tvOnenews.com - Presiden Persija Jakarta, Mohamad Prapanca membeberkan alasan Macan Kemayoran tidak menggunakan Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) dan Jakarta International Stadium (JIS) untuk menjamu Persik Kediri.
Persija Jakarta memilih menggunakan Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali untuk menghadapi Persik Kediri pada laga lanjutan pekan ke-29 Liga 1 2023/2024, Sabtu (16/3/2024).
Prapanca mengungkapkan, keputusan manajemen Persija Jakarta untuk menggunakan Stadion Kapten I Wayan Dipta sebagai kandang terpaksa diambil.
Pasalnya, Stadion Utama Gelora Bung Karno, JIS, dan beberapa venue pertandingan di sekitar Jakarta belum bisa digunakan untuk tim berjuluk Macan Kemayoran itu bertanding.
“Pada dasarnya kami selalu berupaya agar Persija bisa bermain di Jakarta. Kami sudah bersurat untuk meminta izin memakai GBK untuk laga kandang berikutnya," ujar Prapanca dikutip dari laman resmi Persija, Senin (11/3).
"Namun karena berdekatan dengan laga Timnas, maka pihak GBK membutuhkan waktu untuk maintenance sehingga kami tak bisa menggunakannya,” tambahnya.
Dia menambahkan, Stadion JIS yang terletak di Jakarta Utara sebenarnya menjadi salah satu opsi yang ingin digunakan. Akan tetapi, kondisinya belum memungkinkan untuk menggelar pertandingan.
“Kami pun coba kembali mengecek stadion JIS. Namun lapangannya masih belum siap untuk digunakan. Jadi, kami memutuskan kembali memilih Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar sebagai kandang Persija,” ucapnya.
Stadion JIS. Foto: tvOnenews.com - Julio Tri Saputra.
Sebelumnya, tim asuhan Thomas Doll ini telah menggunakan Stadion Kapten I Wayan Dipta sebanyak dua kali sebagai kandang. Persija menggunakannya saat menghadapi Madura United (22/2) dan Dewa United (3/3). (fan)
Load more