertandingannya Dipimpin Wasit Jepang, Persib Pilih Bungkam

tvOnenews.com - PSSI menunjuk dua wasit asal Jepang untuk memimpin dua pertandingan Liga 1 2023/2024 yang berlangsung pada Minggu (10/12/2023). 

Pertandingan Persib Bandung kontra Persik Kediri di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung dipimpin oleh Futoshi Nakamura. 

Futoshi Nakamura pun didampingi oleh asisten wasit Frengki Fredianto dan M. Akbar Jamaludin serta wasit keempat Aprisman Aranda.

Laga ini pun berakhir atas kemenangan tim tamu Persik dengan skor akhir 2-0. Futoshi pun memberikan tiga kartu kuning dan hadiah penalti pada Persik. 

Sementara laga Persita Tangerang kontra Persikabo 1973 di Stadion Indomilk Arena, dipimpin oleh Yusuke Araki. 

Yusuke Araki didampingi oleh Fuad Qohar dan Nurhadi sebagai asisten wasit serta Candra sebagai wasit cadangan. 

Laga berakhir dengan skor 2-1 atas kemenangan Persita. Araki pun hanya mengeluarkan dua kartu kuning pada malam itu.

Kepemimpinan wasit ini pun memiliki respon yang berbeda dari keempat pelatih tim tersebut.

Berikut Respon Pelatih Liga 1 Atas Kepemimpinan Wasit Asal Jepang:

1. Bojan Hodak (Persib Bandung)

Pelatih Persib, Bojan Hodak memilih untuk bungkam karena tak mau mengomentari kepemimpinan wasit malam itu. 

Dok. Persib Bandung

"Untuk ini, saya tidak mau memberikan komentar soal wasit. Sebenarnya saya berharap boleh memberikan komentar soal wasit, tapi kami tidak boleh mengomentarinya," kata Bojan. 

Bagaimanapun juga, Persib sempat kecewa dengan gol anulir dari wasit karena David dianggap terkena offside. 

2. Marselo Rospide (Persik Kediri)

Sementara itu respon berbeda diberikan oleh pelatih Persik, Marselo Rospide yang menganggap kepemimpinan wasit malam itu menjadi satu dari yang terbaik di musim ini. 

Dok. Persik Kediri

"Ini menjadi laga yang bersih, tidak ada masalah, wasit banyak berdiskusi dengan pemain dan tetap menjaga pemain tetap tenang," kata Marselo. 

Marselo pun mengakui wasit mengambil keputusan yang tepat. Meski demikian, dia mengaku terima siapapun wasit yang memimpin pertandingan Liga 1. 

"Sebenarnya saya tidak masalah dengan siapapun wasitnya, mau itu wasit atau lokal sama saja. Karena semua wasit bisa saja membuat kesalahan dan semua harus paham itu, tapi hari ini adalah pertandingan yang bagus," kata Marselo. 

3. Divaldo Alves (Persita Tangerang)

Pelatih Persita, Divaldo Alves pun tak merasa ada banyak perbedaan dari kepemimpinan wasit asal Jepang. 

Dok. Persita Tangerang

"Sebenarnya ada perbedaan sedikit saja, bukan karena wasit bagus atau tidak bagus, tapi saya lebih suka pertandingan berjalan lancar tanpa harus sedikit-sedikit berhenti," kata Divaldo. 

Dia mengakui wasit Jepang pun memimpin pertandingan selayaknya wasit biasanya. Dia pun memuji wasit Indonesia yang juga bisa memimpin pertandingan dengan baik. 

4. Aji Santoso (Persikabo 1973)

Aji Santoso mengakui pertandingan berlangsung tanpa ada masalah dan wasit pun memimpin pertandingan dengan baik. 

Dok. Persikabo 1973

Ketika ditanya soal apakah wasit Liga 1 harus kembali dipimpin oleh wasit asing, Aji Santoso pun ternyata punya pendapatnya sendiri. 

"Menurut saya itu keputusan federasi, saya tidak ikut campur apakah masih menggunakan wasit asing atau tidak, federasi yang lebih berhak untuk memutuskan," kata Aji. (hfp)