Bandung, tvOnenews.com - Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak mengungkapkan rahasia penggunaan offside trap, jebakan offside yang dilakukan timnya saat menjamu Persija Jakarta.
Persib Bandung berhasil menaklukan Persija Jakarta di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Sabtu (9/3/2024) kemarin.
Pada pertandingan dengan kemenangan 2-1 atas Persib itu, Maung Bandung sempat membuat Bobotoh, sebutan suporter Persib waswas.
Bagaimana tidak, ketika Persib unggul 2-1, Dedi Kusnandar cs justru melakukan offside trap di menit 89.
Menit-menit akhir memang menjadi krusial karena Persija Jakarta masih bisa menyamakan kedudukan jika offside trap tersebut gagal.
Beruntung, Persib Bandung berhasil mengecoh Macan Kemayoran yang membuat tim kokoh di posisi dua klasemen sementara Liga 1.
Bojan memang menerapkan offside trap itu ke Persib sejak kedatangannya dari Kuala Lumpur FC untuk menggantikan Luis Milla.
"Ini hal yang sudah kami lakukan untuk ketiga kalinya di musim ini, satu hal, ini hanya tentang kapan kami harus melakukannya," kata Bojan Hodak di Stadion Sidolig, Kota Bandung, Senin (11/3/2024).
Bojan mengakui offside trap merupakan bagian dari permainan. Sebagaimana strategi dalam menyerang, offside trap pun tetap bagian dari cara Persib berathan.
"Ini adalah bagian dari permainan, seperti halnya dalam permainan," kata Bojan.
"Saya sebelumnya juga sudah pernah melakukannya di Kuala Lumpur, dan ketika tiba disini, kami melakukannya ketika melawan Bali United," kata Bojan.
Persib memang tak sering menerapkan cara itu, namun untuk menghadapi Persija, ternyata Skuad Persib yang berinisiatif melakukannya.
"Jadi ini bagian dari permainan dan cara yang bisa digunakan. Pemain yang memutuskan untuk melakukan itu," kata Bojan.
Bojan memang tak mau mengomentari soal wasit, banyak yang beranggapan bahwa offside trap bisa menjadi dua mata pisau jika wasit salah mengambil keputusan.
"Jangan tanya saya soal wasit, saya harap VAR bisa datang secepatnya dan itu adalah kabar bagus," kata Bojan. (hfp)
Load more