tvOnenews.com - Kericuhan di akhir laga babak play off promosi Liga 2 antara Persiraja Banda Aceh melawan Malut United berakhir dengan laporan manajemen pada Satgas Anti Mafia Bola.
Laga yang berakhir imbang tanpa gol di Stadion Langsa, Aceh, Selasa (6/3/2024) tersebut berakhir ricuh setelah keputusan kontroversial wasit Cahya Sugandi.
Presiden Persiraja, Nazaruddin Dek Gam menyebut keputusan wasit untuk tak memberi hukuman pada pemain Malut United memancing amarah pendukung Persiraja.
"Kami melaporkan wasit tersebut karena sangat kecewa dengan keputusan-keputusan yang diambil wasit dalam pertandingan Persiraja vs Malut United," kata Nazarudin Dek Gam dari laman resmi Persiraja.
"Kami merasa bahwa ini adalah langkah yang harus kami ambil untuk menjaga integritas kompetisi dan marwah Aceh dalam tim Persiraja," katanya.
Tak cukup melapor pada Komite Wasit PSSI, Persiraja pun akan melaporkan pada Satgas Anti Mafia Bola untuk menyelidiki adanya indikasi dari pihak yang tak bertanggung jawab.
Load more